topik yang didapat oleh setiap kelompok kerja. Sebagai bagian dari investigasi para siswa mencari berbagai sumber di dalam maupun di luar kelas Slavin 2005:
216. Selain menggunakan model yang tepat, dalam proses mengajar juga
dibutuhkan media, salah satunya adalah dengan media audiovisual.
Media audiovisual adalah media penyaluran pesan dengan memanfaatkan indera pendengaran dan penglihatan Sukiman 2012:184. Keunggulan dari media
audiovisual antara lain memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu bersifat verbalistis dalam bentuk kata-kata, tertulis atau lisan belaka, mengatasi
perbatasan ruang, waktu dan daya indera, media audiovisual bisa berperan dalam pembelajaran tutorial. Media audiovisual yang dipakai dalam pembelajaran
menyusun teks eksplanasi berupa video tentang peristiwa alam. Dengan video peristiwa alam tersebut siswa dapat melihat secara langsung kejadianperistiwa
sehingga siswa dapat dengan mudah menjelaskan dari topik peristiwa alam
tersebut.
Berdasarkan uraian di atas, maka akan dilakukan penelitian peningkatan keterampilan menyusun teks eksplanasi dengan model investigasi kelompok dan
media audiovisual pada peserta didik kelas VII A SMP Negeri 1 Ungaran.
1.2 IDENTIFIKASI MASALAH
Sesuai hasil wawancara dengan guru dan pengamatan yang sudah dilaksanakan,
peneliti mengklasifikasikan
faktor yang
mempengaruhi keberhasilan peserta didik dalam pembelajaran menyusun teks eksplanasi. Yaitu
faktor guru, peserta didik, model, dan media pembelajaran.
Faktor dari guru yaitu dalam mengajar guru masih menggunakan model pembelajaran tradisional berupa ceramah dan terlalu mendominasi kelas sehingga
terkesan monoton dan kurang bervariasi. Hal ini tidak baik jika diterapkan dalam proses pembelajaran karena guru seolah-olah sebagai pihak yang paling benar dan
tidak mengalami
pembaharuan dalam
proses pembelajaran,
sehingga pengembangan daya berpikir peserta didik menjadi tidak berkembang.
Selain itu pemilihan dan penggunaan media pembelajaran belum diterapkan dalam pembelajaran. Pemilihan dan penggunaan media yang tepat
akan membantu peserta didik dalam memahami materi dan termotivasi mengikuti pembelajaran. Jika hal ini dibiarkan terus menerus akan berdampak pada peserta
didik yaitu kompetensi peserta didik kurang maksimal. Dalam pembelajaran guru hanya berpatokan pada buku siswa dari pemerintah dan tidak ada tambahan media
lain. Faktor dari peserta didik yaitu kurangnya pemahaman tentang struktur teks
eksplanasi, kaidah, dan ejaan dalam menyusun teks eksplanasi yang baik dan benar. Hal ini mengakibatkan peserta didik kurang berminat mengikuti
pembelajaran menyusun teks eksplanasi. Pola pikir peserta didik dalam mengembangkan suatu topik menjadi rendah karena kurangnya pemahaman
materi awal yang dijadikan acuan menyusun teks eksplanasi.
1.3 PEMBATASAN MASALAH
Berdasarkan identifikasi masalah di atas bahwa permasalahan yang akan diteliti dalam penelitian ini yaitu peningkatan keterampilan menyusun teks
eksplanasi dengan model investigasi kelompok dan media audiovisual pada peserta didik kelas VII A SMP Negeri 1 Ungaran.
1.4 RUMUSAN MASALAH