67
dianalisis. Uji lapangan dilakukan untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan terhadap produk yang telah dibuat.
9. Revisi Produk Akhir
Revisi produk akhir yaitu revisi yang dilakukan berdasarkan uji lapangan uji pemakaian produk. Revisi produk ini dilakukan apabila
masih terdapat kelemahan dan kekurangan yang masih perlu untuk diperbaiki.
D. Validasi Ahli
Untuk mendapatkan hasil yang baik dalam penelitian ini, maka peneliti membutuhkan 3 validator ahli yang kompeten, yang terdiri dari 2 dosen ahli
pembelajaran IPA dan satu guru kelas IV sekolah dasar untuk menguji kelayakan media pembelajaran tersebut. Hasil validasi yang telah diperoleh
digunakan untuk memperbaiki dan menyempurnakan produk perangkat pembelajaran yang akan dikembangkan.
E. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan wawancara, kuesioner, dan tes. Wawancara digunakan untuk analisis kebutuhan terhadap
media kartu domino modifikasi yang dilakukan dengan guru kelas IV sekolah dasar supaya menghasilkan data kualitatif. Sedangkan, kuesioner ada dua
yaitu kuesioner instrumen validasi dan kuesioner respon siswa. Kuesioner instrumen validasi diisi oleh tiga validator yang digunakan pada validasi
produk dan perangkat pembelajaran. Kemudian untuk kuesioner respon siswa PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
68
digunakan setelah menggunakan media kartu domino modifkasi supaya menghasilkan data kuantitatif.
F. Instrumen Penelitian
1. Jenis Data
Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini berupa data kualitatif dan kuantitatif. Data kualitatif berupa daftar pertanyaan yang diberikan
kepada guru kelas IV Sekolah Dasar. Sedangkan data kuantitatif berupa instrumen dalam bentuk angka yang digunakan untuk mengetahui
kelayakan produk yang akan dikembangkan dan tanggapan serta saran yang diberikan olah para validator ahli dan siswa.
2. Instrumen Pengumpulan Data
Instrumen pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini berupa wawancara, kuesioner, dan soal tes. Kedua instrumen tersebut
digunakan terkait dengan analisis kebutuhan dan validasi produk. a.
Wawancara Menurut Sugiyono 2015: 194 wawancara digunakan dalam teknik
pengumpulan data untuk menemukan permasalahan yang harus diteliti dan mengetahui hal-hal dari responden yang lebih mendalam dengan
jumlah responden yang sedikit. Wawancara dapat dilakukan secara terstruktur dan tidak terstruktur yang dilakukan melalui tatap muka dan
dapat menggunakan telepon. Wawancara dilakukan oleh peneliti untuk mengetahui ketersediaan dan penggunaan media pembelajaran di SD
yang akan diteliti. Hasil wawancara digunakan peneliti untuk PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
69
mempertimbangkan produk yang akan dikembangkan. Penyusunan daftar pertanyaan wawancara pada analisis kebutuhan yang dilakukan
dapat dilihat pada tabel berikut ini. Tabel 3.3 Daftar Pertanyaan Analisis Kebutuhan
No. Pertanyaan Jawaban
1. Apa guru sering menggunakan
media dalam pembelajaran? 2.
Media apa yang digunakan dalam materi apa?
3. Apakah guru pernah mencoba
membuat mengembangkan media secara pribadi untuk
pembelajaran?
4. Apakah guru mengalami kesulitan
dalam mengembangkan media? 5.
Bagaimana pemahaman guru terhadap media konvensional?
6. Apakah guru pernah
menggunakan media konvensional kartu domino? Jika
belum mengapa?
7. Bagaimana dengan nilai KKM
dan nilai awal sebelum menggunakan media?
8. Jika sudah menggunakan media
apakah nilainya ada peningkatan? 9.
Bagaimana suasana pembelajaran di kelas sebelumsesudah
menggunakan media? Apakah siswa lebih antusias mengikuti
pembelajaran di kelas sebelum atau sesudah menggunakan
media?
10. Apa manfaat yang dirasakan
setelah menggunakan media?
b. Kuesioner
Menurut Sugiyono 2015: 199 kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat
pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawabnya. Kuesioner diberikan kepada jumlah responden yang
70
cukup besar dan berupa pertanyaan atau pernyataan tertutup maupun terbuka yang diberikan kepada responden dengan secara langsung atau
dikirim melalui pos atau internet. Dalam penilitian ini, peneliti menggunakan kuesioner tertutup supaya memudahkan responden
untuk menjawab dengan cepat dan memudahkan peneliti dalam melakukan analisis dara terhadap semua angket yang sudah terkumpul.
