Gambar 6 Grafik
Rata-Rata Peningkatan Prettest Dan Posttest Pada Indikator
Dapat Segera Menyelesaikan Masalah
4. Hasil Uji Efektivitas Layanan Konseling Kelompok Dengan
Pendekatan Analisis
Transaksional Dalam
Meningkatkan Kemampuan Interaksi Sosial Peserta Didik Pada Indikator Senang
Mengatasi Berbagai Hambatan
Hasil uji t efektivitas layanan konseling kelompok dengan pendeketan analisis transaksional pada indikator senang mengatasi berbagai hambatan
adalah sebagai berikut:
2 4
6 8
10 12
pretset postest
rata-rata
rata-rata
Tabel 23 Peserta Didik Pada Prettest Dan Posttest Pada Indikator Senang
Mengatasi Berbagai Hambatan
Berdasarkan tabel 23 terlihat pada indikator mampu dan bersedia menerima tanggung jawab hasil uji t paired prettest dan posttest adalah
signifikan karena memiliki nilai sig.2 tailed ≤0,05 0.06 ≥ 0,05 . Hal ini menunjukan bahwa terdapat perbedaan Peningkatan Kemampuan Interaksi
Sosial Pada indikator mampu dan bersedia menerima tanggung jawab terdapat perbeedaan antara skor prettest dan posttest mengalami peningkatan
yaitu pretset 9.1 dan postes 12. Jika dilihat dari rata-rata maka peningkatan indikator pretest lebih rendah dari pada postest. Hal tersebut dapat dilihat pada
gambar:
Paired Samples Test
Paired Differences
t df
Sig. 2- tailed
Mean Std.
Deviation Std. Error
Mean 95
Confidence Interval
of the
Difference Lower
Upper Pair
1 POSTEST
- PRETEST
- 2.6000
2.31900 .73333 -4.25892 -.94108
-3.545 9 .006
Gambar 7 Grafik
Rata-Rata Peningkatan Prettest Dan Posttest Pada Indikator
Senang Mengatasi Berbagai Hambatan 5
Hasil Uji Efektivitas Layanan Konseling Kelompok Dengan Pendekatan
Analisis Transaksional
Dalam Meningkatkan
Kemampuan Interaksi Sosial Peserta Didik Pada Indikator Senang Mengatasi Berbagai Hambatan
Hasil uji t efektivitas layanan konseling kelompok dengan pendeketan analisis transaksional pada indikator dapat senang mengatasi berbagai
hambatan adalah sebagai berikut:
2 4
6 8
10 12
14
pretest postest
rata-rata
rata-rata
Tabel 24 Peserta Didik Pada Prettest Dan Posttest Pada Indikator Senang
Mengatasi Berbagai Hambatan
Berdasarkan tabel 24 terlihat pada indikator mampu dan bersedia menerima tanggung jawab hasil uji t paired prettest dan posttest adalah
signifikan karena memiliki nilai sig.2 tailed ≤0,05 0.26 ≥ 0,05 . Hal ini menunjukan bahwa terdapat perbedaan Peningkatan Kemampuan Interaksi
Sosial Pada indikator senang mengatasi berbagai hambatan terdapat perbeedaan antara skor prettest dan posttest mengalami peningkatan yaitu
pretset 9 dan postes 11.7 . Jika dilihat dari rata-rata maka peningkatan indikator pretest lebih rendah dari pada postest. Hal tersebut dapat dilihat pada
gambar:
Paired Samples Test
Paired Differences
t df
Sig. 2- tailed
Mean Std.
Deviatio n
Std. Error
Mean 95
Confidence Interval
of the
Difference Lower
Upper Pair
1 POSTEST -
PRITEST -
2.700 00
3.19896 1.01160 -4.98840 -.41160 -2.669 9 .026
Gambar 8 Grafik
Rata-Rata Peningkatan Prettest Dan Posttest Pada Indikator
Senang Mengatasi Berbagai Hambatan 6
. Hasil Uji Efektivitas Layanan Konseling Kelompok Dengan Pendekatan
Analisis Transaksional
Dalam Meningkatkan
Kemampuan Interaksi Sosial Peserta Didik Dapat Menunujukan Amarah Secara Langsung
Hasil uji t efektivitas layanan konseling kelompok dengan pendeketan analisis transaksional pada indikator adalah dapat menunujukan
amarah secara langsung sebagai berikut:
2 4
6 8
10 12
14
pretest postest
rata-rata
rata-rata
Tabel 25 Peserta Didik Pada Prettest Dan Posttest Pada Indikator Dapat Menunujukan
Amarah Secara Langsung
Berdasarkan tabel 25 terlihat pada indikator mampu dan bersedia menerima tanggung jawab hasil uji t paired prettest dan posttest adalah
signifikan karena memiliki nilai sig.2 tailed ≤0 .05 6.06 ≥ 0,05 . Hal ini menunjukan bahwa terdapat perbedaan Peningkatan Kemampuan Interaksi
Sosial Pada indikator dapat menunujukan amarah secara langsung, terdapat perbeedaan antara skor prettest dan posttest mengalami
peningkatan yaitu pretset 6.9 dan postes 7.9 . Jika dilihat dari rata-rata maka peningkatan indikator pretest lebih rendah dari pada postest. Hal
tersebut dapat dilihat pada gambar:
Paired Samples Test
Paired Differences
t df
Sig. 2- tailed
Mean Std.
Deviatio n
Std. Error Mean
95 Confidence Interval of the
Difference Lower
Upper Pair
1 POSTEST -
PRETEST -
.5000 2.95334
.93393 -2.61269 1.61269 -.535 9
.605
Gambar 9 Grafik
Rata-Rata Peningkatan Prettest Dan Posttest Pada Indikator
Dapat Menunujukan Amarah Secara Langsung
7. Hasil Uji Efektivitas Layanan Konseling Kelompok Dengan Pendekatan