Pengujian Instrumen Penelitian METODE PENELITIAN

Setiap item di dalam uji validitas ini dikatakan valid jika r hitung lebih besar dari r tabel. { } { } ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ − − − = 2 2 2 2 Y Y N X X N Y X XY N r xy Keterangan : xy r = koefisien korelasi antara x dan y ∑ X = jumlah skor butir genap ∑ Y = jumlah skor butir ganjil ∑ XY = Jumlah kali x dan y N = banyaknya sampel yang diuji Dalam pengujian koefisien ini digunakan taraf signifikansi 5. Jika r hitung r tabel, maka suatu butir instrumen mampu mengukur apa yang diinginkan valid. Sebaliknya, jika r hitung r tabel maka suatu butir instrumen adalah tidak valid atau sahih Suharsimi Arikunto, 1998:256. Pelaksanaan uji coba penelitian ini dilakukan pada mahasiswa PAK angkatan 2004-2005 dengan jumlah responden 30 mahasiswa. Dari hasil uji coba tersebut diketahui derajat kebebasan sebesar 28 30-2, dengan harga kritik product moment tabel r table sebesar 0,239 dengan taraf signifikansi 5. Adapun rangkuman hasil penelitian uji coba validitas sebagai berikut : a. Uji validitas untuk Status Sosial Ekonomi Orang Tua Hasil uji validitas dua puluh satu pertanyaan pada variabel Status Sosial Ekonomi Orang Tua, adalah sebagai berikut: Tabel III.5 Hasil Pengukuran Validitas Status Sosial Ekonomi Orang Tua No Item hitung r tabel r Keterangan 1 ,3558 0,239 Valid 2 ,2926 0,239 Valid 3 ,4403 0,239 Valid 4 ,3558 0,239 Valid 5 ,2988 0,239 Valid 6 ,3049 0,239 Valid 7 ,0000 0,239 Tidak Valid 8 ,4806 0,239 Valid 9 -,0245 0,239 Tiddak Valid 10 ,6283 0,239 Valid 11 ,3582 0,239 Valid 12 ,3949 0,239 Valid 13 ,2448 0,239 Valid 14 ,0000 0,239 Tidak Valid 15 ,2839 0,239 Valid 16 ,1235 0,239 Tidak Valid 17 ,3507 0,239 Valid 18 ,2647 0,239 Valid 19 -,1134 0,239 Tidak Valid 20 ,0755 0,239 Tidak Valid 21 ,0000 0,239 Tidak Valid Item status sosial ekonomi orang tua yang tidak valid adalah nomor 7,9,14,16,19,20,21. Item yang tidak valid kemudian dihapus dan dilakukan uji validitas ulang. Hasil dari pengujian validitas ulang tampak pada tabel berikut : Tabel III.6 Hasil Pengukuran Validitas Status Sosial Ekonomi Orang Tua No Item hitung r tabel r Keterangan 1 ,3558 0,239 Valid 2 ,2926 0,239 Valid 3 ,4403 0,239 Valid 4 ,3558 0,239 Valid 5 ,2988 0,239 Valid 6 ,3049 0,239 Valid 8 ,4806 0,239 Valid 10 ,6283 0,239 Valid 11 ,3582 0,239 Valid 12 ,3949 0,239 Valid 13 ,2448 0,239 Valid 15 ,2839 0,239 Valid 17 ,3507 0,239 Valid 18 ,2647 0,239 Valid Dari tabel di atas tampak bahwa item-item yang digunakan untuk mengukur status sosial ekonomi orang tua valid semua karena corrected item – total correlation lebih dari 0,239. b. Uji validitas untuk Faktor Lingkungan Belajar Hasil uji validitas dua puluh delapan pertanyaan pada variabel Faktor Lingkungan Belajar , adalah sebagai berikut: Table III.7 Hasil Pengukuran Validitas Faktor Lingkungan Belajar No Item hitung r tabel r Keterangan 1 ,7455 0,239 Valid 2 ,4302 0,239 Valid 