Rumusan masalah Gambaran Konsep Diri Pada Klien Dewasa Muda Dengan Kolostomi Permanen di Yayasan Kanker Indonesia Jakarta Pusat

10 BAB II LANDASAN TEORI

A. Kolostomi

1. Definisi Kolostomi

Kolostomi ialah lubang yang dibuat melalui dinding abdomen kedalam kolon iliaka asendens, tempat mengeluarkan feses. Kolostomi dapat sementara jika kemudian ditutup lagi, atau permanen dan bekerja sebagai anus tiruan sesudah eksisi rectum Pearce, 2009

2. Lokasi dan Tipe Kolostomi

a. Lokasi pembuatan kolostomi Kolostomi asendens mengosongkan usus dari kolon asendens. Kolostomi transversal mengosongkan usus dari kolon transversal. Kolostomi desendens mengosongkan usus dari kolon desendens. Lokasi ostomi mempengaruhi karakter dan penatalaksanaan drainase feses. 1. Ileostomi menghasilkan drainase feses yang cair dan tidak dapat diatur. Klien ileostomi harus melaksanakan beberapa tindakan kewaspadaan khusus guna mencegah kerusakan kulit karena drainase ileostomi mengandung enzim-enzim pencernaan, yang dapat merusak kulit. Bau minimal karena feses hanya mengandung sedikit bakteri. 2. Kolostomi asendens serupa dengan ileostomi yauitu drainase feses cair dan tidak dapat diatur, dan terdapat enzim-enzim pencernaan. Akan tetapi, bau merupakan masalah yang memerlukan pengontrolan misal., deodoran di dalam kantung ostomi. 3. Kolostomi transversal menghasilkan bau yang tajam, dengan drainase agak kental karena beberapa cairan telah diapsorbsi kembali. Biasanya tidak terdapat kontrol. 4. Kolostomi desendens menghasilkan drainase feses yang lebih padat. Feses memiliki konsistensi normal atau konsistensinya telah terbentuk, dan frekuensi rabas dapat diatur. Bau biasanya dapat dikontrol. Kozier Erb, 2009 b. Tipe stoma Terdapat 4 tipe utama konstruksi stoma: tunggal single, lengkung loop, tabung ganda double-barreled dan kolostomi pemisah devided colostomy. 1. Kolostomi ujung tunggal hanya memiliki sebuah stoma yang muncul dari ujung bagian proksimal usus. 2. Kolostomi lengkung, sebuah lengkung usus dibawa keluar dari abdomen, disangga dengan batang plastic apabila dibuat dua lubang, lubang proksimal atau ujung yang berfungsi mengeluarkan materi feses dan lubang distal atau ujung yang tidak berfungsi hanya mengeluarkan mucus. 3. Kolostomi tabung ganda, dibentuk dua stoma yang terpisah, satu stoma berada di proksimal dan berfungsi sedangkan stoma yang lain berada di distal dan tidak berfungsi.