Teknik Pengujian Instrumen Penelitian

7 ITEM 19 0,727 Valid 8 ITEM 20 0,721 Valid 9 ITEM 21 0,677 Valid 10 ITEM 22 0,747 Valid 11 ITEM 23 0,750 Valid Tabel 3.5 Uji validitas pertama untuk instrumen variabel Motivasi Belajar Y No Butir Pertanyaan r hitung r tabel Status N = 44 df = N-2 = 44 – 2 = 42 1 ITEM 1 0,443 0,297 Valid 2 ITEM 2 0,569 Valid 3 ITEM 3 0,767 Valid 4 ITEM 4 0,635 Valid 5 ITEM 5 0,645 Valid 6 ITEM 6 0,575 Valid 7 ITEM 7 0,762 Valid 8 ITEM 8 0,443 Valid 9 ITEM 9 0,569 Valid 10 ITEM 10 0,767 Valid 11 ITEM 11 0,470 Valid 12 ITEM 12 0,756 Valid 13 ITEM 13 0,607 Valid 14 ITEM 14 0,496 Valid 15 ITEM 15 0,379 Valid 16 ITEM 16 0,525 Valid 17 ITEM 17 0,495 Valid 18 ITEM 18 0,379 Valid 19 ITEM 19 0,508 Valid 2. Uji Reliabilitas Uji Reliabilitas yaitu menguji ketepatan instrumen pengukuran dengan konsistensi diantara butir-butir pertanyaan dalam suatu instrumen relialbilitas berkaitan dengan ketepatan prosedur pengukuran dan konsistensi. Data yang reliabel tidak dapat diproses lebih lanjut karena akan menghasilkan kesimpulan yang bias. Suatu alat ukur yang dinilai reliabel jika pengukuran tersebut menunjukan hasil-hasil yang konsisten dari waktu ke waktu dan di uji dengan menggunakan bantuan SPSS.13.0 Statistical Package for social scienefor windows.dengan alpha 0.6. Untuk menguji reabilitas dalam pengujian ini dengan membandingkan cronbach alpha pada hasil olahan SPSS dengan rule of thumb dari kesempakatan umum koefisien alpha. Rumus Alpha = Keterangan : : Reliabilitas instrument koefisien Alpha Cronbach M : Banyaknya butir pertanyaan atau banyaknya soal : Variasi butir : Variasi total Reliabilitas kuesioner pada penelitian ini menggunakan teknik Alpha Cronbach. Jika koefisien alpha lebih besar dari r tabel dengan taraf signifikan 5 maka data kuesioner tersebut reliabel. Dan sebaliknya jika koefisen alpha lebih kecil dari r tabel dengan taraf signifikasi 5 maka data kuesioner tersebut tidak reliabel. a. Uji reliabilitas Variabel Kesiapan Mental X 1 Setelah dilakukan uji reliabilitas dengan SPSS. 13.0, maka dihasilkan sebagai berikut Tabel 3.6 Uji Reliabilitas Variabel Kesiapan Mental Reliability Statistics Cronbach’s Alpha N of Items 0,910 12 cronbach alpha = 0,910 0,60, sehingga data dianggap reliabel b. Uji reliabilitas Variabel Kesiapan Materi X 2 Setelah dilakukan uji reliabilitas dengan SPSS. 13.0, maka dihasilkan sebagai berikut Tabel 3.7 Uji Reliabilitas Variabel Kesiapan Materi Reliability Statistics Cronbach’s Alpha N of Items 0,917 11 cronbach alpha = 0,917 0,60, sehingga data dianggap reliabel c. Uji reliabilitas Variabel Motivasi belajar Y Setelah dilakukan uji reliabilitas dengan SPSS. 13.0, maka dihasilkan sebagai berikut Reliability Statistics Tabel 3.8 Uji Reliabilitas Variabel Motivasi Belajar Reliability Statistics Cronbach’s Alpha N of Items 0,912 19 cronbach alpha = 0,912 0,60, sehingga data dianggap reliabel Tabel 3.9 Rangkuman Hasil Uji Reliabilitas dari seluruh Instrumen penelitian Sesuai dengan kriteria pengujian mengenai reliabilitas atau tidaknya suatu butir atau item yang telah disebut pada bab sebelumnya, maka : a. Variabel Kesiapan Mental diketahui Cronbach alpha variabel tersebut sebesar 0,910 0,60 maka variabel kesiapan mental adalah reliabel. b. Variabel Kesiapan Materi diketahui Cronbach alpha variabel tersebut sebesar 0,917 0,60 maka variabel kesiapan materi adalah reliabel. c. Variabel Motivasi Belajar diketahui Cronbach alpha variabel tersebut sebesar 0,912 0,60 maka variabel motivasi belajar siswa adalah reliabel.

H. Pradigma Penelitian

Penelitian ini terdiri dari dua variabel bebas dan satu variabel terikat. Variabel bebas diberi symbol X dan variabel terikat diberi simbol Y. Dua variabel yaitu kesiapan mental X 1 dan kesiapan mateeri X 2. Motivasi belajar siswa berkedudukan sebagai variabel terikat atau variabel tergantung yaitu variabel yang merupakan akibat dari variabel tergantung yaitu variabel yang r alpha Rule Of Thumb Status N = 40 Kesiapan Mental X 1 0,910 0,60 Reliabel Kesiapan Materi X 2 0,917 0,60 Reliabel Motivasi Belajar Siswa Y 0,912 0,60 Reliabel merupakan akibat dari variabel yang mendahuluinya dan diberi symbol Y. untuk dapat lebih jelas dapat dilihat pada bagan analisis antar variabel berikut Keterangan : X 1 = variabel bebas yaitu Kesiapan Mental X 2 = variabel bebas yaitu Kesiapan Materi Y = variabel terikat yaitu motivasi Belajar Siswa

I. Teknik Analisis data

1. Deskripsi Data Statistik deskriptif adalah statistik yang berfungsi untuk mendeskripsikan data sampel atau memberi gambaran terhadap objek yang diteliti melalui data sampel atau populasi sebagaimana adanya, tanpa melakukan analisis dan membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum Sugiyono, 2006:21. Analisis ini dilakukan untuk mendeskripsikan data hasil observasi yang sudah didapat dan penelitian di lapangan yang meliputi responden, variabel kesiapan mental, kesiapan materi dan motivasi belajar. 2. Uji Prasyarat Uji Normalitas Uji normalitas dalam penelitian ini menggunakan rumus One- Sample Kolmogorov-Smirnov Sugiyono, 1999:225 : Y PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI D = Max[ − ] Keterangan : D = Deviasi maksimum = Fungsi distribusi frekuensi kumulatif yang ditentukan = Fungsi distribusi frekuensi kumulatif yang diobservasi Jika nilai F F pada taraf signifikan 5 , maka distribusi data dikatakan tidak normal. Sebaliknya, jika nilai F F , maka distribusi data dikatakan normal. 3. Pengujian Hipotesis Dalam penelitian ini terdapat 2 hipotesis yang akan diuji. Uji hipotesis ini menggunakan analisis regresi ganda. Hasil perhitungan diperoleh korelasi antara masing-masing variabel bebas yaitu: kesiapan mental X 1 , dan kesiapan materi X 2 dengan variabel terikat motivasi belajar siswa Y. Hipotesis Pertama dan Hipotesis Kedua a. Rumusan Hipotesis 1 Rumusan hipotesis pertama H o : tidak ada hubungan antara kesiapan mental dengan motivasi belajar siswa Y. H a : ada hubungan antara kesiapan mental X 1 dengan motivasi belajar siswa Y. 2 Rumusan hipotesis kedua