variable dependet merupakan variabel yang dipengaruhi atau menjadi akibat karena adanya variabel lain variable independent. Variabel ini juga sering
disebut variabel terikat, variabel respons, dan variabel endogen.
52
Adapun variable penelitian ini adalah :
1. Dukungan Sosial sebagai variable independent X 2. Kualitas hidup lanjut usia sebagai variable dependent Y
Tabel 3.1 Variabel Penelitian
Variable Independet Variable Dependent
F. Definisi Konseptual Variabel Penelitian
Definisi konseptual adalah suatu definisi konstrak yang diberikan kepada suatu konstrak dengan menggunakan konstrak yang lain. definisi konseptual dari
varabel-variable dalam penelitian ini dirumuskan sebagai berikut: 1. Dukungan sosial adalah kenyamanan, perhatian, penghargaan, ataupun
bantuan yang diterima individu dari orang lain.
53
2. Kualitas hidup adalah persepsi individu terhadap kehidupannya di masyarakat dalam konteks budaya dan sistemnilai yang ada yang terkait
dengan tujuan, harapan, standar, dan perhatian. Kualitas hidup merupakan suatu konsep yang sangat luas yang dipengarui kondisi fisik individu,
52
Siregar, Statistik Deskriptif untuk Penelitian, h. 110.
53
Surbakti, Menata Kehidupan Pada Usia Lanjut Jakarta: Pranita Aksara, 2013, h. 111.
Kualitas Hidup Lanjut Usia Variabel Y
Dukungan Sosial Variabel X
psikologis, tingkat kemandirian, serta hubungan individu dengan lingkungan.
54
G. Definisi Oprasional Variable Penelitian
Definisi oprasional adalah sebuah konsep yang mempunyai variasi nilai yang diterapkan dalam suatu penelitian dan sangat erat kaitannya dengan
indikator. Penelitian ini terdiri dari dua variabel, yaitu variabel bebas dan variabel terikat. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah dukungan social
sedangan variabel terikat dalam penelitian ini adalah kualitas hidup lanjut usai. Definisi oprasional dari variable-variable yang terdapat dalam penelitian ini
dirumuskan sebagai berikut: 1. Dukungan sosial adalah skor yang didapat dari skala dukungan sosial
yang menggunakan 6 enam komponen dukungan sosial yaitu; kerekatan emosional emostional attachment, integrasi sosial social integration,
penghargaan atau pengakuan reassurance of worth, hubungan yang dapat diandalkan reliable aliance, saran atau informasi guidance,
kemungkinan membantu Opportunity for naturance. 2. Kualitas hidup adalah skor yang didapatkan dari skala kualitas hidup
yang menggunakan domain kualitas hidup lanjut usia berdasarkan World Health Organization Quality of Life WHOQOL-OLD yang terdiri dari;
kemampuan sensori sensory abilities, otonomi autonomy, aktifitas masa lalu, saat ini dan masa yang akan datang past, present, and future
54
Amalia Yuliati, dkk “Perbedaan Kualitas Hidup Lansia yang Tinggal di Komunitas dengan di Pelayanan Sosial Lanjut Usia The Different of Quality of Life Among the Elderly who
Living at Community and Social Services,” Jurnal Pustaka Kesehatan, vol. 2 Januari 2014: h. 88.