Berdasarkan tabel diatas dapat kita lihat bahwa hasi uji reliabilitas pada variabel Y dengan nilai
chroncbach’s alpha sebesar 0,834. Ini membuktikan instrumen penelitian ini adalah reliable karena lebih besar dari 0,6.
4.4 Uji Asumsi Klasik
4.4.1 Uji Normalitas
Uji normalitas dilakukan untuk mengetahui apakah data yang diperoleh terdistribusi normal atau tidak, agar dapat dilanjutkan penganalisisan dengan uji
yang sesuai. Uji normalitas dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan Kolmogorov-Smirnov.
Tabel 4.45 Hasil Uji Normalitas Kolmogorov-Smirnov
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Unstandardized Residual
N 92
Normal Parameters
a,b
Mean .0000000
Std. Deviation 2.98202467
Most Extreme Differences Absolute
.146 Positive
.138 Negative
-.146 Test Statistic
.146 Asymp. Sig. 2-tailed
.061
c
a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data.
c. Lilliefors Significance Correction.
Sumber: Hasil pengolahan data kuesioner, 2016 Dari hasil pengolahan data pada tabel 4.45, diperoleh besarnya Kolmogorov-
Smirnov adalah 0.109 dan signifikan pada 0.061 Nilai signifikansi lebih besar dari 0,05 yang berarti nilai residual terstandarisasi dan data memenuhi asumsi
normalitas.
Universitas Sumatera Utara
4.4.2 Uji Regresi Linear Sederhana
Analisis regresi linier sederhana dilakukan untuk mengetahui pengaruh variabel Internal Public Relations X dan Kinerja Kryawan Y pada PT.
Perkebunan Nusantara IV Unit Usaha Bah Jambi. Adapun hasil koefisien regresi linier sederhana dapat dilihat pada tabel dibawah ini:
Tabel 4.46 Hasil Analisis Regresi Linear Sederhana
Coefficients
a
Model Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
t Sig.
B Std. Error
Beta 1
Constant 8.625
2.498 3.453
.001 Total X
.411 .027
.845 15.006
.000 a. Dependent Variable: Total Y
Sumber: Hasil Olahan Data kusioner, 2016 Berdasarkan tabel diatas, maka didapat model persamaan regresi sebagai berikut:
Y = 8,625 + 0,411X Dari persamaan regresi tersebut, didapat konstanta sebesar 8,625. Nilai konstanta
tersebut adalah harga matematis perubahan variabel terikat kinerja karyawan pada saat variabel bebasnya Internal Public Relations bernilai nol 0. Koefisien
regresi variabel bebas adalah sebesar 0,411. Artinya, Internal Public Relations memiliki hubungan yang searah dengan kinerja karyawan. Persamaan tersebut
bermakna apabila Internal Public Relations ditingkatkan 100, maka kinerja karyawan akan meningkat sebesar 41,1.
Universitas Sumatera Utara
4.5 Pengujian Hipotesis