BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Metode penelitian
Metode penelitian adalah cara dan sekaligus proses keberlangsungan kegiatan membangun ilmu pengetahuan-pengetahuan yang masih bersifat pra-ilmiah, yang
dilakukan secara sistematis dan mengikuti asas pengaturan prosedural, teknik normative, sehingga memenuhi validitas ilmiah atau kesahihan keilmuan , yang lazim
juga disebut
memenuhi validitas
ilmiah atau
secara ilmiah
dapat dipertanggungjawabkan.Paham, 2008:50
Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif. Penelitian yang akan dilakukan adalah penelitian yang diharap mampu
mengungkapkan fenomena sosial, yaitu mengupas bagaimana strategi yang digunakan oleh masyarakat lokal melakukan komunikasi pemasaran dalam mengelola
objek wisata tersebut. Penelitian kualitatif merupakan penelitian yang lebih mengutamakan pada
masalah proses dan maknapersepsi, dimana penelitian ini diharapkan dapat mengungkap berbagai informasi kualitatif dengan deskripsi-analisis yang diteliti dan
penuh makna, yang juga tidak menolak informasi kuantitatif dalam bentuk angka maupun jumlah. Pada tiap-tiap obyek akan dilihat kecenderungan, pola pikir,
ketidakteraturan, serta tampilan perilaku dan integrasinya sebagaimana dalam studi kasus genetik Muhadjir, 1996: 243. Menurut Bogdan dan Taylor 1975:5 Dalam
bukunya Lexi J. Moleong Metode Penelitian Kualitatif, 1988:4. Mendefinisikan metode penelitian kualitatif sebagai prosedur penelitian yang menghasilkan data
deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang dapat diamati.
Universitas Sumatera Utara
Menurut Burhan Bungin dalam bukunya Penelitian kualitatif mengemukan bahwa penelitian deskriptif kualitatif maksudkan, mengambarkan, meringkas
berbagai kondisi, berbagai realitas sosial yang ada masyarakata menjadi obyek penelitian dan berupaya menarik realitas itu ke permukaan, sebagai suatu ciri karakter
sifat model atau tanda gambaran tentang kondisi fenomena tertentu Pada hakikatnya penelitian deskriptif kualitatif adalah suatu metode dalam
meneliti status sekelompok manusia, suatu objek dengan tujuan membuat deskriptif, gambaran atau lukisan secara sistematis, faktual dan akurat mengenai fakta-fakta atau
fenomena yang diselidiki. Menurut
Jalaludin Rahmat
dalam bukunya
metode komunikasi
mengemukankan penelitian deskriptif 4 bertujuan untuk hal sebagai berikut: 1. Mengumpulkan informasi actual secara rinci yang melukiskan gejala yang ada. 2.
Mengidentifikasi masalah dan memeriksa kondisi praktek tertentu. 3. Membantu perbandingan atau evaluasi
.4. Menentukan apa yang lakukan orang lain dalam menghadapi masalah yang sama dan belajar dari mereka untuk menetapkan rencana dan keputusan untuk waktu yang
akan datang.
3.2 Lokasi penelitian