Syamsudin : Pengaruh Biaya Pendidikan Terhadap Mutu Hasil Belajar Melalui Mutu Proses Belajar Mengajar Pada Sekolah Menengah Pertama Di Kabupaten Asahan, 2009
dalam melakukan perencanaan anggaran sekolah harus sejalan dengan rencana pembangunan jangka panjang, rencana jangka menengah, recana kerja pemerintah,
rencana strategis pendidikan nasional, rencana strategis satuan pendidikan yang terdapt dalam rencana pengembangan sekolah, dan rencana kerja tahunan sekolah.
Berdasarkan uraian diatas, terlihat bahwa mutu hasil belajar masih belum memenuhi Standar Pelayanan Minimal, sedangkan pemerintah terus meningkatkan
biaya pendidikan, maka peneliti tertarik untuk melakukan peneltian tentang pengaruh biaya pendidikan terhadap mutu hasil belajar melalui variabel intervening mutu
proses belajar mengajar pada Sekolah Menengah Pertama di Kabupaten Asahan.
1.2 Rumusan Masalah
Penelitian ini berangkat dari asumsi utama bahwa pendidikan mempunyai nilai ekonomi dalam pembentukan Sumber Daya Manusia SDM
yang bermutu memerlukan biaya secara memadai. Anggaran belanja pendidikan khususnya untuk Sekolah Menengah Pertama masih sangat
terbatas, baik dalam besarnya maupun pengelolaannya. Disisi lain mutu pendidikan SMP relatif masih sangat rendah yang antara lain ditunjukkan
oleh perolehan. Nilai Ujian Nasional, angka tinggal kelas, angka putus sekolah dan jumlah lulusan SMP yang melanjutkan ke SMA.
Keterkaitan antar faktor pembiayaan pendidikan dengan mutu pendidikan, baik dalam proses maupun hasil prestasi belajar siswa SMP tersebut
merupakan fokus penelitian ini. Mengacu dari fokus penelitian ini dibuat
Syamsudin : Pengaruh Biaya Pendidikan Terhadap Mutu Hasil Belajar Melalui Mutu Proses Belajar Mengajar Pada Sekolah Menengah Pertama Di Kabupaten Asahan, 2009
perumusan masalah yaitu : Apakah biaya pendidikan berpengaruh terhadap mutu hasil belajar melalui mutu proses belajar mengajar?
1.3 Tujuan Penelitian
Berdasarkan latar belakang dan permasalahan yang telah dikemukakan sebelumnya, maka tujuan penelitian ini adalah :untuk
mengetahui secara empiris bahwa biaya pendidikan berpengaruh terhadap mutu hasil belajar melalui mutu proses belajar mengajar.
1.4 Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan memberikan manfaat sebagai berikut: a. Nilai praktis penelitian ini berhubungan dengan sumbangan dalam cara-
cara upaya perbaikan kebijakan anggaran yang lebih efektif dan efisien dalam memanfaatkan biaya pendidikan bagi Pemerintah Daerah dan
Sekolah Menengah Pertama di Kabupaten Asahan. Temuan penelitian diharapkan dapat memberikan masukan yang berarti terhadap
perbaikan mutu pendidikan Sekolah menengah pertama di Kabupaten Asahan.
b. Nilai akademis teoritis penelitian ini sangat berkepentingan untuk mengkaji dan menguji konsep ekonomi pendidikan, khususnya analisis
biaya manfaat cost benefit analysis
. Konsep ekonomi pendidikan
Syamsudin : Pengaruh Biaya Pendidikan Terhadap Mutu Hasil Belajar Melalui Mutu Proses Belajar Mengajar Pada Sekolah Menengah Pertama Di Kabupaten Asahan, 2009
berkaitan dengan pemilihan keputusan dalam mengalokasikan dan mendayagunakan sumber sumber yang relatif terbatas untuk mencapai
tingkat efesiensi yang setinggi tingginya. Konsep ekonomi pendidikan semakin penting untuk dikaji dan dikembangkan dalam kaitan dengan
peningkatan Sumber Daya Manusia human capital
. Konsep ini selain menganggap penting kaitan antara pendidikan dan pemenuhan
kebutuhan Sumber Daya Manusia yang bermutu, baik untuk memenuhi pasar kerja maupun kebutuhan pembangunan. Dalam hubungan ini,
pembiayaan pendidikan sebagai salah satu bentuk investasi dalam Sumber Daya Manusia akan menentukan tingkat produktivitas.
c. Bagi penelitian selanjutnya, hasil penelitian ini bisa digunakan sebagai bahan pijakan untuk meneliti efektivitas pelaksanaan program program
Pemerintah Kabupaten Asahan khususnya dalam menentukan biaya dan analisis manfaat biaya
cost benefit analysis di sekolah untuk
meningkatkan mutu pendidikan.
1.5. Originalitas