Usulan Model Antrian Analisis Pemecahan Masalah

RSUP.dr. Pirngadi Medan belum sebanding dengan jumlah kedatangan pengunjung. 2. Waktu rata-rata pengunjung menunggu dalam sistem W S Berdasarkan hasil pengolahan data yang dilakukan untuk menghitung waktu rata-rata waktu pengunjung menunggu dalam sistem adalah 36,5020 menit. Kapasitas pelayanan pada pusat pelayanan asuransi kesehatan ASKESBPJS di RSUP.dr. Pirngadi Medan ditentukan oleh lamanya waktu pelayanan serta jumlah server yang tersedia.

6.4 Analisis Pemecahan Masalah

6.4.1 Usulan Model Antrian

Antrian pengunjung yang terjadi pada pusat pelayanan asuransi kesehatan ASKESBPJS di RSUP.dr. Pirngadi Medan ini terjadi karena ketidak seimbangan antara kecepatan kedatangan pengunjung dengan kecepatan pelayanan pengunjung oleh server. Pemilihan model antrian perlu dilakukan untuk mengatasi permasalahan yang terjadi dalam rangka peningkatan kualitas pelayanan rumah sakit. Berikut ini adalah metode kerja yang diterapkan pada fase 1 : 1. Pengunjung datang dan mengambil nomor antrian. 2. Pengunjung yang nomornya antriannya telah dipanggil akan diarah kan ke server yang akan melayani. 3. Pelayanan pada fase 1 berupa pengecekan identitas pengunjung dan pencetakan formulir perngajuan asuransi kesehatan. Universitas Sumatera Utara 4. Setelah selesai, maka pengunjung telah selesai pada fase 1 dan bisa melanjutkan ke fase 2. Standart operating procedure SOP pada fase 1 dapat dilihat pada Gambar 6.1. Berikut ini adalah metode kerja yang diterapkan pada fase 2 : 1. Setelah selesai di layani pada fase 1, pengunjung akan diarahkan ke operator pada fase 2. 2. Pada fase 2 pelayanan yang dilakukan adalah mengecek apakah pengunjung sudah terdaftar pada ASKESBPJS dan mengisi formulir pengajuan klaim asuransi yang diinginkan. 3. Setelah selesai pada fase 2 pengunjung akan meninggalkan sistem antrian yang artinya pelayanan telah selesai di lakukan. Standart operating procedure SOP dari sistem antrian pada fase 2 pusat pelayanan asuransi kesehatan ASKESBPJS di RSUP.dr. Pirngadi Medan dapat dilihat pada Gambar 6.2. Pengembangan model antrian terutama bertujuan untuk mengurangi waktu tunggu pengunjung sehingga pengunjung merasa lebih nyaman dalam memperoleh pelayanan.Alternatif yang dapat digunakan dalam pengembangan model antrian pada pusat pelayanan asuransi kesehatan ASKESBPJS di RSUP.dr. Pirngadi Medan adalah dengan menggabungkan fase 1 dengan fase 2. Proses yang akan dilalui pengunjung dengan model antrian usulan ini adalah sebagai berikut : 1. Pengunjung yang datang akan mengambil nomor antrian. Universitas Sumatera Utara 2. Setelah mendapat nomor antrian, pengunjung akan menunggu hingga nomor antriannya dipanggil. 3. Setelah nomor antriannya dipanggil, pengunjung diperiksa kelengkapan berkasnya dan dilihat apakah pengunjung sudah terdaftar pada asuransi kesehatan ASKESBPJS atau belum. Apanila pengunjung sudah terdaftar maka diberikan formulir pengajuan asuransi kesehatan. Formulir tersebut akan langsung diisi sesuai dengan tujuan pengobatan pengunjung. 4. Setelah tahapan tersebut selesai maka pengunjung sudah dapat meninggalkan sistem antrian pada pusat pelayanan asuransi kesehatan ASKESBPJS di RSUP. dr. Pirngadi Medan. Standart operating procedure SOP dari sistem usulan ini dapat dilihat pada Gambar 6.2. Alternatif pengembangan model antrian dengan menggabungkan fase 1 dan fase 2 menggunakan asumsi sebagai berikut : 1. Kecepatan pelayanan operator pada setiap fase merupakan gabungan dari pelayanan fase 1 dan fase 2 serta tidak mengalami perubahan. 