Dalam kuesioner ini, peneliti telah menyediakan alternatif jawaban dari setiap pertanyaan atau pernyataan yang telah tersedia. Kuesioner
digunakan untuk validasi media kartu domino modifikasi pada dosen dan guru SD kelas IV. Selain itu, kuisioner juga diberikan kepada
siswa setelah menggunakan media kartu domino modifikasi. Dalam penelitian ini, kuesioner yang ada pada instrumen validasi
digunakan untuk mengetahui gambaran awal yang diperoleh dari lapangan mengenai produk yang akan dikembangkan. Sedangkan
kuesioner yang diberikan kepada siswa setelah menggunakan media kartu domino modifikasi digunakan untuk mengetahui pendapat siswa
setelah menggunakan media kartu domino modifikasi. Pada kuesioner siswa penenilaian setiap item butir nomor kuesioner menyesuaikan
pada pengukuran skala Likert. Menurut Widoyoko 2012: 104 prinsip pokok skala Likert adalah menentukan lokasi kedudukan seseorang
dalam suatu sikap terhadap objek sikap, mulai dari sangat negatif sampai dengan sangat positif. Dengan skala Likert, maka variabel yang
akan diukur dijabarkan menjadi indikator variabel. Selanjutnya, PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
71
indikator tersebut dijadikan sebagai titik tolak menyususn butir-butir instrumen yang berupa pernyataan. Jawaban dari setiap item instrumen
yang menggunakan skala Likert mempunyai gradasi dari sangat positif sampai sangat negatif. Pada kuesioner yang telah dibuat, peneliti
menghilangkan atau tidak memakai alternatif jawaban ragu-ragu karena jawaban ragu-ragu selalu menjadi jawaban yang netral,
sedangkan peneliti ingin mendapatkan jawaban yang pasti sehingga jawaban alternatif ragu-ragu dihilangkan. Oleh karena itu, dalam
instrumen kuesioner siswa, peneliti menyediakan alternatif jawaban berupa sangat setuju, setuju, tidak setuju, dan sangat tidak setuju.
Tabel pengukuran skala Likert dapat dilihat sebagai berikut: Tabel 3.4 Pengukuran Skala Likert
Keterangan Skor
Item Positif Item Negatif
Sangat Setuju SS 4
1 Setuju S
3 2
Tidak Setju TS 2
3 Sangat Tidak Setuju STS
1 4
Sumber: Sugiyono 2014: 135 Tabel kisi-kisi kuesioner respon siswa terhadap media kartu
domino modifikasi pembelajaran IPA dapat dilihat sebagai berikut: Tabel 3.5 Kisi-kisi Kuesoner Siswa
Variabel Aspek
Indikator Jumlah soal
Item soal positif
Item soal negatif
Respon Siswa
Ketertarikan Perasaan siswa 1, 2,7, 20
3, 8 Kemampuan
reaksi a.
Keberanian siswa 4
b. Keaktifan siswa
5,13
72 c.
Kemampuan berpikir 6,15 d.
Penguasaan tugas 9,11
e. Kemampuan
mendengarkan 10
Kompeten Kemampuan
menjalankan tugas 16, 17, 18 12
Keandalan Kecepatan proses
menjalankan tugas 14
19 Jumlah soal
16 soal 4 soal
Dari data di atas peneliti mengambil data kuesioner pada akhir pertemuan kedua untuk melihat respon siswa setelah menggunakan
media kartu domino modifikasi. Sedangkan pada instrumen validasi kualitas perangkat pembelajaran dan media juga terdapat kisi-kisi.
Berikut ini merupakan tabel kisi-kisi instrumen validasi perangkat pembelajaran dan media:
Tabel 3.6 Kisi-kisi Instrumen Validasi Perangkat Pembelajaran
Variabel Sub Variabel
Indikator Nomor Butir
Kualitas perangkat
pembelajaran 1.
Identitas RPP Mencakup unsur
kelengkapan RPP 1
2. Indikator
a. Kelengkapan SK
dan KD 1
b. Penggunaan kata
kerja operasional 2
c. Kelengkapan
aspek pengetahuan,
sikap, dan keterampilan
3
d. Rumusan
indikator 4
3. Tujuan
Pembelajaran a.
Tujuan pembelajaran
sesuai dengan KD dan indikator
1
b. Komponen
ABCD dalam tujuan
pembelajaran 2
73 4.
