media sosial di Kota Medan itu terbatas hanya sebatas untuk komunitas anak muda, sementara konsumen Rumah Ubi Dinarmas sebagian besar rata-rata umurnya
adalah 30-50 tahun ke atas. Berdasarkan hasil pengamatan peneliti dengan membuka salah satu media
sosial yang dimiliki oleh Rumah Ubi Dinarmas, yaitu tumblr, pemilik memang sudah tidak aktif lagi melakukan kegiatan promosinya melalui media sosial,
khusunya tumblr. Hal ini ditunjukkan dengan terakhir kali tumblr Rumah Ubi Dinarmas memperbaruhi beritanya adalah sekitar 6 bulan lalu, yaitu pada bulan
September, terhitung ketika peneliti membukan media sosial tersebut.
2. Melakukan Kegiatan Promosi Melalui Media Elektronik
Rumah Ubi Dinarmas pernah melakukan kegiatan promosi melalui media elektronik, yaitu dengan diliput salah satu acara di Trans7 yaitu acara Koki Pintar.
Di dalam tayangan tersebut, Rumah Ubi Dinarmas masih berlokasi di Kompleks Bukit Johor Mas, yaitu rumah dari pemilik. Pada acara tersebut tema yang dibahas
adalah tentang Kota Medan, dan salah satu topiknya adalah oleh-oleh Khas Medan. Rumah Ubi Dinarmas diliput sebagai salah produk oleh-oleh Khas Medan. Di
dalam tayangan tersebut pembawa acara datang untuk melihat bagaimana cara pembuatan Rumah Ubi Dinarmas, dan ikut serta di dalam membuat bika ubi dan
dibantu oleh pemilik. Setelah itu pembawa acara mengomentari bahwa rasa produk yang di buat pada hari itu, yaitu bika ubi enak, dan membawa bika ubi itu pulang
untuk dibagikan keteman-temannya. Acara tersebut ditayangkan pada tahun 2012 yang lalu.
8QLYHUVLWDV6 XPDWHUD8WDUD
3. Melakukan Kegiatan Promosi Melalui Media Cetak
Rumah Ubi Dinarmas juga melakukan kegiatan promosi melalui media cetak, yaitu di majalah. Rumah Ubi Dinarmas pernah tampil di Tabloid Nova pada
tanggal 14 September 2012. Di dalam majalah tesebut terdapat ulasan tentang Rumah Ubi Dinarmas, dari jenis produk, alasan pemilik memilih bisnis ini dan
lainnya. Salah
satu majalah
juga dipilih
Rumah Ubi
Dinarmas untuk
mempromosikan produknya, majalah tersebut bernama Sumatera Beyond Magazine. Di bagian belakang majalah tersebut, terdapat iklan dari Rumah Ubi
Dinarmas yang iklannya tersebut penuh 1 halaman. Tetapi menurut pemilik melakukan kegiatan promosi melalui media cetak juga kurang efektif, karena
setelah ada iklan tersebut, orang hanya datang saja dan tidak melakukan pembelian secara berulang. Majalah lokal yang terdapat iklan Rumah Ubi Dinarmas, di
letakkan pemilik di atas meja yang terdapat di toko, terdapat dua majalah yang di letakkan pemilik di Rumah Ubi Dinarmas.
4. Melakukan Kegiatan Promosi dengan Mengikuti Bazar dan