BAB III METODE PENELITIAN
3.1 JENIS DAN DESAIN PENELITIAN
Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Dikatakan penelitian kuantitatif karena penelitian ini menggunakan angka-angka statistik sebagai data.
Menurut Sugiyono 2012:24 data kuantitatif adalah data yang berbentuk angka, atau data kualitatif yang diangkakan scoring. Penelitian kuantitatif lebih banyak
menggunakan logika hipotetik overikatif. Metode tersebut dimulai dengan berpikir dedukatif untuk menurunkan hipotesis, kemudian melakukan pengujian
dilapangan. Kesimpulan atau hipotesis tersebut ditarik berdasarkan data empiris. jenis penelitian korelasi hubungan kausal.
Menurut Sugiyono 2010: 59 hubungan kausal adalah hubungan yang bersifat
sebab akibat.
Terdapat variabel
independen variabel
yang mempengaruhi dan variabel dependen variabel yang dipengaruhi. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui pengaruh kemampuan membaca pemahaman terhadap hasil belajar menulis ringkasan. Apabila ada seberapa eratnya serta
berarti atau tidaknya hubungan itu. Penelitian ini mempunyai dua variabel yaitu variabel X atau variabel bebas kemampuan membaca pemahaman dan variabel
Y atau variabel terikat hasil belajar menulis ringkasan. Berikut ini desain penelitian ex post facto.
X Y
49
Gambar 3.1: Desain Penelitian Sumber : Sugiyono,2010:66
Keterangan : X
: Kemampuan Membaca Pemahaman Y
: Hasil Belajar Menulis Ringkasan
3.2 PROSEDUR PENELITIAN
Arikunto 2010:61 Prosedur penelitian atau langkah-langkah penelitian menitikberatkan pada kegiatan administratif, yaitu pembuatan rancangan
penelitian, pelaksanaan penelitian, dan pembuatan laporan penelitian. Adapun
prosedur penelitian yang digunakan adalah menurut Sugiyono 2015:49
Gambar 3.2 Langkah-langkah penelitian Sumber: Sugiyono 2015:49
Rumusan Masalah
Landasan teori
Perumusan hipotesis
Pengumpulan data
Analisis data
Kesimpulan dan Saran
Uji coba instrumen
Pengembangan instrumen
Populasi dan sampel
Prosedur penelitian ini di mulai dari masalah, dalam penelitian kuantitatif masalah yang dibawa oleh peneliti harus jelas. Masalah yang ditemukan di Kelas
IV SDN Gugus Robert Wolter Mongonsidi Kaliwungu Kendal yaitu kurangnya kemampuan membaca pemahaman siswa serta hasil belajar menulis ringkasan
yang masih rendah. Setelah masalah diidentifikasikan dan dibatasi selanjutnya masalah tersebut dirumuskan. Berdasarkan rumusan masalah tersebut, peneliti
menggunakan berbagai teori untuk menjawab. Setelah menuliskan teori, langkah selanjutnya yaitu menentukan hipotesis atau jawaban sementara terhadap rumusan
masalah penelitian. Hipotesis tersebut selanjutnya akan dibuktikan secara empiris berdasarkan data di lapangan, untuk itu peneliti melakukan pengumpulan data.
Sebelum melakukan pengumpulan data, peneliti terlebih dahulu menentukan populasi dan sampel yang digunakan dalam penelitian. Peneliti mengambil
populasi dan sampel dari siswa kelas IV SDN Gugus Robert Wolter Mongonsidi Kaliwungu Kendal. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik tes,
observasi dan dokumentasi. Meneliti adalah mencari data yang telitiakurat, maka peneliti perlu menggunakan instrumen penelitian. Agar instrumen dapat
dipercaya, maka harus di uji validitas dan reliabilitasnya. Data yang telah terkumpul di analisis untuk menjawab rumusan masalah dan hipotesis yang di
ajukan menggunakan statistik. Data analisis selanjutnya disajikan dan berikan pembahasan. Setelah hasil penelitian diberikan pembahasan, maka selanjutnya
dapat disimpulkan.
3.3 SUBYEK, LOKASI, DAN WAKTU PENELITIAN