Gambaran Harga Diri Analisa Tema

Tema XVI : Sikap Terhadap Penerimaan Sikap terhadap penerimaan tergambar dari adanya penerimaan adaptif dan penerimaan maladaptive. Penerimaan adaptif meliputi adanya perasaan sama dengan yang lain dan merasaa sama dengan orang kebanyakan dan mensyukuri apa yang terjadi pada diri dan menerima adanya perubahan fisik saat ini. Seperti ungkapan partisipan berikut : “Apa ya,, ya stiap orang memang berbeda tapi ya kayaknya saya biasa aja sama seperti yang lainnya ya, mungkin saya beda fisiknya dengan yang lain karena saya punya kolostomi tapi ya bagi saya sih syukuri aja” P1 “ …ya sama seperti orang Indonesia kebanyakan, ya saya sih bedanya karena punya kantong saja, tapi ya udah terima aja”P2 Tema XVII : Pengakuan Jenis Kelamin Pengakuan jenis kelamin pada partisipan tergambar dengan adanya penerimaan jenis kelamin yang ada pada dirinya, seperti ungkapan berikut : “Dilahirkan sebagai laki-laki gitu? Ya saya terimalah buktinya saya sekarang sudah punya keluarga…”P1 “Kalo dilahirkan sebagai laki-laki ya terima kan takdir kita jadi laki-laki …”P2 Tema XVIII : Penilaian Diri Terhadap Tujuan Hidup Penilaian diri terhadap tujuan hidup pada partisipan tergambar dalam pencapaian tugas perkembangan, partisipan merasa sebagai seseorang yang dewasa belum tercapai keinginannya untuk menikah dan membina keluarga yang bahagia. Seperti ungkapan partisipan berikut : “…karena saya masih memiliki beberapa keinginan saya yang belum tercapai. Saya ingin sukses, menikah dan memiliki keluarga yang bahagia .”P2 Tema XIX : Penilaian Koping Penilaian koping pada partisipan tergambar dalam respon negative terhadap kepuasan dan pengontrolan diri secara spiritual, dalam respon terhadap kepuasan semua partisipan merasa kurang puas dengan adanya kolostomi. Namun semua partisipan memiliki kemampuan secara spiritual untuk mengontrol respon negatifnya. Partisipan satu mengatakan mensyukuri apa yang ada pada dirinya sekarang, sedangkan partisipan lain mengatakan menerimannya sebagai takdir. Seperti ungkapan partisipan berikut : “…dengan memakai kolostomi saya tidak puas tapi kalo udah seperti ini ya saya berusaha menerima saja ….. Kalo ditanya puas ya dengan kondisi saya seperti ini, tapi ya syukuri saja. ” P1 “ya sebagai seorang laki-laki dewasa sih saya belum merasa puas, karena saya masih memiliki beberapa keinginan saya yang belum tercapai. Saya ingin sukses, menikah dan memiliki keluarga yang bahagia. Ya semua dalam proseslah kalo takdir saya memang begini ya dijalanin saja. ”P2 67 BAB VI PEMBAHASAN

A. Interpretasi Hasil Penelitian dan Diskusi

Peneliti telah mengidentifikasi sembilan belas tema yang merupakan hasil dari penelitian ini. Beberapa diantaranya memiliki sub- tema dengan kategori-kategori makna tertentu. Tema-tema tersebut teridentifikasi berdasarkan tujuan penelitian. Gambaran citra tubuh pada klien dewasa muda dengan kolostomi permanen dapat diidentifikasikan dalam enam tema, yaitu : 1 stresor 2 adaptasi transisi sehat sakit 3 perubahan fungsi eliminasi tubuh 4 keterbatasan aktivitas 5 penilaian kepuasan terhadap bentuk tubuh 6 alasan penilaian bentuk tubuh. Gambaran ideal diri pada klien dewasa muda dengan kolostomi permanen dapat diidentifikasikan pada tema ke-tujuh, yaitu faktor-faktor yang mempengaruhi ideal diri; dan pada tema ke-delapan pencapaian ideal diri. Sedangkan gambaran harga diri pada klien dewasa muda dengan kolostomi permanen teridentifikasi pada tema ke-sembilan, yaitu indikator keberhasilan; tema ke-sepuluh, yaitu respon emosional; tema ke-sebelas respon kehilangan; dan pada tema ke-dua belas, yaitu sumber pembentukan harga diri .