2. Waktu operasional tidak mengalami perubahan 3. Jumlah operator yang sebelumnya terdiri dari 2 di fase 1 dan 4 di fase 2 menjadi 6 dan hanya berlangsung satu fase 4. Disiplin antrian pada setiap tahapan berupa first come first serve FCFS Pola dan kecepatan kedatangan serta pelayanan sesuai dengan data hasil pengamatan Universitas Sumatera Utara Mulai Pengunjung Mengambil nomor antrian kemudian menunggu hingga nomornya dipanggil Kelengkapan berkas Selesai Ya Tidak Pengunjung Fase 1 1. Mengecek berkas 2. Mencetak formulir Gambar 6.1 SOP Sistem Antrian pada Fase 1 Pusat Pelayanan Asuransi Kesehatan ASKESBPJS di RSUP.dr. Pirngadi Medan Universitas Sumatera Utara Mulai Pengunjung Sudah Melalui Fase 1 Selesai Ya Tidak Pengunjun g Fase 2 1. Mengecek keanggotaan pengunjung di ASKES BPJS 2. Mengisi klaim asuransi 2. Mengarahkan ke tujuan pengobatan Gambar 6.2 SOP Sistem Antrian pada Fase 2 Pusat Pelayanan Asuransi Kesehatan ASKESBPJS di RSUP.dr. Pirngadi Medan Universitas Sumatera Utara Mulai Pengunjun g Mengambil nomor antrian kemudian menunggu hingga nomornya dipanggil Kelengkapan berkas Selesai Ya Tidak Pengunju ng 1. Mengecek berkas 2. Mencetak formulir 1. Mengisi klaim asuransi 2. Mengarahkan ke tujuan pengobatan Gambar 6.3 SOP Sistem Antrian Usulan pada Pusat Pelayanan Asuransi Kesehatan ASKESBPJS di RSUP.dr. Pirngadi Medan Adapun hasil analisis sistem antrian usulan dengan menggunakan software Arena adalah sebagai berikut: 6. Rata-rata Pengunjung yang dapat Dilayani Rata-rata pengunjung yang dapat dilayani adalah jumlah rata-rata pengunjung yang dapat dilayani setiap hari yang dilakukan selama satu tahun hari kerja yang sebelumnya sebesar 293 orang menjadi 304 orang. Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara 7. Waktu pelayanan pelanggan di masing-masing server Waktu pelayanan pelanggan dalam sistem antrian adalah lamanya pelayanan yang diberikan oleh penyedia layanan kepada pelanggan yang di hitung mulai dari dipanggilnya nomor antrian dan menerima layanan hingga selesai dilayani dan meninggalkan sistem. Tabel 6.2 Output Waktu Pelayanan Usulan Pelayanan Server Rata-rata Waktu Pelayanan Aktual Menit Rata-rata Waktu Pelayanan Simulasi Menit Server 1 2,3137 4,6506 Server 2 1,6363 3,8326 Server 3 3,3401 4,8774 Server 4 1,8204 3,6088 Server 5 2,0241 3,6483 Server 6 2,1659 4,5425 8. Waktu tunggu pelanggan di masing-masing server Waktu tunggu pelanggan dalam sistem antrian adalah ketika pelanggan berada dalam baris tunggu hingga dilayani oleh server. Tabel 6.3 Output Waktu Tunggu Usulan Fase Server Rata-rata Menunggu Aktual Menit Rata-rata Menunggu Simulasi Menit Fase 1 Server 1 11,9705 16,0223 Server 3 11,8066 21,0333 Rata-rata 11,8886 - Fase 2 Server 2 16,4330 24,2126 Server 4 23,1347 14,6178 Universitas Sumatera Utara Tabel 6.3 Output Waktu Tunggu Usulan Lanjutan Fase Server Rata-rata Menunggu Aktual Menit Rata-rata Menunggu Simulasi Menit Fase 2 Server 5 23,6479 21,1396 Server 6 16,2837 15,9324 Rata-rata 19,8748 - Rata-rata Total 31,7634 18,8263 9. Panjang antrian di masing-masing server Panjang antrian di masing-masing server ditunjukkan pada Tabel 6.4 Tabel 6.4 Output Panjang Antrian Usulan Fase Antrian Rata-rata Panjang Antrian Aktual Orang Rata-rata Panjang Antrian Simulasi Orang Fase 1 Server 1 0,47 ≈ 1 3,19 ≈ 4 Server 3 3,84 ≈ 4 4,26 ≈ 5 Rata-rata 2,1550 ≈ 3 - Fase 2 Server 2 1,60 ≈ 2 4,68 ≈ 5 Server 4 1,507 ≈ 2 1,76 ≈ 2 Server 5 13,71 ≈ 14 2,54 ≈ 3 Server 6 2,76 ≈ 3 10,51 ≈ 11 Rata-rata 4,8943 ≈ 5 - Rata-rata Total 7,0493 ≈ 8 4,49 ≈ 5 10. Waktu total di dalam sistem Waktu total adalah waktu keseluruhan yang dihabiskan pelanggan di dalam sistem antrian. Waktu total dihitung sejak pelanggan masuk ke sistem, menunggu baris tunggu, sampai selesai dilayani oleh server. Universitas Sumatera Utara Tabel 6.5 Output Waktu Total Pelanggan Usulan Waktu Menunggu Rata-rata Waktu Pelayanan Menit Rata-rata Menunggu Menit Waktu Total Menit Server 1 4,6506 16,0223 20,6729 Server 3 3,8326 24,2126 28,0452 Server 2 4,8774 21,0333 25,9107 Server 4 3,6088 14,6178 18,2266 Server 5 3,6483 21,1396 24,7879 Server 6 4,5425 15,9324 20,4749 Rata-rata 23,0197 Berdasarkan Tabel 6.5, rata-rata waktu total yang dihabiskan pelanggan di dalam sistem antrian sebesar 23,0197 menit sementara pada kondisi aktual sebesar 36,5020 menit. Universitas Sumatera Utara

BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN

7.1. Kesimpulan