titik yang bergelombang atau melebar kemudian menyempit, maka dapat disimpulkan bahwa telah terjadi heteroskedastisitas. Tetapi
jika grafik plot tidak membentuk pola yang jelas, maka tidak terjadi heteroskedastisitas Imam Ghozali, 2009:125
4. Uji Hipotesis
Hipotesis dalam penelitian ini diuji dengan menggunakan model regresi berganda. Model regresi berganda bertujuan untuk
memprediksi besar variabel dependen dengan menggunakan data variabel independen yang sudah diketahui besarnya. Model regresi
berganda umumnya digunakan untuk menguji pengaruh dua atau lebih variabel independen terhadap variabel dependen dengan skala
pengukuran interval atau rasio dalam suatu persamaan linear Nur Indriantoro dan Bambang Supomo: 2002:211. Variabel independen
terdiri dari peranan auditor internal dan tanggung jawab auditor internal sedangkan variabel dependennya adalah peningkatan
efektivitas sistem pengendalian internal. Untuk menguji hipotesis tersebut, maka rumus persamaan
regresi yang digunakan adalah sebagai berikut:
Keterangan : Y= SPI
a = konstanta
Y = a + b
1
x
1
+ b
2
x
2
+ e
b
1
-b
2
= koefisien regresi X
1
= Peran auditor internal X
2
= Tanggung jawab auditor internal; e = error
Dalam uji hipotesis ini dilakukan melalui: a. Koefisien Determinasi R
2
Koefisien determinasi pada intinya mengukur seberapa jauh kemampuan model dalam menerangkan variasi variabel
dependen. Nilai koefisien determinasi adalah antara 0 nol dan 1satu. Nilai R
2
yang kecil berarti kemampuan variabel-variabel independen dalam menjelaskan variasi
variabel dependen amat terbatas. Nilai yang mendekati satu berarti variabel independen memberikan hampir semua
informasi yang dibutuhkan untuk memprediksi variasi variabel dependen Imam Ghozali, 2009:40.
b. Uji Statistik t Uji statistik t menunjukkan seberapa jauh pengaruh satu
variabel independen secara individual dalam menerangkan variasi variabel dependen. Untuk menguji hipotesis ini
digunakan statistik t dengan kriteria pengambilan keputusan sebagai berikut:
1. Bila jumlah degree of freedom df adalah 20 atau lebih dan derajat kepercayaan 10 maka hipotesis alternatif
Ha diterima, yang menyatakan bahwa variabel independen secara individual mempengaruhi variabel
dependen. 2. Membandingkan nilai statistik dengan nilai t menurut
tabel. Jika, t hitung lebih besar daripada t tabel maka hipotesis alternatif Ha diterima, yang menyatakan
bahwa variabel
independen secara
individual mempengaruhi variabel dependen.
Imam Ghozali, 2009:89 c. Uji Statistik F
Uji statistik F menunjukkan apakah semua variabel independen atau bebas yang dimasukkan dalam model
mempunyai pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel dependen. Uji statistik F digunakan untuk
mengetahui pengaruh semua variabel independen yang dimasukkan dalam model regresi secara bersama-sama
terhadap variabel dependen yang diuji pada tingkat signifikasi
0,05 Imam
Ghozali, 2009:41.
Dasar pengambilan keputusan adalah sebagai berikut:
1. Jika nilai probabilitas lebih besar dari 0,05, maka Ha ditolak. Ini berarti menyatakan bahwa variabel
independen tidak
mempunyai pengaruh
secara individual terhadap variabel dependen atau terikat
2. Jika nilai probabilitas lebih kecil dari 0,05, maka Ha diterima, ini berarti menyatakan bahwa variabel
independen mempunyai pengaruh secara individual terhadap variabel dependen.
5. Operasionalisasi Variabel Penelitian