Penyusunan Hierarki Penilaian Kriteria dan alternatif

Ide dasar prinsip kerja AHP adalah :

a. Penyusunan Hierarki

Persoalan yang akan diselesaikan, diuraikan menjadi unsur unsurnya, yaitu kriteria dan alternatif, kemudian disusun menjadi struktur hierarki. Hierarki pengambilan keputusan dalam penentuan tujuan utama pengembangan usaha mikro di pulau Bunaken dapat dibagi dalam 4 tingkat yaitu : - Tingkat 1 fokus terhadap pola pengembangan usaha mikro di Pulau Bunaken untuk mendukung pemberdayaan perempuan. - Tingkat 2 merupakan aktorpelaku yang berperan dalam usaha mikro di Pulau Bunaken. - Tingkat 3 merupakan faktor-faktor yang berperan dalam pengembangan usaha mikro di Pulau Bunaken dalam mendukung pemberdayaan perempuan. - Tingkat 4 alternatif pengembangan usaha bagi wanita pengusaha mikro di Pulau Bunaken.

b. Penilaian Kriteria dan alternatif

Kriteria dan alternatif dinilai melalui perbandingan berpasangan. Menurut Saaty 1983, untuk berbagai persoalan, skala 1 sampai 9 adalah skala terbaik dalam mengekspresikan pendapat. Pembuatan skala perbandingan ditujukan untuk menggambarkan pengaruh relatif atau pengaruh setiap elemen terhadap masing-masing tujuan atau kriteria kepentingan yang setingkat di atasnya. Penentuan tingkat kepentingan pada setiap tingkat hierarki atau dilakukan dengan teknik komparasi berpasangan pairwise comparation seperti tabel dibawah ini: Tabel 1. Tabel Penilaian Kriteria dan Alternatif Sumber : Saaty 1993 Tingkat kepentingan Definisi Penjelasan 1 Kedua elemen sama penting. Dua elemen mempunyai pengaruh yang sama besar terhadap tujuan 3 Elemen yang satu sedikit lebih penting dari elemen yang lain. Pengalaman dan penilaian sedikit mendukung satu elemen dibanding elemen yang lainnya 5 Elemen yang satu lebih penting daripada elemen yang lain. Pengalaman dan penilaian sangat kuat mendukung satu elemen dibanding elemen yang lainnya 7 Satu elemen jelas lebih penting dari elemen lainnya. Satu elemen dengan kuat didukung dan dominan terlihat dalam praktek 9 Satu elemen mutlak lebih penting dari elemen lainnya. Bukti yang mendukung elemen yang satu terhadap elemen yang lain memiliki tingkat penegasan tertinggi yang mungkin menguatkan 2,4,6,8 Nilai-nilai antara dua nilai pertimbangan yang berdekatan. Nilai ini diberikan bila ada dua kompromi diantara dua pilihan Kebalikan Jika untuk aktivitas i mendapat satu angka bila dibandingkan dengan aktivitas j, mempunyai nilai kebalikan bila dibandingkan dengan i. Aktor atau pelaku yang berperan adalah: 1. Wanita pengusahapedagang selanjutnya dalam penelitian ini disebut wanita usahadagang adalah perempuan yang memilki usaha produsen suatu produkjenis usaha ataupun yang berprofesi pedagang atau kedua-duanya. 2. Dinas Kelautan dan Perikanan adalah Instansi pemerintah daerah kota Manado, sulawesi utara yang membawahi sektor perikanan dan kelautan. 3. Dinas Koperasi dan UKM adalah Instansi pemerintah daerah kota Manado, Sulawesi Utara yang membawahi sektor Koperasi dan Usaha Kecil Menengah. 4. Departemen Kelautan dan Perikanan adalah Instansi Pemeritah yang membawahi bidang kelautan dan perikanan termasuk didalamnya pemanfaatan dan pengelolaan di wilayah pulau-pulau kecil. 5. LSMNGO adalah lembaga independen yang memilki keterkaitan dengan usaha mikro di pulau bunaken misalnya koperasi ataupun lembaga swadaya masyarakat lainnya.

d. Penentuan Prioritas