Syamsudin : Pengaruh Biaya Pendidikan Terhadap Mutu Hasil Belajar Melalui Mutu Proses Belajar Mengajar Pada Sekolah Menengah Pertama Di Kabupaten Asahan, 2009
Unstandardized Coefficients Standardized
Coefficients Model
B Std. Error
Beta t
Sig.
Constant 54.282
.698 77.757
.000 1
APBS_BP_X 1.071E-8
.000 .758
10.008 .000
a. Dependent Variable: KBM_MPBM_Z
Sumber : Data DiolahOutput SPSS Lampiran 4
Hasil uji statistik tersebut menunjukkan bahwa t
hitung
variabel biaya pendidikan berpengaruh terhadap mutu proses belajar mengajar sebesar
10.008 sedangkan t
tabel
pada tingkat keyakinan 95 adalah 1,980 10.008 1,980. Karena t
hitung
t
tabel
maka H ditolak. Dengan demikian daerah
penerimaan hipotesis berada diluar daerah penerimaan H .
Berdasarkan Tabel 5.8 diatas maka coefficient
model regresi yang dapat dibentuk :
Z = 54.282+ 1.071E-8 APBS_BP _X + i
a. Nilai konstanta sebesar 54.282 artinya apabila nilai biaya pendidikan bernilai nol, maka nilai mutu proses belajar mengajar akan sebesar
54.282. b. Koefisien regresi variabel biaya pendidikan sebesar 1.071E-8 bermakna
jika variabel biaya pendidikan meningkat 1 , maka akan menaikkan satu satuan nilai mutu proses belajar mengajar sebesar 1.071E-8 dengan
asumsi variabel lainnya tetap atau sama dengan nol.
5.3.3. Model Ketiga 3
Hasil pengujian hipotesis penelitian model ketiga yang menyatakan mutu
proses belajar mengajar berpengaruh terhadap mutu hasil belajar dapat diterima.
Syamsudin : Pengaruh Biaya Pendidikan Terhadap Mutu Hasil Belajar Melalui Mutu Proses Belajar Mengajar Pada Sekolah Menengah Pertama Di Kabupaten Asahan, 2009
Pengujian goodness of fit dilakukan untuk menentukan kelayakan suatu model regresi. Kelayakan tersebut dapat dilihat dari nilai R Square. Nilai R Square yang
diperoleh dari hasil pengolahan data dapat dilihat pada Tabel 5.9. di bawah ini :
Tabel 5.9. Pengujian Goodness of Fit
Model R
R Square Adjusted R
Square
1 .581
a
.338 .329
a. Predictors: Constant, APBS_BP_X
Sumber : Data DiolahOutput SPSS Lampiran 3
Nilai R Square pada Tabel 5.9 diatas sebesar 0,338. Hal ini menunjukkan
bahwa 33,8 variabel mutu proses belajar mengajar berpengaruh terhadap mutu hasil belajar. Sedangkan sisanya sebesar 66,2 dipengaruhi oleh variabel lain yang
tidak dijelaskan oleh model penelitian ini. Indikator signifikansi parameter koefesien
R
2
signifikan atau tidak maka dapat dilakukan pengujian dengan bantuan alat uji statistik t Uji t
dengan tingkat keyakinan confident level
sebesar 95 . Kriteria pengujian yang digunakan adalah apabila t
hitung
t
tabel
maka Ho ditolak; dan apabila t
hitung
≤ t
tabel
maka Ho dapat diterima. Hal tersebut ditunjukkan dalam Tabel 5.10 dibawah ini :
Tabel 5.10 Hasil Perhitungan Uji t
Coefficients
a
Unstandardized Coefficients Standardized
Coefficients Model
B Std. Error
Beta t
Sig.
1 Constant
3.877 .510
7.609 .000
Syamsudin : Pengaruh Biaya Pendidikan Terhadap Mutu Hasil Belajar Melalui Mutu Proses Belajar Mengajar Pada Sekolah Menengah Pertama Di Kabupaten Asahan, 2009
KBM_MPBM_Z .053
.009 .581
6.140 .000
a. Dependent Variable: UN_MHB_Y
Sumber : Data DiolahOutput SPSS Lampiran 3
Hasil uji statistik tersebut menunjukkan bahwa t
hitung
variabel mutu proses belajar mengajar berpengaruh terhadap mutu hasil belajar sebesar
6.140 sedangkan t
tabel
pada tingkat keyakinan 95 adalah 1,980 6.140 1,980. Karena t
hitung
t
tabel
maka H ditolak. Dengan demikian daerah
penerimaan hipotesis berada diluar daerah penerimaan H .
Berdasarkan Tabel 5.10 diatas maka coefficient
model regresi yang dapat dibentuk :
Y = 3.877+ 0.053 KBM_MPBM_Z + i
a. Nilai konstanta sebesar 3.877 artinya apabila nilai mutu proses belajar mengajar bernilai nol, maka nilai mutu hasil belajar akan sebesar 3.877.
b. Koefisien regresi variabel nilai mutu proses belajar mengajar sebesar 0.053 bermakna jika variabel nilai mutu proses belajar mengajar
meningkat 1 , maka akan menaikkan satu satuan nilai mutu hasil belajar sebesar 0.053 dengan asumsi variabel lainnya tetap atau sama dengan
nol.
5.3.4. Model Keempat 4