BAB VI KESIMPULAN, KETERBATASAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Setelah mengadakan penelitian dan analisis data, maka penelitian ini menyimpulkan bahwa :
1. Tidak ada hubungan antara status sosial ekonomi orang tua dengan minat
berwirausaha. Hal ini didukung harga koefisien korelasi
hitung
r sebesar
0,065 dan
tabel
r sebesar 0,10 dan harga koefisien korelasi
hitung
t sebesar
0,805 dan
tabel
t = 1,654.
2. Tidak ada hubungan antara faktor lingkungan belajar dengan minat
berwirausaha. Hal ini didukung harga koefisien korelasi
hitung
r sebesar
0,064 dan
tabel
r sebesar 0,10 dan harga koefisien korelasi
hitung
t sebesar
0,792 dan
tabel
t = 1,654.
3. Tidak ada hubungan antara prestasi belajar dengan minat berwirausaha.
Hal ini didukung harga koefisien korelasi
hitung
r sebesar 0,006 dan
tabel
r sebesar 0,10 dan harga koefisien korelasi
hitung
t sebesar 0,021 dan
tabel
t =
1,654.
91
B. Keterbatasan Penelitian
Dalam melakukan penelitian ini, penulis telah berusaha semaksimal mungkin namun masih terdapat pula keterbatasan. Keterbatasan yang menjadi
kendala bagi penulis antara lain : 1.
Penulis menyadari adanya kemungkinan ketidakjujuran mahasiswa dalam menjawab kuesioner. Jika ternyata responden menjawab tidak jujur, maka
hasil penelitian ini tentu tidak memberikan gambaran yang obyektif. 2.
Keterbatasan dari penelitian ini menyangkut biaya, kemampuan dan waktu sehingga peneliti hanya dapat meneliti minat berwirausaha dari status
sosial ekonomi orang tua, faktor lingkungan dan prestasi belajar, padahal masih banyak faktor yang mempengaruhi minat berwirausaha.
C. Saran-saran
Berdasarkan kesimpulan di atas, maka peneliti mencoba mengajukan beberapa saran sebagai berikut :
1. Sejalan dengan hasil penelitian pertama yang menunjukkan tidak ada
hubungan antara status sosial ekonomi orang tua dengan minat berwirausaha, maka disarankan orang tua memberikan dorongan dan
membangkitkan motivasi pada anak agar mempunyai semangat dalam mengembangkan diri dan mendukung anak untuk berkreativitas agar
mempunyai ketrampilan tambahan, orang tua juga harus memberi pengertian bahwa untuk membuka peluang usaha dan berkarya, anak