Evaluasi Pencapaian Target Program Percepatan Penganekaragaman Pangan P2KP
48
Lampiran 7 Rekomendasi tanaman di model pekarangan lanjutan
Gambar 32. Penanaman teknik vertikal yang dijumpai di beberapa pekarangan saat survei pada umumnya menggunakan bambu, kayu, atau rak-rak besi.
Tabel 34 Karakteristik pekarangan per lokasi
Kategori Sub Kategori
Kab. Bandung Dataran
Tinggi Kab. Bogor
Dataran Tengah
Kab. Cirebon Dataran
Rendah Kondisi Umum
Ketinggian mdpl 750 - 835
165 - 460 5 - 13
Suhu udara rata-rata 12.0-24.0
21.8-30.0 22.3-33.0
Curah hujan rata-rata 1 500-4 000
3 500-4 000 1 500-4 000
Jenis Tanah Andosol,
Latosol Latosol,
lembab Regosol, berpasir
Luas Rata-rata luas
pekarangan m
2
322.24 142.93
144.57 Klasifikasi
Pekarangan Sempit,
Sedang, dan Besar
Sempit, Sedang, dan
Besar Sempit, Sedang,
dan Besar Zonasi
Zonasi dominan untuk pangan
Pekarangan Depan
Pekarangan Belakang
Pekarangan Depan
Keberadaan Kandang Besar
Diurutkan berdasarkan yang
paling sering muncul
Pekarangan Belakang,
Samping, dan Depan
Pekarangan Belakang,
Samping, dan Depan
Pekarangan Belakang
Keberadaan Kandang Kecil
Diurutkan berdasarkan yang
paling sering muncul
Pekarangan Belakang,
Samping, dan Depan
Pekarangan Belakang,
Samping, dan Depan
Pekarangan Depan,
Belakang, dan Samping
Keberadaan Kolam Ikan Diurutkan
berdasarkan yang paling sering
muncul Pekarangan
Belakang, Samping, dan
Depan Pekarangan
Depan, Samping, dan
Belakang Pekarangan
Depan, Belakang, dan
Samping Keberadaan Faslitas
lain Zona
pekarangan yang luas
Zona pekarangan
yang luas Zona pekarangan
yang luas Area Budidaya
Pangan Penanaman di atas
lahan horizontal Tanaman Obat,
Tanaman Sayur,
Tanaman Buah,
Tanaman Bumbu, dan
Tanaman Penghasil Pati
Tanaman Obat,
Tanaman Sayur,
Tanaman Buah,
Tanaman Bumbu, dan
Tanaman Penghasil
Pati Tanaman Obat,
Tanaman Sayur, Tanaman Buah,
Tanaman Bumbu, dan
Tanaman Penghasil Pati
Penanaman vertikal Tanaman Obat,
Sayur, Buah dan Bumbu
Tanaman Obat, Sayur,
Buah dan Bumbu
Tanaman Obat, Sayur, Buah dan
Bumbu
49