ANALISIS PEMECAHAN MASALAH
6.1. Analisis Sistem Antrian
Sistem antrian pada pusat pelayanan asuransi kesehatan ASKESBPJS di RSUP. dr. Pirngadi Medan mengikuti struktur multi channel multi phase dengan 2
server pada fase 1 dan 4 server pada fase 2dimana jumlah kedatangan berdistribusi beta dan waktu pelayanan server 1,2,3, dan 6 berdistribusi log
normal sementara untuk server 4 dan 5 masing-masing berdistribusi erlang dan eksponential. Terdapat banyak variasi yang terdapat dari model antrian yang
masing-masing model diringkas dalam notasi kendall. Notasi tersebut enam unsur yang biasa diberi simbol a b c : d e f. Berikut ini adalah penjelasan model
antrian pada pusat pelayanan asuransi kesehatan ASKESBPJS di RSUP.dr. Pirngadi Medan :
1. Distribusi waktu antar kedatangan a memiliki pola distribusi beta 2. Distribusi waktu pelayanan b memiliki pola distribusi log normal
3. Jumlah pelayan dalam paralel c untuk fase 1 terdapat 2 server yaitu server 1 dan 3 dan pada fase 2 terdapat 4 server yaitu server 2,4,5, dan 6.
4. Disiplin pelayanan d yaitu first come first serve FCFS yang berarti setiap pengunjung yang pertama datang adalah pengunjung yang pertama dilayani.
Waktu kedatangan dilihat saat pengunjung mengambil nomor antrian dan dilayani saat nomor antrian tersebut dipanggil.
5. Jumlah pelanggan maksimum e adalah jumlah pelanggan yang dapat masuk kedalam sistem antrian ini. Dalam kasus ini, jumlah pengunjung maksimun
Universitas Sumatera Utara
dilihat dari kapasitas ruangan pada pusat pelayanan asuransi kesehatan ASKESBPJS di RSUP. dr. Pirngadi Medan yang dapat masuk.
6. Jumlah populasi f adalah jumlah pengunjung yang dapat menggunakan asuransi kesehatan ASKESBPJS di RSUP. dr. Pirngadi Medan.
Pola distribusi yang ada pada sistem antrian ini belum memiliki model antrian yang dapat membantu dalam menganalisis atribut antrian pada sistem ini,
sehingga pemecahan masalah secara analitis belum dapat dilakukan untuk memecahkan masalah antrian pada pusat pelayanan asuransi kesehatan
ASKESBPJS di RSUP.dr. Pirngadi Medan. Cara yang dapat digunakan untuk memecahkan masalah ini adalah dengan menggunakan metode simulasi.Metode
simulasi dapat menganalisis atribut antrian serta menjadi alat utnuk memecahkan masalah antrian pada sistem ini. Metode simulasi dapat menganalisis model
antrian dengan pola distribusi yang ada pada sistem antrian ini. Metode simulasi juga dapat digunakan untuk melihat perubahan yang terjadi pada sistem dengan
usulan yang dilakukan untuk mendukung sistem agar bekerja lebih optimal. Disiplin antrian yang digunakan adalah first come first serve dengan jumlah
pelanggan yang masuk tidak terbatas dan jumlah populasi tidak terbatas.
6.2. Analisis Tingkat Kedatangan dan Tingkat Pelayanan