Ditambahkan oleh Bang Hendri mereka sesama laki-laki saling bekerja sama dalam hal bekerja agar disukai oleh pihak perusahaan dan agar kontrak mereka
diperpanjang.
4.2.4. Taat Pada Aturan Yang Berlaku di PT Agincourt Resources Martabe
Dimana pun kita berada aturan akan terus mengikuti yang berguna membuat pribadi seseorang agar disiplin. Dari informan saya sebelumnya yaitu Kang Asep yang
bekerja sebagai satpam di PT Agincourt Resources Martabe. Kang Asep mengatakan bahwa beliau mempunyai tugas untuk memperhatikan seluruh pekerja yang akan masuk
ke PT Agincourt Resources Martabe. Ada sebuha aturan yang mengharuskan agar seluruh pekerja yang masuk ke dalam lokasi pertambangan ini dalam keadaan safety. Keadaan
safety yang dimaksud adalah memakai baju perusahaan PT Agincour Resources Martabe, memakai topi, memakai kaca mata hitam serta memakai sepatu boot. Seperti itu lah
keadaan safety bagi PT Agincourt Resources Martabe. Menurut pengakuan dari Kang Asep 24 tahun rata-rata seluruh pekerja selalu taat pada aturan yang mengharuskan
pekerja dalam keadaan safety ketika masuk ke lokasi kerja. Kang Asep mengatakan beberapa aturan lain yang ada di dalam perusahaan
tambang emas terbesar di Batang Toru ini seperti melakukan pemeriksaan pada alat-alat berat seperti Truk Cat ADT dan aturan ini hanya berlaku pada pekerja pembawa alat
berat. Aturan-aturan lainnya seperti datang dan pulang tepat waktu, tidak membawa material dari lokasi PT Agincourt Resources Martabe. Aturan untuk tidak membawa
Universitas Sumatera Utara
material berupa batu-batuan atau pun pasir yang mengandung emas merupakan aturan yang sangat dipatuhi oleh seluruh pekerja.
Pernyataan itu pun didukung oleh Kak Irfa 24 tahun beliau mengatakan bahwa setiap pekerja yang membawa tas ransel akan diperiksa di pos satpam guna untuk melihat
isi tas. Setiap pekerja yang ketahuan membawa material akan berdampak pada pemutusan hubungan kerja bahkan sampai dilaporkan ke kantor polisi. Namun sejauh ini belum
pernah terjadi peristiwa yang sampai melaporkan pekerja ke kantor polisi meskipun terbukti membawa material.
4.2.5. Tidak Mencemarkan Nama Baik PT Agincourt Resources Martabe
Untuk menjaga nama baik PT Agincourt Resources Martabe dimulai oleh pekerjanya. Bagi beberapa masyarakat Batang Toru tambang emas Martabe ini memiliki
kesalahan yang sangat fatal kepada mereka. Masyarakat Batang Toru kerap kali datang
melakukan orasi besar-besaran di depan PT Agincourt Resources Martabe. Agar suasana
konflik yang terjadi diantara masyarakat dengan Tambang Emas Martabe mereda diperlukan sosialisasi secara perlahan-lahan. Sosialisasi dapat dilakukan oleh pekerja
dengan menceritakan proses konflik yang sebenarnya.
Kak Susi 27 tahun mengatakan,
“ise dope na manjago nama baik ni PT on dek selain ami na karejo dison. Memang joko do guar ni PT on di sebagian masyarakat Batang Toru tapi
inda diboto alai madung bahat do na dilehen par PT on tu alai” siapa lagi yang menjaga nama baik PT ini dek selain kami yang bekerja disini.
Memang jeleknya nama PT ini di sebagian masyarakat Batang Toru tapi mereka gak tahu kalau sudah banyak yang di kasih PT ini kepada mereka.
Universitas Sumatera Utara
Selain itu, Kak Susi menambahkan jangan menjelek-jelekan nama PT Agincourt Resources Martabe jika sudah keluar dari perusahaan tambang ini. Karena kerap kali
terdengar omongan-omongan yang tidak enak di dengar di telinga mengenai perusahan tambang emas ini. Bersikaplah netral dan tidak ikut campur atas permasalahan konflik
tersebut, karena sudah ada orang-orang yang telah ditunjuk untuk menghadapi konflik tersebut.
4.2.6. Tetap Fokus pada Pekerjaan