Tujuan Target Tahapan Pelaksanaan Program

200 Secara kurikuler dan terstruktur, UPI telah memiliki program yang dapat dijadikan sebagai sarana desiminasi inovasi program kepada masyarakat termasuk sekolah salah satunya melalui kuliah kerja nyata KKN yang dilaksanakan oleh mahasiswa sebagai pengabdian kepada masyarakat. Secara mendasar Kuliah Kerja Nyata merupakan perwujudan partisipasi UPI dalam membangkitkan pemberdayaan dan partisipasi masyarakat terhadap tuntutan kemajuan zaman melalui alih IPTEKS yang dibawa oleh mahasiswa. Kuliah Kerja Nyata merupakan program strategis dalam pemihakan dan pemberdayaan masyarakat. Sejak tahun 2004 LPM sekarang LPPM UPI telah mengembangkan KKN tematik di antaranya: KKN berbasis sekolah, KKN posdaya, KKN PAUD, KKN PKBM, KKN pemberdayaan ekonomi masyarakat, KKN anak jalanan, dan KKU. Oleh karena itu, program-program DBE-1 dapat memperkuat KKN tematik berbasis sekolah untuk lebih meningkatkan relevansi dengan kebutuhan sekolah.

b. Tujuan

Secara umum tujuan yang ingin dicapai dari KKN tematik MBS ini adalah: 1 Mensosialisasikan dan menguatkan program MBS SDMI di Kabupaten Bandung Barat dan Kota Cimahi Provinsi Jawa Barat. 2 Mensosialisasikan program-program MBS SDMI di Kabupaten Bandung Barat dan Kota Cimahi Provinsi Jawa Barat. 3 Mendorong dan menguatkan peran dan fungsi sekolah, kepala sekolah, guru dan komite sekolah khususnya di SDMI di Kabupaten Bandung Barat dan Kota Cimahi Provinsi Jawa Barat.

c. Target

Target-target yang ingin dicapai dari KKN MBS ini adalah sebagai berikut: 1 Meningkatkan dan menguatkan MBS SDMI di Kabupaten Bandung Barat dan Kota Cimahi Provinsi Jawa Barat. 201 2 Tersusunnya rencana kerja sekolah tahunan dan empat tahunan RKS RKST di SDMI di Kabupaten Bandung Barat dan Kota Cimahi Provinsi Jawa Barat. 3 Meningkatnya peran komite sekolah SDMI di Kabupaten Bandung Barat dan Kota Cimahi Provinsi Jawa Barat. 4 Tersusunnya sistem data base sekolah SDS SDMI di Kabupaten Bandung Barat dan Kota Cimahi Provinsi Jawa Barat.

d. Tahapan Pelaksanaan Program

Program Kuliah Kerja Nyata MBS oleh mahasiswa UPI secara garis besar dibagi ke dalam tiga tahap yaitu: 1 Tahap Persiapan Pada tahap persiapan ini dilakukan langkah-langkah sebagai berikut a Informasi dan sosialisasi internal kampus kepada mahasiswa; b Rekruetmen, seleksi dan registrasi peserta KKN MBS. c Pengelompokkan mahasiswa; d Rekruitmen dan seleksi Dosen Pembimbing Lapangan DPL; e Konsultasi dengan dengan Rektorpembantu rektor bidang akademik dan kemahasiswaan; f Konsultasi dan koordinasi dengan Bupati, Bapeda, Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung Barat dan Kota Cimahi Provinsi Jawa Barat. g Observasi ke SDMI sebagai calon lokasi KKN MBS. h Diklat mahasiswa dan Dosen Pembimbing Lapangan DPL - Memantapkan pemahaman program KKN MBS. - Menyusun pra program i Penyiapan atribut, perbekalan, akomodasi dan transportasi. j Persiapan pemberangkatan. 2 Tahap Pelaksanaan a Penglepasan mahasiswa oleh Rektor UPI b Pemberangkatan mahasiswan ke lokasi KKN MBS c Penerimaan mahasiswa oleh BupatiDinas Pendidikan Kabupaten Bandung Barat dan Kota Cimahi. 202 d Penempatan dan pemondokansekretariat mahasiswa di lokasi KKN. e Pelaksanaan program di lokasi KKN • Sosialisasi program KKN tematik kepada dinas pendidikan kabupatenkota, UPTD, kepala sekolah dan guru-guru SDMI. • Identifikasi potensi, kendala, masalah dan kebutuhan SDMI kaitannya dengan penerapan program MBS. • Menyusun kesepakatan program dengan kepala sekolah, guru, dan komite sekolah SDMI. • Pelaksanaan program selama kurun waktu KKN MBS yaitu 40 hari • Semiloka hasil-hasil KKN tematik • Pembimbingan oleh DPL selama kegiatan KKN tematik berlangsung 3 Tahap Monitoring dan Evaluasi Monev a Monev terpadu dengan melibatkan LPPM UPI, tim pelaksana, Dinas pendidikan kabupatenkota dan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat serta mitra DBE-1. b Monev dirancang sedikitnya dilakukan 3 kali, yaitu pada awal, pertengahan, dan menjelang akhir kegiatan. 4 Tahap Penarikan Mahasiswa a Pamitan dan pemberian kenang-kenangan kepada SDMI yang terlibat penuh dalam KKN MBS b Penarikan mahasiswa 5 Tahap Pelaporan a Inventarisasi laporan mahasiswa setiap kelompok sekolahSDMI b Inventarisasi laporan Dosen Pembimbing c Penyusunan laporan final keseluruhan oleh tim pelaksana 203

e. Mahasiswa dan Dosen Pembimbing Lapangan 1 Mahasiswa