3 ,5795 0,239 Valid 4 ,3659 0,239 Valid 5 ,5240 0,239 Valid 6 ,4612 0,239 Valid 7 ,3603 0,239 Valid 8 ,4785 0,239 Valid 9 ,4178 0,239 Valid 10 ,5822 0,239 Valid 11 ,5568 0,239 Valid 12 ,3070 0,239 Valid 13 ,7152 0,239 Valid 14 ,4966 0,239 Valid 15 ,4506 0,239 Valid 16 ,6993 0,239 Valid 17 ,6823 0,239 Valid 18 ,7995 0,239 Valid 19 ,5115 0,239 Valid 20 ,8108 0,239 Valid 21 ,8200 0,239 Valid 22 ,7339 0,239 Valid 23 ,3955 0,239 Valid 24 ,4930 0,239 Valid 25 ,4272 0,239 Valid 26 ,5574 0,239 Valid 27 ,5798 0,239 Valid 28 ,4885 0,239 Valid Dari tabel di atas tampak bahwa item-item yang digunakan untuk mengukur Faktor Lingkungan Belajar valid semua karena corrected item – total correlation lebih dari 0,239. c. Uji validitas untuk Minat Berwirausaha Hasil uji validitas dua puluh pertanyaan pada variabel Minat Berwirausaha adalah sebagai berikut: Tabel III.8 Hasil Pengukuran Validitas Minat Berwirausaha No Item hitung r tabel r Keterangan 1 ,0626 0,239 Tidak Valid 2 ,2076 0,239 Tidak Valid 3 ,5926 0,239 Valid 4 ,2843 0,239 Valid 5 ,2781 0,239 Valid 6 ,4133 0,239 Valid 7 ,4071 0,239 Valid 8 ,6433 0,239 Valid 9 ,3910 0,239 Valid 10 ,0287 0,239 Tidak Valid 11 ,2896 0,239 Valid 12 ,5396 0,239 Valid 13 ,0931 0,239 Tidak Valid 14 ,1690 0,239 Tidak Valid 15 ,7236 0,239 Valid 16 ,2249 0,239 Tidak Valid 17 ,1153 0,239 Tidak Valid 18 ,0512 0,239 Tidak Valid 19 ,5387 0,239 Valid 20 -,0749 0,239 Tidak Valid Item status sosial ekonomi orang tua yang tidak valid adalah nomor 1,2,10,13,14,16,17,18,20. Item yang tidak valid kemudian dihapus dan dilakukan uji validitas ulang. Hasil dari pengujian validitas ulang tampak pada tabel berikut : Tabel III.9 Hasil Pengukuran Validitas Minat Berwirausaha No Item hitung r tabel r Keterangan 3 ,5926 0,239 Valid 4 ,2843 0,239 Valid 5 ,2781 0,239 Valid 6 ,4133 0,239 Valid 7 ,4071 0,239 Valid 8 ,6433 0,239 Valid 9 ,3910 0,239 Valid 11 ,2896 0,239 Valid 12 ,5396 0,239 Valid 15 ,7236 0,239 Valid 19 ,5387 0,239 Valid Dari tabel di atas tampak bahwa item-item yang digunakan untuk mengukur Minat Berwirausaha valid semua karena corrected item – total correlation lebih dari 0,239. 2. Analisis Reliabilitas Reliabilitas menunjuk pada satu pengertian bahwa sesuatu instrumen cukup dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul data Suharsimi Arikunto, 1989:142. Suatu tes yang reliabel akan menunjukkan ketepatan dan ketelitian hasil data satu atau berbagai pengukuran. Taraf reliabilitas suatu tes dinyatakan dalam suatu koefisien yang disebut koefisien reliabilitas atau r tt . Untuk memberi arti terhadap koefisien korelasi reliabilitas yang diperoleh maka dipakai besar koefisien korelasi dalam tabel statistik atas dasar taraf signifikansi 5 sebagai berikut : Tabel III.10 Intepretasi Koefisien Secara Konservatif No Koefisien Alfa Tingkat Keterandalan 1 2 3 4 5 0,800 - 1,000 0,600 - 0,800 0,400 - 0,600 0,200 - 0,400 0 - 0,200 Sangat tinggi Tinggi Cukup