59 mengetahui jumlah buku yang dapat dipinjam pada Perpustakaan USU sedangkan
5 responden 4,9 menyatakan mereka tidak mengetahui jumlah buku yang dapat dipinjam pada Perpustakaan USU.
Dengan demikian berdasarkan persentase diatas dapat diinterpretasikan bahwa terjadi peningkatan sebesar 66,6 tentang pengetahuan akan jumlah
buku yang dapat dipinjam pada Perpustakaan USU terhadap responden yang mengikuti program orientasi pengenalan sistem Perpustakaan. Hal ini dikarenakan
pengetahuan responden yang sebelumnya belum mengetahui berapa banyak jumlah buku yang dapat dipinjam pada perpustakaan USU, setelah mendapatkan
materi pengenalan sistem perpustakaan khususnya materi peraturan perpustakaan menjadi paham berapa banyak jumlah buku yang dapat dipinjam pada
Perpustakaan USU. Setiap anggota perpustakaan dapat meminjam sekaligus sebanyak 7 tujuh
eksemplar buku yang termasuk kategori untuk dipinjamkan, yang terdiri dari 5 lima eksemplar buku koleksi biasa selama dua minggu dan 2 dua eksemplar
Koleksi Pinjam Singkat KPS selama dua hari
4.3.5 Jumlah denda yang harus dibayar
Setiap pelanggaran yang dilakukan oleh anggota perpustakaan akan dikenakan sanksi. Jenis sanksi yang diberikan dapat berupa denda, sanksi
administratif, dan sanksi akademik.Denda merupakan sanksi langsung yang diberikan oleh perpustakaan apabila pengguna melakukan keterlambatan dalam
pengembalian bahan pustaka.Sanksi berupa denda ini sangat perlu diberitahukan kepada anggota perpustakaan yang baru saja mengenal perpaturan perpustakaan.
Pendapat responden terhadap jumlah denda yang harus dibayar apabila terjadi keterlambaatan pengembalian buku pada Perpustakaan USU dapat dilihat
pada tabel 19 berikut ini :
Tabel-19 Jumlah denda yang harus dibayar pada Perpustakaan USU
No Variabel
Indikator Sebelum
Sesudah Frekuensi
Persentase Frekuensi
Persentase 1.
Peraturan Jumlah
YA TIDAK
YA TIDAK
YA TIDAK
YA TIDAK
Universitas Sumatera Utara
60
Perpustakaan
USU.
denda yang harus
dibayar
25 77
24,5 75,4
98 4
96 3,9
Dari tabel 19 diatas dapat diketahui bahwa dari 102 responden pada saat sebelum program orientasi pengenalan sistem Perpustakaan berlangsung,
sebanyak 25 responden 24,5 menyatakan mengetahui jumlah denda yang harus dibayar apabiila terjadi keterlambatan pengembalian buku pada
Perpustakaan USU sedangkan 77 responden 75,4 menyatakan mereka tidak mengetahui jumlah denda yang harus dibayar.
Sementara itu, sesudah program orientasi pengenalan sistem Perpustakaan selesai diadakan sebanyak 98 responden 96 menyatakan bahwa mereka
mengetahui jumlah denda yang harus dibayar sedangkan 4 responden 3,9 menyatakan mereka tidak mengetahui jumlah denda yang harus dibayar apabila
terjadi keterlambatan pengembalian bahan pustaka pada Perpustakaan USU. Dengan demikian berdasarkan persentase diatas dapat diinterpretasikan
bahwa terjadi peningkatan sebesar 71,5 tentang pengetahuan akan jumlah denda yang harus dibayar pada Perpustakaan USU terhadap responden yang
mengikuti program orientasi pengenalan sistem Perpustakaan. Hal ini dikarenakan pengetahuan responden yang sebelumnya belum mengetahui berapa jumlah denda
yang harus dibayar, setelah mendapatkan materi pengenalan sistem perpustakaan khususnya materi peraturan perpustakaan akan jumlah denda yang harus dibayar
menjadi lebih paham. Jumlah denda yang harus dibayar apabila terlambat mengembalikan buku
yaitu Rp. 300,- per hari untuk setiap item pinjaman biasa, dan Rp. 600,- perhari untuk setiap item pinjaman KPS
4.3.6 Cara memberikan saran untuk kemajuan Perpustakaan