56
4.3.2 Hak dari seorang anggota perpustakaan
Setiap pengguna harus mengetahui apa saja hak yang dimilikinya setelah menjadi anggota perpustakaan. Hal ini perlu diketahui oleh pengguna
perpustakaan, agar fasilitas yang ada dapat digunakan sebaik mungkin sehingga pengguna perpustakaan mendapatkan kepuasan dalam mendapatkan layanan
perpustakaan. Pendapat responden terhadap Hak dari seorang anggota perpustakaan
dapat dilihat pada tabel 16 berikut ini :
Tabel-16 Hak dari seorang anggota Perpustakaan
No Variabel
Indikator Sebelum
Sesudah Frekuensi
Persentase Frekuensi
Persentase 1.
Peraturan Perpustakaan
USU.
Hak dari seorang
anggota
Perpustakaan. YA
TIDAK YA
TIDAK YA
TIDAK YA
TIDAK
27 75
26,4 73,5
98 4
96 3,9
Dari tabel 16 diatas dapat diketahui bahwa dari 102 responden pada saat sebelum program orientasi pengenalan sistem Perpustakaan berlangsung,
sebanyak 27 responden 26,4 menyatakan mengetahui hak dari seorang anggota perpustakaan sedangkan 75 responden 73,5 menyatakan mereka tidak
mengetahui hak dari seorang anggota Perpustakaan USU. Sementara itu, sesudah program orientasi pengenalan sistem Perpustakaan
selesai diadakan sebanyak 98 responden 96 menyatakan bahwa mereka mengetahui hak dari seorang anggota perpustakaan sedangkan 4 responden
3,9 menyatakan mereka tidak mengetahui hak dari seorang anggota Perpustakaan USU.
Dengan demikian berdasarkan persentase diatas dapat diinterpretasikan bahwa terjadi peningkatan sebesar 69,6 tentang pengetahuan akan hak dari
seorang anggota Perpustakaan USU terhadap responden yang mengikuti program orientasi pengenalan sistem Perpustakaan. Hal ini dikarenakan pengetahuan
responden yang sebelumnya belum mengetahui apa saja hak dari seorang anggota
Universitas Sumatera Utara
57 perpustakaan, setelah mendapatkan materi pengenalan sistem perpustakaan
khususnya materi pengenalan akan hak dari seorang anggota perpustakaan menjadi paham.
4.3.3 Kewajiban dari anggota perpustakaan
Untuk menjaga ketertiban dan kenyamanan dalam menggunakan fasilitas perpustakaan, setiap anggota harus dapat memenuhi kewajiban yang telah diatur
dalam peraturan perpustakaan. Hal ini untuk menciptakan kesetaraan antara hak dan kewajiban sehingga kepuasan anggota Perpustakaan akan informasi yang
dibutuhkan dapat terpenuhi. Pendapat responden terhadap kewajiban dari anggota perpustakaan dapat
dilihat pada tabel 17 berikut ini :
Tabel-17 Kewajiban anggota perpustakaan
No Variabel
Indikator Sebelum
Sesudah Frekuensi
Persentase Frekuensi
Persentase 1.
Peraturan Perpustakaan
USU.
Kewajiban dari anggota
Perpustakaan. YA
TIDAK YA
TIDAK YA
TIDAK YA
TIDAK
24 78
23,5 76,4
99 3
97 2,9
Dari tabel 17 diatas dapat diketahui bahwa dari 102 responden pada saat sebelum program orientasi pengenalan sistem Perpustakaan berlangsung,
sebanyak 24 responden 23,5 menyatakan mengetahui kewajiban dari anggota Perpustakaan USU. Sedangkan 78 responden 76,4 menyatakan mereka tidak
mengetahui kewajiban dari anggota Perpustakaan USU. Sementara itu, sesudah program orientasi pengenalan sistem Perpustakaan
selesai diadakan sebanyak 99 responden 97 menyatakan bahwa mereka mengetahui kewajiban dari anggota Perpustakaan USU sedangkan 3 responden
2,9 menyatakan mereka tidak mengetahui kewajiban dari anggota Perpustakaan USU.
Dengan demikian berdasarkan persentase diatas dapat diinterpretasikan bahwa terjadi peningkatan sebesar 73,5 tentang pengetahuan akan kewajiban
Universitas Sumatera Utara
58 anggota Perpustakaan USU terhadap responden yang mengikuti program orientasi
pengenalan sistem Perpustakaan. Hal ini dikarenakan pengetahuan responden yang sebelumnya belum mengetahui apa saja kewajiban dari anggota
perpustakaan, setelah mendapatkan materi orientasi pengenalan sistem perpustakaan khususnya materi mengenai kewajiban anggota perpustakaan
menjadi lebih paham.
4.3.4 Jumlah buku yang dapat dipinjam