Demografi Situasi Sumber Daya Kesehatan

4.1.2. Demografi

Berdasarkan hasil sensus penduduk oleh Badan Pusat Statistik BPS pada tahun 2010 jumlah penduduk Kabupaten Langkat adalah sebesar 967.353 jiwa dengan jumlah Kepala Keluarga KK sebanyak 238.551 KK, atau rata-rata jiwarumah tangga sebesar 4,06 sedangkan laju pertumbuhan penduduk sebesar 1,14. Jumlah penduduk pada tahun 2010 lebih sedikit dibandingkan pada tahun 2009 1.057.768 jiwa, hal ini karena jumlah penduduk pada tahun 2009 merupakan hasil proyeksi sedangkan pada tahun 2010 merupakan hasil sesnsu penduduk. Luas Kabupaten Langkat adalah 6.263,29 Km 2 dengan jumlah penduduk tahun 2010 sebanyak 967.535 jiwa, sehingga rata-rata kepadatan penduduk Kabupaten Langkat sebesar 154,48 jiwaKm 2

4.1.3. Situasi Sumber Daya Kesehatan

, namun pada kenyataannya secara keseluruhan wilayah Kabupaten Langkat mempunyai tingkat kepadatan yang tidak sama antara satu kecamatan dengan kecamatan yang lainnya. Di Kabupaten Langkat terdapat 15 sarana kesehatan dengan kemampuan gawat darurat, yaitu 6 rumah sakit dan 9 puskesmas perawatan. Jumlah rumah sakit di Kabupaten Langkat sebanyak 6 unit dengan rincian sebagai berikut: 1 rumah sakit pemerintah, 2 milik Badan Usaha Milik Negara BUMN dan 3 milik swasta. Jumlah puskesmas sebanyak 9 unit puskesmas perawatan dan 20 unit non perawatan. Sarana upaya kesehatan bersumberdaya masyarakat meliputi jumlah desa siaga sebanyak 277 desa, namun yang aktif 10 desa, jumlah poskesdes sebanyak 211 buah, dan jumlah posyandu sebanyak 1.283 buah posyandu, namun yang aktif hanya 887 buah. Jumlah tenaga medis sebanyak 160 orang, dimana 136 orang tenaga medis bekerja di puskesmas, 23 orang di rumah sakit dan 1 orang di dinas kesehatan. Jumlah tenaga medis tersebut terdiri dari 11 dokter spesialis, 149 dokter umum dan 60 dokter gigi. Jumlah tenaga perawat adalah 470 orang, dimana 385 orang perawat bekerja di puskesmas, 76 orang perawat di rumah sakit dan 9 orang perawat di dinas kesehatan. Jumlah bidan sebanyak 496 orang dimana 470 orang bidan bekerja di puskesmas, 16 orang bidan di rumah sakit dan 10 orang bidan di dinas kesehatan. Jumlah tenaga farmasi sebanyak 45 orang, dimana 36 orang bertugas di puskesmas, 9 orang bertugas di rumah sakit dan 7 orang bertugas di dinas kesehatan. Jumlah tenaga gizi sebanyak 50 orang, dimana 41 orang bertugas di puskesmas, 7 orang bertugas di rumah sakit dan 2 orang bertugas di dinas kesehatan. Jumlah tenaga kesehatan masyarakat sebayak 32 orang, dimana 12 orang bertuga di puskesmas, 4 orang di rumah sakit dan 16 orang di dinas kesehatan. Jumlah tenaga sanitasi sebanyak 33 orang, dimana 27 orang bertuga di puskesmas, 3 orang di rumah sakit dan 3 orang di dinas kesehatan. Jumlah tenaga tehnisi medis sebanyak 19 orang, dimana 12 orang bertuga di puskesmas, 4 orang di rumah sakit dan 3 orang di dinas kesehatan.Jumlah masing-masing tenaga kesehatan dapat dilihat pada tabel 4.1. Tabel 4.1. Jenis dan Jumlah Tenaga Kesehatan di Kabupaten Langkat Tahun 2011 No. Jenis Tenaga Kesehatan Jumlah orang Puskesmas Rumah Sakit Dinas Kesehatan 1. Tenaga Medis Dokter spesialis, dokter umum dan dokter gigi 136 23 1 2. Perawat 385 76 9 3. Bidan 470 16 10 4. Farmasi 36 9 7 5. Gizi 41 7 2 6. Kesehatan Masyarakat 12 4 16 7. Sanitasi 27 3 3 8. Teknisi Medis 12 4 3 Total 1119 142 54 Sumber: Profil Dinas Kesehatan Kabupaten Langkat tahun 2011

4.1.4. Rumah Sakit Umum Daerah RSUD Tanjung Pura

Dokumen yang terkait

Studi Potensi Interaksi Obat Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Rawat Jalan di Rumah Sakit Umum Daerah dr. Zainoel Abidin (RSUDZA) Banda Aceh

15 165 69

Faktor Risiko Yang Memengaruhi Kasus Diabetes Mellitus ( DM ) Komplikasi Gangren Di Rumah Sakit Umum Cut Meutia Kabupaten Aceh Utara Tahun 2014

5 44 121

Pengaruh Faktor Risiko yang Bisa Dimodifikasi terhadap Diabetes Mellitus Tipe 2 di Rumah Sakit Umum Hadrianus Sinaga Pangururan Kabupaten Samosir

3 75 141

Karakteristik Penderita Diabetes Mellitus yang Dirawat Inap di Rumah Sakit Santa Elisabeth Medan Tahun 2010.

3 49 110

Pengaruh Psikososial Terhadap Pola Makan Penderita Diabetes Mellitus Di Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Deli Serdang Tahun 2009

10 74 135

Rencana Strategi Pengembangan/Peningkatan Rumah Sakit Umum Daerah Tanjung Pura Langkat Tahun 2007/2015

1 60 31

GAMBARAN PERILAKU SELF-MANAGEMENT PADA PASIEN DIABETES MELLITUS DI POLIKLINIK DM RUMAH SAKIT UMUM DAERAH SUMEDANG.

0 9 1

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Keluarga 2.1.1. Konsep Keluarga - Pengaruh Dukungan Keluarga Terhadap Pencegahan Sekunder pada Pasien Diabetes Mellitus (DM) Di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tanjung Pura Kabupaten Langkat

0 0 30

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pengaruh globalisasi disegala bidang, perkembangan teknologi dan industri - Pengaruh Dukungan Keluarga Terhadap Pencegahan Sekunder pada Pasien Diabetes Mellitus (DM) Di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tanjung Pura Kab

0 0 9

PENGARUH DUKUNGAN KELUARGA TERHADAP PENCEGAHAN SEKUNDER PADA PASIEN DIABETES MELLITUS (DM) DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH (RSUD) TANJUNG PURA KABUPATEN LANGKAT TESIS

0 0 20