No Dimensi Persahabatan
dan cinta kasih Y
Favorable Un
Favorable Jumlah
1. Persahabatan dalam kehidupan
1, 2, 3 -
3 2
Kesempatan untuk dicintai 5
4 2
Jumlah
30
Dan berikut blue print untuk skala dukungan soaial dan skala kualitas hidup lanjut usia selah dilakukan uji validitas instrument.
Tabel 3.5 Blue Print Skala Dukungan Sosial
setelah validitas instrument
No Dimensi Kerekatan
Emosional X1
Item Jumlah
Favorable Un
Favorable
1. Merasakan kedekatan
emosional -
1, 2 2
2. Merasa Aman
5 6
2 No
Dimensi Integrasi Sosial X2
Item Jumlah
Favorable Un
Favorable 1.
Ikut serta dalam aktifitas kelompok
1, 2 -
2 2.
Melakukan aktivitas bersama 4
5, 6 3
No. Dimensi Penghargaan
Pengakuan X3
Item Jumlah
Favorable Un
Favorable 1.
Mendapat pengakuan atas keahlian dan kemampuan
2, 3 1
3 2.
Mendapat penghargaan atas kemampuan dan keahlian
5, 6 4
3 Item
No. Dimensi Hubungan yang
dapat DiandalkanX4
Favorable Un
Favorable Jumlah
1. Hubungan yang dapat
diandalkan 1, 2, 4
3 4
No.
Dimensi Saran atau nasihat X5
Item Favorable
Un Favorable
Jumlah
1. Mendapat saran nasihat dan
informasi dari orang lain 4
2 2
No. Dimensi Kemungkinan
Membantu X6
Item Favorable
Un Favorable
Jumlah
1. Perasaan dibutuhkan orang lain
3 2
2 Jumlah
23
Tabel 3.6 Blue Print Skala Kualitas Hidup Lanjut Usia
setelah validitas instrument
No Dimensi Kemampuan
Sensori Y
Item Jumlah
Favorable Un
Favorable
1 Kemunduran panca indra
1 -
1 2
Penilaian terhadap sensori 2
- 1
3 Kemampuan melakukan
aktifitas 4
- 1
4 Kemampuan berinteraksi
- 5
1
No Dimensi Otonomi
Y
Item Jumlah
Favorable Un
Favorable 1
Kebebasan mangambil keputusan
1 -
1 2
Menentukan masa depan 2
- 1
3 Melakukan hal-hal yang
dikehendaki -
3 1
4 Dihargai kebebasannya
5 -
1
No Dimensi Aktifitas masa lalu,
saat ini masa yang akan datang Y
Item Jumlah
Favorable Un
Favorable
1 Hal-hal yang diharapkan
- 1
1 2
Pencapaian keberhasialan 3
2 2
3 Penghargaan yang diterima
4 -
1 4
Pecapaian dalam kehidupan 5
- 1
No Dimensi Partisipasi sosial
Y
Item Favorable
Un Favorable
Jumlah
1 Penggunaan waktu
1 -
1 2
Tingkat aktivitas 2
- 1
3 Kegiatan setiap hari
3 -
1 4
Partisipasi pada kegiatan masyarakat
4 5
2
No Dimensi Kematian dan
kondisi terminal Y
Item Favorable
Un Favorable
Jumlah
1. Jalannya caranya meninggal
1 -
1 2
Mengontrol akhir hidup 2
- 1
3 Takut akan akhir hidup
3 -
1 4
Merasakan sakit pada akhir kematian
5 -
1
No Dimensi Persahabatan
dan cinta kasih Y
Item Favorable
Un Favorable
Jumlah
1. Persahabatan dalam kehidupan
1, 2, 3 -
3 2
Kesempatan untuk dicintai 5
- 1
Jumlah 26
H. Hipotesis Penelitian
Hipotesis adalah suatu jawaban yang bersifat sementara terhadap masalah penelitian, sampai terbukti melalui data yang terkumpul.
55
Terdapat dua jenis hipotesis yaitu hipotesis alternatif H
ₐ
yang menyatakan adanya
hubungan antar variabel X dan Y. Dan Hipotessis nol H
ₒ
yang menyatakan tidak adanya pengaruh variabel X terhadap variabel Y.
56
Hipotesis dapat dirumuskan pertanyaan sebagai berikut: H
ₒ
:
ᵦ
= 0 Tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara dukungan
sosial terhadap kualitas hidup lanjut usia. H
ₐ
:
ᵦ
≠
0 Terdapat pengaruh yang signifikan antara dukungan sosial
terhadap kualitas hidup lanjut usia.
