Uji Distribusi Waktu Pelayanan Pengunjung Fase 1 Uji Distribusi Waktu Pelayanan Pengunjung Fase 2

Dari Gambar 5.4 diperoleh bahwa distribusi yang paling sesuai dengan waktu antar kedatangan pengunjung pada pusat pelayanan asuransi kesehatan ASKESBPJS di RSUP.dr. Pirngadi Medan adalah distribusi beta dengan square error sebesar 0,007352. 5.2.1.2 Uji Distribusi Waktu Pelayanan Pengunjung

5.2.1.2.1 Uji Distribusi Waktu Pelayanan Pengunjung Fase 1

Pada fase 1 terdapat dua server pelayanan yaitu server 1 dan server 3. Berikut tampilan hasil pengujian distribusi waktu pelayanan pengunjung server 1 fase 1 dengan menggunakan software Arena dapat dilihat pada Gambar 5.5 Gambar 5.5 Distribusi Waktu Pelayanan Pengunjung Server 1 Fase 1 Dari Gambar 5.5 diperoleh bahwa distribusi yang paling sesuai dengan waktu pelayanan pengunjung pada pusat pelayanan asuransi kesehatan Universitas Sumatera Utara ASKESBPJS di RSUP.dr. Pirngadi Medan adalah lognormal dengan square error sebesar 0,002477. Berikut tampilan hasil pengujian distribusi waktu pelayanan pengunjung server 3 fase 1 dengan menggunakan software Arena dapat dilihat pada Gambar 5.6. Gambar 5.6 Distribusi Waktu Pelayanan Pengunjung Server 3 Fase 1 Dari Gambar 5.6 diperoleh bahwa distribusi yang paling sesuai dengan waktu pelayanan pengunjung pada pusat pelayanan asuransi kesehatan ASKESBPJS di RSUP.dr. Pirngadi Medan adalah lognormal dengan square error sebesar 0,011227. Universitas Sumatera Utara

5.2.1.2.2 Uji Distribusi Waktu Pelayanan Pengunjung Fase 2

Pada fase 2 terdapat empat server pelayanan yang berkerja yaitu server 2,4,5 dan 6. Pengujian distribusi waktu pelayanan pengunjung fase 2 yang digunakan untuk mengetahui bentuk sebaran data waktu pelayan pengunjung membentuk pola distribusi apa, untuk selanjutnya digunakan sebagai input pada simulasi antrian pada pusat pelayanan asuransi kesehatan ASKESBPJS di RSUP. dr. Pirngadi Medan dengan menggunakan software Arena. Berikut tampilan hasil pengujian distribusi waktu pelayanan pengunjung server 2 fase 2 dengan menggunakan software Arena dapat dilihat pada Gambar 5.7 Gambar 5.7 Distribusi Waktu Pelayanan Pengunjung Server 2 Fase 2 Dari Gambar 5.7 diperoleh bahwa distribusi yang paling sesuai dengan waktu pelayanan pengunjung pada pusat pelayanan asuransi kesehatan Universitas Sumatera Utara ASKESBPJS di RSUP.dr. Pirngadi Medan adalah lognormal dengan square error sebesar 0,003853. Berikut tampilan hasil pengujian distribusi waktu pelayanan pengunjung server 4 fase 2 dengan menggunakan software Arena dapat dilihat pada Gambar 5.8 Gambar 5.8 Distribusi Waktu Pelayanan Pengunjung Server 4 Fase 2 Dari Gambar 5.8 diperoleh bahwa distribusi yang paling sesuai dengan waktu pelayanan pengunjung pada pusat pelayanan asuransi kesehatan ASKESBPJS di RSUP.dr. Pirngadi Medan adalah erlang dengan square error sebesar 0,016927. Berikut tampilan hasil pengujian distribusi waktu pelayanan pengunjung server 5 fase 2 dengan menggunakan software Arena dapat dilihat pada Gambar 5.9 Universitas Sumatera Utara Gambar 5.9 Distribusi Waktu Pelayanan Pengunjung Server 5 Fase 2 Dari Gambar 5.9 diperoleh bahwa distribusi yang paling sesuai dengan waktu pelayanan pengunjung pada pusat pelayanan asuransi kesehatan ASKESBPJS di RSUP.dr. Pirngadi Medan adalah exponential dengan square error sebesar 0,004607. Berikut tampilan hasil pengujian distribusi waktu pelayanan pengunjung server 6 fase 2 dengan menggunakan software Arena dapat dilihat pada Gambar 5.10. Universitas Sumatera Utara Gambar 5.10 Distribusi Waktu Pelayanan Pengunjung Server 6 Fase 2 Dari Gambar 5.10 diperoleh bahwa distribusi yang paling sesuai dengan waktu pelayanan pengunjung pada pusat pelayanan asuransi kesehatan ASKESBPJS di RSUP.dr. Pirngadi Medan adalah lognormal dengan square error sebesar 0,001007.