Rendah Sangat rendah Untuk menghitung reliabilitas kuesioner dalam penelitian ini menggunakan Koefisien Alpha Cronbach dengan taraf signifikan 5 Suharsimi Arikunto, 1998:192. Rumus Alpha: 11 r = ⎥⎦ ⎤ ⎢⎣ ⎡ −1 k k ⎥ ⎥ ⎦ ⎤ ⎢ ⎢ ⎣ ⎡ − ∑ 2 2 1 b b σ σ Keterangan: 11 r : Reliabilitas instrumen k : Banyaknya butir pertanyaan atau banyaknya soal 2 ∑ b σ : Jumlah varians butir 2 t σ : Varians total Reliabilitas kuesioner pada penelitian ini menggunakan teknik Alpha Cronbach. Jika nilai Alpha Cronbach pada taraf signifikan 5 lebih besar dari pada 0,6, maka kuesioner dikatakan reliabel. Dari hasil analisis dengan jumlah datan sebanyak 30 responden pada taraf signifikasi 5 atau 0,05 dengan bantuan program SPSS versi 11.5 didapat hasil r 11 seperti pada tabel di bawah ini: Tabel III.11 Hasil Pengukuran Reliabilitas Variabel Koefisien Alpha Indeks Kesimpulan Status sosial ekonomi orang tua 0,6 0,6818 AndalReliabel Lingkungan belajar 0,6 0,9307 AndalReliabel Minat berwirausaha 0,6 0,7061 AndalReliabel

H. Teknik Analisis Data

1. Deskripsi data Deskripsi data yaitu suatu teknik analisis yang memberikan gambaran terperinci tentang variabel yang diteliti dan memberikan penafsiranya. Analisis ini dilakukan dengan cara mendiskripsikan data hasil observasi yang sudah didapat dan penelitian di lapangan yang meliputi responden, status sosial ekonomi orang tua, faktor lingkungan belajar, prestasi belajar dan minat berwirausaha. Untuk keperluan deskripsi data digunakan tabel distribusi frekuensi pada setiap variabel. 2. Pengujian Prasyarat Analisis a. Pengujian Normalitas Sebelum melangkah pada uji korelasi sederhana, terlebih dahulu mengetahui pengujian syarat korelasi sederhana yaitu menggunakan uji normalitas. Uji normalitas dilakukan untuk mengetahui gejala-gejala yang diteliti apakah mempunyai sebaran data yang normal atau tidak. Uji normalitas menggunakan rumus One-Sample Kolmogorov-Smirnov Sugiyono, 1999:255 yaitu: [ ] 1 1 X S X F Max D n o − = Keterangan : D = Deviasi maksimum 1 X F o = Fungsi distribusi frekuensi kumulatif yang ditentukan 1 X S o = Fungsi distribusi frekuensi kumulatif yang diobservasi Jika nilai F hitung dari nilai F tabel pada taraf signifikansi 5 , maka distribusi data dikatakan tidak normal. Sebaliknya, jika nilai F hitung dari nilai F tabel, maka distribusi data dikatakan normal. b. Uji Linieritas Uji linieritas dilakukan untuk mengetahui apakah masing-masing variabel bebas mempunyai hubungan linier atau tidak dengan variabel terikatnya. Untuk uji linieritas ini digunakan rumus persamaan regresi dengan menguji signifikansi nilai F. Adapun rumus yang digunakan untuk mencari nilai F adalah sebagai berikut Sudjana, 1996:332 : e S TC S F 2 2 = Keterangan : 2 2 − = k TC JK TC S 2 2 − = k E JK e S Keterangan : F = harga bilangan F untuk garis regresi STC = varian tuna cocok Se = varian kekeliruan JKTC = jumlah kuadrat tuna cocok JKE = jumlah kuadrat kekeliruan