I. Uji Instrumen
1. Uji Validitas Data
Uji validitas dimaksudkan untuk mengukur sah atau valid tidaknya suatu kuesioner. Instrumen yang valid berarti alat ukur yang
digunakan untuk mendapatkan data itu valid. Valid berarti instrument tersebut dapat digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya diukur.
57
55
Suharsimin Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, Cet.Ke-14 Jakarta: PT Rineka Cipta, 2010, h. 110.
56
Ibid., h. 112-113.
57
Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan RD Bandung: Alfabeta, 2011, h. 121.
Uji validitas ini dapat dilakukan dengan menghitung korelasi antara masing-masing pernyataan dengan skor total menggunakan rumus
teknik korelasi product moment. Rumusnya adalah :
Keterangan : r = koefisien korelasi
X = skor variable jawaban responden Y = skor total variable untuk responden n
N = banyaknya sampel dalam penelitian
Dalam pengambilan keputusan : a. Jika r hitung positif serta r hitung r tabel, maka butir atau
variabel tersebut valid. b. Jika r hitung tidak positif serta r hitung r tabel, maka butir atau
variabel tersebut tidak valid. c. Jika r hitung r tabel, tapi bertanda negatif, maka butir atau
variabel tersebut tidak valid.
2. Uji Reabilitas Data
Uji Reliabilitas merupakan pengujian yang menunjukan sejauh mana alat ukur dipercaya atau dapat diandalkan. Instrument dikatakan
reliable apabila terdapat kesamaan data dalam waktu yang berbeda. Suatu
kuesioner dikatakan reliabel atau handal jika jawaban seseorang terhadap pertanyaan adalah konsisten meskipun diuji berkali-kali.
Jika hasil dari cronbach alpha 0,60 maka data tersebut mempunyai reabilitas kurang baik, sedangkan cronbach alpha 0,7 dapat
diterima, dan cronbach alpha 0,8 adalah baik.
58
J. Tekhnik Analisis Data
Analisis data merupakan proses penyederhanaan data ke dalam bentuk yang lebih mudah dibaca dan diinterprestasikan. Dalam menganalisis data ini,
peneliti menggunakan metode analisis kuantitatif guna mengetahui pengaruh dukungan sosial terhadap kualitas hidup lanjut usia dilakukan dengan skala likert.
Skala likert adalah skala yang dapat digunakan untuk mengukur sikap, pendapat dan persepsi seseorang tentang suatu objek atau fenomena tertentu, berikut tabel
untuk skor skala likert:
59
Tabel 3.7 Skala Likert
Kemudian data yang diperoleh dengan menggunakan kuesioner, dimana hasil analisisnya dipresentasikan di dalam table analisis berdasarkan variabel
58
Duwi Prayitno, 5 Jam Belajar Olahan Data dengan SPSS 17 Yogyakarta: CV. Andi offset, 2009, h. 172.
59
Syofian Siregar, Statistik Deskriptif untuk Penelitian, h.138.
No Alternatif Jawaban
Positif Negatif
1 Sangat Setuju
5 1
2 Setuju
4 2
3 Cukup Setuju
3 3
4 Tidak Setuju
2 4
5 Sangat Tidak Setuju
1 5
dukungan sosial terhadap kualitas hidup lanjut usia di Pusat Santunan Keluarga PUSAKA dapat dianalisis dengan cara sebagai berikut:
1. Uji Normalitas Kolmogorov-Smirnov
Uji normalitas dibuat untuk mengetahui normal tidaknya suatu distribusi data dalam variabel yang akan digunakan dalam penelitian.
60
Secara umum data yang baik dan layak digunakan dalam penelitian adalah data yang memiliki distribusi normal. Dasar pengambilan
keputusan dalam uji normalitas data adalah:
a. Jika nilai signifikansinya lebih besar dari 0,05 maka data tersebut berdistribusi normal.
b. Jika nilai signifikansinya lebih kecil dari 0,05 maka data tersebut tidak berdistribusi normal.
61
2. Uji Homogenitas
Uji homogenitas digunakan untuk mengetahui varian dari beberapa populasi sama atau tidak. Asumsi yang mendasari dalam
Analisis Of Varian ANOVA adalah bahwa varian dari beberapa populasi adalah sama. Adapun dasar pengambilan keputsan dalam uji
homogenitas adalah: a. Jika nilai signifikansi lebih besar dari 0,05 maka dikatakan bahwa
varian dari dua atau lebih kelompok populasi data adalah sama.
60
Jubilee Enterprise, SPSS Untuk Pemula Jakarta: Elex Media, 2014, h. 43.
61
Sahid Raharjo, Cara Melakukan Uji Normalitas Kolmogorov-Smirnov dengan SPSS, di unduh pada tangga 30 April 2015 dari http:spssindo.blogspot.com201401uji-normalitas-
koimogorov-smirnov-spss.html