37
3.7.3 Observasi
Pada penelitian ini selain melakukan wawancara, peneliti juga melakukan pengamatan observasi pada objek penelitian yaitu Grand Kuede Kupie Ulee
Kareng Gayo untuk mendapatkan hasil yang lebih sempurna.
3.8 Metode Analisis Data 3.8.1 Metode Analisis Deskriptif
Data yang telah diperoleh kemudian dianalisis dengan Metode Analisis Deskriptif Kualitatif. Analisis Deskriptif Kualitatif adalah metode analisis yang
mencari hubungan secara menyeluruh dan teliti dari suatu keadaan. Dalam hal ini data aktual di kumpulkan, disusun, diklasifikasi untuk kemudian diinterpretasikan
yang memungkinkan dilakukan pemecahan masalah yang diselidiki, sehingga memberikan gambaran dan informasi mengenai masalah tersebut.
3.8.2 Matriks SWOT
Matriks SWOT merupakan alat yang dipakai untuk menyusun faktor- faktor strategis perusahaan. Matrik ini dapat menggambarkan secara jelas
bagaimana peluang dan ancaman eksternal yang dihadapi perusahaan dapat disesuaikan dengan kekuatan dan kelemahan yang dimilikinya. Matrik ini dapat
menghasilkan empat set kemungkinan alternatif strategi.
Universitas Sumatera Utara
38
Tabel 3.1 Matriks SWOT
EFAS Strengths S
Weaknesses W IFAS
Tentukan 5-10 faktor
kekuatan internal Tentukan 5-10
faktor kelemahan internal
Opportunies O Strategi SO
Strategi WO
Tentukan 5-10 faktor peluang eksternal
Ciptakan strategi yang
menggunakan kekuatan untuk
memanfaatkan peluang
Ciptakan strategi yang
meminimalkan kelemahan
untuk memanfaatkan peluang
Threaths T Strategi ST
Strategi WT
Tentukan 5-10 faktor ancaman eksternal
Ciptakan strategi yang
menggunakan kekuatan untuk
mengatasi ancaman
Ciptakan strategi yang
meminimalkan kelemahan
dan menghindari ancaman
Sumber : Rangkuti 1997:31 IFAS : Internal Strategic Factors Analysis Summary
EFAS : External Strategic Factors Analysis Summary
a. Strategi SO Strategi ini dibuat berdasarkan jalan pikiran perusahaan, yaitu dengan
memanfaatkan seluruh kekuatan untuk merebut dan memanfaatkan peluang sebesar-besarnya.
b. Strategi ST Ini adalah strategi dalam
menggunakan kekuatan yang dimiliki
perusahaan untuk mengatasi ancaman. c. Strategi WO
Strategi ini diterapkan berdasarkan pemanfaatan peluang yang ada dengan cara meminimalkan kelemahan yang ada.
Universitas Sumatera Utara
39 d. Strategi WT
Strategi ini didasarkan pada kegiatan yang bersifat defensif dan berusaha meminimalkan kelemahan yang ada serta menghindari ancaman.
3.8.3 Matriks Evaluasi Faktor Eksternal Matriks IFE
Matriks Evaluasi Faktor Eksternal External Factor Evaluation - EFE Matrix
memungkinkan para
penyusun strategi
untuk merangkum
dan mengevaluasi faktor eksternal peluang dan ancaman pada Grand Kuede Kupie
Ulee Kareng Gayo. Matriks EFE dapat dibuat dengan lima tahapan David 2006 : 143:
1. Buat daftar faktor-faktor eksternal yang diidentifikasi dalam proses audit
eksternal, termasuk peluang-peluang dan ancaman yang mempengaruhi usaha Grand Kuede Kupie Ulee Kareng Gayo.
2. Beri bobot pada setiap faktor dari 0.0 tidak penting sampai 1.0 amat
penting. Bobot menunjukkan kepentingan relatif dari faktor tersebut agar berhasil dalam usaha kedai kopi Grand Kuede Kupie Ulee Kareng Gayo.
Jumlah seluruh bobot yang diberikan pada faktor harus sama dengan 1.0. Memberikan bobot untuk setiap faktor dengan mengajukan daftar faktor
eksternal pada pihak Grand Kuede Kupie Ulee Kareng Gayo dengan menggunakan metode Paired Comparison Kinnear dan Taylor, 1991.
Penentuan bobot setiap faktor pada kolom menggunakan skala 1, 2 dan 3.
Skala yang digunakan menunjukkan : 1 = Jika faktor eksternal pada baris horizontal kurang penting daripada
faktor eksternal pada kolom vertikal 2 = Jika faktor eksternal pada barishorizontal sama penting dengan
faktor eksternal pada kolomvertikal 3 = Jika faktor eksternal pada barishorizontal lebih penting daripada
faktor eksternal pada kolomvertikal Adapun bentuk dari penilaian dengan bobot metode Paired Comparison
digambarkan seperti pada Tabel 3.1 di bawah ini.
Universitas Sumatera Utara
40
Tabel 3.1 Penilaian Faktor Eksternal Grand Kuede Kupie Ulee Kareng Gayo
Faktor faktor eksternal A
B C
D ...
Total A
B C
D ....
Total Sumber : David, 2002
3. Selanjutnya bobot setiap faktor diperoleh dengan menentukan total nilai setiap
faktor terhadap jumlah nilai keseluruhan faktor
dengan menggunakan rumus :
Keterangan: a = bobot faktor ke-i
Xi = nilai faktor ke- i i = 1, 2, 3,...,n
n = jumlah faktor ke-i 4. Berikan
peringkat 1
sampai 4
kepada masing-masing
faktor eksternal untuk menunjukkan seberapa efektif Grand Kuede Kupie Ulee
Kareng Gayo merespon faktor tersebut, dengan catatan: 4 = respon luar biasa, 3 = respon di atas rata-rata, 2 = respon rata-rata, 1 = respon jelek.
Peringkat didasarkan pada efektivitas faktor.
5. Kalikan setiap bobot faktor dengan peringkat untuk menentukan skor pembobotan. Kemudian jumlahkan skor pembobotan.
Universitas Sumatera Utara
41
Tabel 3.2 Matriks EFE
Faktor Lingkungan Eksternal
Bobot Rating
Bobot X Rating Peluang:
1 2
... n
Ancaman: 1
2 ...
n Sumber : David, 2002
Total skor pembobotan tertinggi untuk setiap faktor adalah 4.0 dan yang terendah adalah 1.0. Rata-rata skor pembobotan adalah 2.5. Total skor 4.0
menunjukkan bahwa Grand Kuede Kupie Ulee Kareng Gayo memberi respon yang sangat bagus terhadap peluang dan ancaman yang ada. Total skor 1.0
menunjukkan bahwa strategi usaha tidak memanfaatkan peluang atau menghindari ancaman eksternal.
3.8.4 Matriks Evaluasi Faktor Internal Matriks EFI