5.2.2 Simulasi Antrian

Pembuatan simulasi dengan menggunakan software Arena. Berikut ini langkah-langkah pembuatan simulasi antrian : 1. Membuat create yang merupakan sumber kedatangan dari sistem antrian yang di dalamnya terdapat atribut sebagai berikut: Universitas Sumatera Utara Name : Kedatangan Entity Type : Entity 1 Type : Expression Expression : 4.06 BETA0.843, 4.06 Units : Minutes Entities per Arrival : 1 Max Arrivals : Infinite First Creation : 0.0 2. Masukkan decide yang berfungsi untuk mempertimbangkan keputusan untuk memilih server yang akan dimasuki pada fase 1 dalam sistem. Atribut dalam modul decide adalah sebagai berikut: Name : Masuk Fase 1 Type : 2-way by chance 3. Masukkan modul process yang merupakan proses pelayanan dalam simulasi. Process yang terdapat dalam model simulasi fase 1 sebayak 2 server yaitu server 1 dan server 3. Atribut dalam modul process adalah sebagai berikut: Process I Name :Server 1 Type : Standard Action : Seize Delay Release Delay Type : Expression Units :Minutes Allocation : Value Added Expression :LOGN0,813. 0,405 Process II Name :Server 3 Universitas Sumatera Utara Type : Standard Action : Seize Delay Release Delay Type : Expression Units : Minutes Allocation : Value Added Expression :LOGN1,19. 0,757 4. Masukkan decide yang berfungsi untuk mempertimbangkan keputusan untuk memilih server yang akan dimasuki pada fase 2 dalam sistem. Atribut dalam modul decide adalah sebagai berikut: Name : Masuk Fase 2 Type : N-way by chance 5. Masukkan modul process yang merupakan proses pelayanan dalam simulasi. Process yang terdapat dalam model simulasi fase 2 sebayak 4 server yaitu server 2,4,5 dan 6. Atribut dalam modul process adalah sebagai berikut: Process I Name :Server 2 Type : Standard Action : Seize Delay Release Delay Type : Expression Units :Minutes Allocation : Value Added Expression :LOGN1,36. 0,964 Process II Name :Server 4 Type : Standard Universitas Sumatera Utara Action : Seize Delay Release Delay Type : Expression Units : Minutes Allocation : Value Added Expression : EXPO 0,382 Process III Name :Server 5 Type : Standard Action : Seize Delay Release Delay Type : Expression Units :Minutes Allocation : Value Added Expression :EXPO1,74 Process IV Name :Server 6 Type : Standard Action : Seize Delay Release Delay Type : Expression Units : Minutes Allocation : Value Added Expression : 0.27 + LOGN1.54, 1 d. Masukkan modul dispose, modul ini digunakan sebagai titik akhir entitas dalam model simulasi. Atribut dalam modul dispose ini sebagai berikut Universitas Sumatera Utara Name : Keluar Record Entity Statistics : Yes Setelah memasukkan setiap modul, dapat dilihat tampilan model simulasi antrian pada pusat pelayanan asuransi kesehatan ASKESBPJS di RSUP.dr. Pirngadi Medan pada Gambar 5.11. Adapun hasil analisis sistem antrian pada pusat pelayanan asuransi kesehatan ASKESBPJS di RSUP.dr. Pirngadi Medan dengan menggunakan software Arena adalah sebagai berikut: 1. Rata-rata Pengunjung yang dapat Dilayani Rata-rata pengunjung yang dapat dilayani adalah jumlah rata-rata pengunjung yang dapat dilayani setiap hari yang dilakukan selama tahun hari kerja 300 hari pada pusat pelayanan asuransi kesehatan ASKESBPJS di RSUP.dr. Pirngadi Medan adalah sebesar 292,2283 ≈ 293 orang. 