Instrumen Penelitian Rancangan Prosedur Penelitian

Kadar Air Jagung Kuning ≥ 23 Umur Ekonomis Mesin Hammer Mill ≥ 10 Tahun Perbaikan Kualitas dengan DMAIC dan Fuzzy FMEA Rework Produk Pakan Ternak Ayam Crumble Tinggi Gambar 4.1. Kerangka Konseptual Penelitian

4.6. Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian ini adalah kuesioner terbuka yang digunakan untuk mengetahui jenis kecacatan apa yang terjadi pada produk pakan ternak ayam jenis crumble butiran dalam pembuatan diagram pareto dan kuesioner semi terbuka yang digunakan untuk mengetahui berbagai penyebab dari jenis kecacatan yang didapat dalam pembuatan cause and effect diagram.

4.7. Rancangan Prosedur Penelitian

Rancangan prosedur penelitian adalah tahapan-tahapan dalam melaksanakan suatu penelitian. Tahapan-tahapan yang dilakukan pada penelitian ini yaitu dimulai dari mengidentifikasi masalah kecacatan yang terjadi dalam produksi. Kemudian dilakukan studi pendahuluan untuk mengetahui metode pemecahan masalah. Pengumpulan data dilakukan untuk digunakan sebagai input dalam penelitian. Jenis Universitas Sumatera Utara data yang dikumpulkan adalah data primer yaitu data kuesioner terbuka yang digunakan untuk pembuatan diagram pareto dan kuesioner semi tebuka yang digunakan untuk pembuatan cause and effect diagram. Pengolahan data menggunakan metode DMAIC untuk mengetahui jenis kecacatan yang paling mempengaruhi kecacatan dalam perusahaan, dan metode fuzzy FMEA digunakan untuk mencegah masalah yang terjadi pada proses dan produk. Langkah-langkah prosedur penelitian yang dapat dilihat pada Gambar 4.2. Universitas Sumatera Utara Identifikasi Masalah Banyaknya terjadi rework yang disebabkan kecacatan atribut Studi Pendahuluan - Kondisi Perusahaan - Proses Produksi Pakan Ternak - Informasi Pendukung Pengumpulan Data Pengumpulan Data Primer - Kuesioner Terbuka Data jenis kecacatan - Kuesioner Semi Terbuka Data penyebab kecacatan Pengumpulan Data Sekunder - Sejarah Perusahaan - Struktur Organisasi - Data jumlah produk yang di rework Agus 2014 – Juli 2015 - Data jumlah produksi Agus 2014 – Juli 2015 Pengolahan Data Pengolahan Data DMAIC - Pengidentifikasi CTQ Critical to Quality - Pengukuran nilai DPMO dan Nilai Sigma - Perhitungan peta kontrol atribut peta P - Pembuatan pareto diagram - Pembuatan cause and effect diagram - Pembuatan scatter diagram dan perhitungan korelasi - Perhitungan FMEA - Perhitungan fuzzy FMEA - Pembuatan usulan perbaikan Pengolahan Data Fuzzy FMEA -Peninjauan terhadap proses. -Pengidentifikasi potential failure mode mode kegagalan potensial pada proses. -Pembuatan daftar potential effect akibat potensial -Penentuan peringkat severity untuk masing-masing cacat yang terjadi. -Penentuan peringkat occurance untuk masing-masing mode kegagalan. -Penentuan peringkat detection untuk masing-masing mode kegagalan danatau akibat yang terjadi. -Dihitung nilai Risk Priority Number RPN untuk masing-masing cacat. -Dibuat prioritas mode kegagalan berdasarkan nilai RPN untuk dilakukan tindakan perbaikan. -Dilakukan tindakan untuk mengeliminasi atau mengurangi kegagalan yang paling banyak terjadi. -Dikalkulasi hasil RPN sebagai mode kegagalan yang dikurangi atau dieliminasi. -Perhitungan Proses Fuzzifikasi -Penentuan Kategori yang perlu menjadi perhatian untuk perbaikan dari nilai FRPN Analisis Pemecahan Masalah Kesimpulan dan Saran Mulai Selesai Studi Literatur - Teori Pengendalian Kualitas - DMAIC - Fuzzy FMEA Gambar 4.2. Langkah-langkah Proses Penelitian Universitas Sumatera Utara

4.8. Pengolahan Data