45 anggota perpustakaan saat ini. Namun setelah mendapatkan materi orientasi,
responden menjadi akan banyaknya pengguna perpustakaan. Hal ini dikarenakan setelah mendapat penjelasan dan arahan pada saat program orientasi berlangsung,
responden lebih memahami akan fasilitas mana saja yang dapat dipergunakan sesuai dengan jam buka dari Perpustakaan USU
4.2 Pengenalan terhadap denah Perpustakaan USU
Materi yang tidak kalah pentingnya yang diberikan pada saat program orientasi pengenalan sistem Perpustakaan USU adalah materi pengenalan terhadap
denah perpustakaan yang meliputi pengetahuan tentang lokasi gedung perpustakaan, letak pintu masuk, lokasi ruang baca pada gedung perpustakaan,
lokasi layanan referensi, lokasi layanan digital, dan lokasi layanan KPS Hal ini menjadi sangat penting dibahas karena sering sekali terjadi salah pemahaman
akan letak setiap layanan pada perpustakaan sehingga pengguna cenderung menjadi bingung ketika memasuki gedung Perpustakaan USU. Setiap indikator
dari Variabel pengenalan terhadap denah Perpustakaan USU akan disajikan dalam bentuk tabel analisis yang menyajikan besar jawaban YA dan TIDAK dan besar
persentase dari setiap jawaban YA dan persentase dari jawaban TIDAK.
4.2.1 Lokasi Gedung Perpustakaan USU
Lokasi Perpustakaan USU menempati sebuah gedung berlantai empat seluas sekitar 6.090 meter persegi yang terletak di tengah-tengah kampus. Letak
yang sangat strategis seperti ini memudahkan pengguna untuk menjangkau perpustakaan, sehingga mahasiswa dengan fleksibel dan dapat kapan saja
mengunjungi perpustakaan tanpa mempertimbangkan waktu dan jarak tempuh. Pendapat responden terhadap Lokasi gedung Perpustakaan USU dapat
dilihat pada tabel 9 berikut ini :
Tabel-9 Lokasi Gedung Perpustakaan USU
No Variabel
Indikator Sebelum
Sesudah Frekuensi
Persentase Frekuensi
Persentase 1.
Pengenalan Lokasi gedung YA
TIDAK YA
TIDAK YA
TIDAK YA
TIDAK
Universitas Sumatera Utara
46
terhadap lokasi dan
denah
Perpustakaan
Perpustakaan
USU.
83 19
81,3 18,6
100 2
98 1,9
Dari tabel 9 diatas dapat diketahui bahwa dari 102 responden, pada saat sebelum program orientasi pengenalan sistem Perpustakaan berlangsung sebanyak
83 responden 81,3 menyatakan bahwa mereka mengetahui lokasi gedung Perpustakaan USU sedangkan 19 responden 18,6 menyatakan mereka tidak
mengetahui lokasi gedung Perpustakaan USU. Hal ini dikarenakan kegiatan mahasiswa didalam perkuliahannya yang
sering melakukan kunjungan keperpustakaan untuk mencari bahan perkuliahan. Sehingga banyak responden pada saat program orientasi pengenalan sistem
perpustakaan belum dilaksanakan sudah terlebih dahulu mengetahui lokasi dari Perpustakaan USU.
Sementara itu, sesudah program orientasi pengenalan sistem Perpustakaan selesai diadakan sebanyak 100 responden 98 menyatakan bahwa mereka
mengetahui lokasi gedung Perpustakaan USU sedangkan 2 responden 1,9 menyatakan mereka tidak mengetahui lokasi gedung Perpustakaan USU.
Dengan demikian berdasarkan persentase diatas dapat diinterpretasikan bahwa terjadi peningkatan sebesar 16,7 tentang pengetahuan akan lokasi
gedung Perpustakaan USU terhadap responden yang mengikuti program orientasi pengenalan sistem Perpustakaan. Sehingga dapat disimpulkan bahwa sebagian
besar responden yang mengikuti program orientasi pengenalan sistem perpustakaan memiliki pengetahuan yang lebih akan lokasi gedung perpustakaan
USU.
4.2.2 Letak pintu masuk pada Perpustakaan USU