dan dianggap menjadi tindakan kriminalisasi di sebagaian dunia Islam yang mengakibatkan adanya hukuman baik kurungan penjara maupun denda.
G. Metode Penelitian
Metode penelitian yang digunkan untuk memperoleh data yang valid dalam penelitian ini menjadi:
1. Pendekatan Penelitian
Dalam penelitian ini penulis menggunakan pendekatan perbandingan Comparative Approach yaitu penelitian yang membandingkan hukum suatu
negara dengan hukum negara lain.
2. Jenis Penelitian
Penelitian skripsi ini sepenuhnya menggunakan metode penelitian kepustakaan Library Reseach yaitu dengan meneliti berbagai buku, majalah,
surat kabar, artikel dan tulisan-tulisan ilmiah lainnya yang ada hubungannya dengan judul yang dibahas dalam skripsi ini.
3. Data Penelitian
a. Sumber Data
Undang-Undang No.1 Tahun 1974 tentang Perkawinan, Kompilasi Hukum Islam. Dan Child Marriage Restraint Act 1929 Undang-Undang
29 Tahun 1929 dan di Ordonansi No. 8 Tahun 1961 Marriage and
Family Law Commission MFLO. Pakistan: Kitab Undang-Undang hukum keluarga.
b. Jenis Data
Ada dua jenis data yang penulis gunakan dalam penulisan skripsi ini. 1
Data Primer: yaitu berasal dari Al-Qur‟an, kitab hadis, dan Undang- Undang Perkawinan Nomor 1 tahun 1974, Inpres Kompilasi Hukum
Islam, Child Marriage Restraint Act 1929 Undang-Undang 29 Tahun 1929 dan di Ordonansi No. 8 Tahun 1961 Marriage and Family Law
Commission MFLO. Pakistan: Kitab Undang-Undang hukum keluarga. 2
Data Sekunder: yaitu berasal dari buku-buku, majalah, surat kabar, jurnal ilmiah, artikel serta sumber lain yang berkaitan dengan judul ini.
4. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data sebagai berikut: Library Research Penelitian Kepustakaan, yakni dengan melakukan penelitian terhadap berbagai sumber
bacaan, antara lain buku-buku, pendapat para sarjana, dan lain-lain yang diperoleh dari internet.
Setelah data terkumpul dari berbagai sumber maka penulis akan memaparkan data tersebut, kemudian penulis analisa. Secara teknis penulisan ini
berpedoman pada buku “Pedoman Penulisan Skripsi Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta tahun 2012”.
5. Teknik Pengolahan Data
Metode yang digunakan yaitu deskriptif dengan memaparkan data yang diperoleh tersebut kemudian dikomparatifkan antara data yang tertera pada
teori yang diambil dari studi pustaka lalu penulis analisa. 6.
Metode Analisis Data
Adapun analisis yang dipakai dalam penelitian ini adalah analisis komparatif yang bersifat membandingkan.Penelitian ini dilakukan untuk membandingkan
persamaan dan perbedaan dua atau lebih fakta-fakta dan sifat-sifat objek yang
diteliti berdasarkan kerangka pemikiran tertentu. H.
Sistematika Penulisan
Skripsi ini disusun dengan sistematika yang terbagi dalam lima bab. Masing-masing bab terdiri atas beberapa sub-sub guna lebih memperjelas ruang
lingkup dan cakupan permasalahan yang diteliti. Adapun urutan dan tata letak masing-masing bab serta pokok pembahasannya adalah
Pada bab pertama merupakan bab tentang pendahuluan yang merupakan suatu pengantar umum pada tulisan berikutnya yang meliputi: latar belakang,
identifikasi masalah, pembatasan masalah, rumusan masalah, tujuan dan manfaat, metode penelitian, review studi terdahulu, dan sistematika penulisan.
Pada bab Kedua menjelaskan tentang kriminalisasi perkawinan di bawah umur. Pada bab ini penulis hadirkan tiga pembahasan yaitu Pengertian
Kriminalisasi, Pengertian Perkawinan di bawah umur menurut Hukum Islam dan
dasar-dasar perkawinan di bawah umur dalam Hukum keluarga Islam di Indonesia dan Pakistan.
Pada bab Ketiga menjelaskan tentang sejarah hukum keluarga Islam di Indonesia dan Pakistan. Serta mendeskripsikan hukum keluarga Islam di Negara
Indonesia dan Pakistan sebagai Negara Muslim, pengaruh Mahzab terhadap pembentukan hukum keluarga Islam di Negara Indonesia dan Pakistan.
Pada bab Keempat berisi tentang analisis perbandingan mengenai kriminalisasi perkawinan di bawah umur di Indonesia dan Pakistan. Pada bab ini
penulis hadirkan tiga pembahasan yaitu pandangan ahli hukum Islam fuqoha terhadap perkawinan di bawah umur, dan pandangan hukum Islam terhadap
hukum positif dalam kriminalisasi perkawinan di bawah umur di Indonesia. Pada bab Kelima adalah penutup, seperti biasa bab ini mencakup
kesimpulan dari pembahasan yang telah dianalisa oleh penulis dan saran dari penulis ketika melihat substansi skripsi penulis.