2. Waktu pelayanan pelanggan di masing-masing server Waktu pelayanan pelanggan dalam sistem antrian adalah lamanya pelayanan yang diberikan oleh penyedia layanan kepada pelanggan yang di hitung mulai dari dipanggilnya nomor antrian dan menerima layanan hingga selesai dilayani dan meninggalkan sistem. Tabel 5.2 Output Waktu Pelayanan Pelayanan Server Rata-rata Waktu Pelayanan Menit Server 1 2,3137 Server 2 1,6363 Server 3 3,3401 Server 4 1,8204 Server 5 2,0241 Server 6 2,1659 Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara 3. Waktu tunggu pelanggan di masing-masing server Waktu tunggu pelanggan dalam sistem antrian adalah ketika pelanggan berada dalam baris tunggu hingga dilayani oleh server 1 atau 3. Tabel 5.3 Output Waktu Tunggu Fase Server Rata-rata Menunggu Menit Fase 1 Server 1 11,9705 Server 3 11,8066 Rata-rata 11,8886 Fase 2 Server 2 16,4330 Server 4 23,1347 Server 5 23,6479 Server 6 16,2837 Rata-rata 19,8748 4. Panjang antrian di masing-masing server Panjang antrian di masing-masing server ditunjukkan pada Tabel 5.4 Tabel 5.4 Output Panjang Antrian Fase Antrian Rata-rata Orang Fase 1 Server 1 0,47 ≈ 1 Server 2 3,84 ≈ 4 Rata-rata 2,1550 ≈ 3 Fase 2 Server 3 1,60 ≈ 2 Server 4 1,507 ≈ 2 Server 5 13,71 ≈ 14 Server 6 2,76 ≈ 3 Rata-rata 4,8943 ≈ 5 Universitas Sumatera Utara 5. Waktu total di dalam sistem Waktu total adalah waktu keseluruhan yang dihabiskan pelanggan di dalam sistem antrian. Waktu total dihitung sejak pelanggan masuk ke sistem, menunggu baris tunggu, sampai selesai dilayani oleh server. Tabel 5.5. Output Waktu Total Pelanggan Fase Waktu Menunggu Rata-rata Waktu Pelayanan Menit Rata-rata Menunggu Menit Waktu Total Tiap Fase Fase 1 Server 1 2,3137 11,9705 Waktu Total Fase 1 Server 3 3,3401 11,8066 Rata-rata 2,8269 11,8886 14,7155 Fase 2 Server 2 1,6363 16,4330 Waktu Total Fase 2 Server 4 1,8204 23,1347 Server 5 2,0241 23,6479 Server 6 2,1659 16,2837 Rata-rata 1,91168 19,8749 21,7865 Waktu Total 36,5020 Berdasarkan tabel di atas, rata-rata waktu total yang dihabiskan pelanggan di dalam sistem antrian sebesar 36,5020 menit. 5.2.3 Verifikasi, Replikasi dan Validasi Model 5.2.3.1 Verifikasi Model Verifikasi adalah proses yang dilakukan untuk melihat apakah model simulasi yang telah diinput dengan benar dalam suatu bahasa pemrograman komputer dan sesuai dengan kondisi nyatanya. Tujuan dari verifikasi model adalah untuk menjamin bahwa konseptual model telah terwakili dengan akurat kedalam bahasa komputerisasi.Berikut verifikasi model sistem antrian pada pusat pelayanan asuransi kesehatan ASKESBPJS di RSUP.dr. Pirngadi Medan : Universitas Sumatera Utara Tabel 5.6 Verifikasi Model Sistem Antrian No. Keadaan Aktual Bahasa Pemrograman Komputer dengan Software Arena 1 Sistem antrian berjalan selama 4 jam “Run” “Setup” “Hours per day = 4” 2 Waktu antar kedatangan berdistribusi beta dengan nilai rata-rata 0,843. Expression : BETA 0.843 3 Waktu pelayanan server 1 berdistribusi log normal dengan nilai rata-rata 0,813 dan standart deviasi 0,405 Expression : LOGN0,813. 0,405 4 Waktu pelayanan server 2 berdistribusi log normal dengan nilai rata-rata 1,36 dan standart deviasi 0,964 Expression : LOGN1,16. 0,964 5 Waktu pelayanan server 3 berdistribusi log normal dengan nilai rata-rata 1,29 dan standart deviasi 0,757 Expression : LOGN1,19. 0,757 6 Waktu pelayanan server 4 berdistribusi erlang dengan standart deviasi 0,382 Expression : EXPO0,382 7 Waktu pelayanan server 5 berdistribusi eksponential dengan nilai rata-rata 1,74 Expression : EXPO1,74 8 Waktu pelayanan server 6 berdistribusi log normal dengan nilai rata-rata 1,54 Expression :LOGN1.54, 1 9 Simulasi dijalankan selama 1 bulan 25 hari kerja “Setup” “Number of Replication = 25”

5.2.3.2 Penentuan Replikasi Model