Materi Ajar a.
Materi ajar sesuai dengan indikator
1 b.
Materi ajar sesuai dengan alokasi
waktu 2
5. Sumber
Belajar a.
Sumber belajar sesuai dengan SK
dan KD, materi pembelajaran,
dan karakteristik siswa
1, 2, 3
b. Penulian sumber
belajar menggunakan
tata tulis baku 4
6. Media Belajar
Media pembelajaran sesuai dengan
indikator, tujuan pembelajaran,
materi, dan karakteristik siswa
1, 2, 3
7. Metode
Pembelajaran Metode
pembelajaran sesuai dengan indikator,
tujuan pembelajaran, dan pendekatan yang
digunakan 1, 2
8. Skenario
Pembelajaran a.
Mencakup kegiatan
pendahuluan, inti, dan penutup
1, 2, 3
b. Penyajian materi
pembelajaran 4
c. Pembelajaran
secara sistematis 5
9. Penilaian
a. Penilaian bersifat
otentik 1
b. Kesesuaian soal
dengan kunci jawaban serta
rubrik penskoran dan pedoman
penilaian 2, 3, 4, 5
10. Lembar Kerja
Siswa LKS a.
Mencakup unsur- unsur LKS
1 b.
Rumusan petunjuk LKS
sederhana dan singkat
2,3
c. Kegiatan
4
74 pembelajaran
memuat pendekatan
pembelajaran
d. Terdapat refleksi 5
e. Tampilan LKS
6 11.
Bahasa Penggunaan bahasa
Indonesia 1
Tabel 3.7 Kisi-kisi Instrumen Validasi Media
Variabel Aspek
Indikator Nomor
Butir Kualitas
media pembelajaran
Konten atau isi a.
Isi media pembelajaran yang
dikembangkan. 1, 2
b. Kemampuan media
pembelajaran yang dikembangkan
3, 4, 5, 6, 7 Tampilan
a. Kejelasan tampilan
media pembelajaran 1, 9, 11
b. Kemenarikan media
pembelajaran 5, 6
c. Kesesuaian media
pembelajaran dengan materi
pembelajaran 8, 12
d. Penggunaan huruf
3, 2 e.
Tata letak 4, 7, 10
Bahasa Ketepatan penggunaan
bahasa 1, 2, 3, 4, 5
Penggunaan dan Penyajian
a. Penggunaan
petunjuk 1, 5
b. Keawetan media
2 c.
Media di susun secara sistematis
sesuai dengan materi
pembelajaran 3, 4
d. Media di rancang
secara praktis 6, 7
Berdasarkan tabel 3.6 dan 3.7 di atas, kuesioner perangkat pembelajaran dan media yang telah dibuat oleh peneliti mencakup
beberapa aspek. Instrumen perangkat pembelajaran dan media divalidasi PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
75
oleh dosen dan guru. Hasil validasi tersebut kemudian direvisi sesuai dengan komentar yang diberikan oleh validator.
c. Soal Tes
Dalam penelitian ini, instrumen tes digunakan sebagai soal evaluasi untuk mengetahui hasil belajar siswa setelah menggunakan media kartu
domino modifikasi. Peneliti menyusun soal tes berdasarkan materi IPA kelas IV dengan Standar Kompetensi SK 2. Memahami hubungan antara
struktur bagian tumbuhan dengan fungsinya. Sedangkan untuk Kompetensi Dasar KD yaitu 2.1 Menjelaskan hubungan antara struktur akar
tumbuhan dengan fungsinya dan 2.2 Menjelaskan hubungan antara struktur batang tumbuhan dengan fungsinya. Jumlah soal seluruhnya
adalah 50 soal, 25 soal digunakan untuk pertemuan pertama dan 25 soal digunakan untuk pertemuan kedua. Kisi-kisi soal untuk materi akar dan
batang dapat dilihat pada lampiran perangkat pembelajaran Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP.
Peneliti membuat lembar evaluasi berupa 20 soal pilihan ganda dan 5 soal essay. Soal evaluasi diberikan pada siswa di akhir pembelajaran.
Intsrumen tes yang telah diujikan pada siswa kemudian diolah dengan program SPSS 22 for Windows untuk menganalisis item soal agar
memperoleh item yang valid. Menurut Sugiyono 2015: 173. Instrumen yang valid berarti alat ukur yang digunakan untuk mendapatkan data itu
valid. Valid berarti instrumen tersebut dapat digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya diukur.
76
Validitas yang digunakan adalah validitas isi dan konstrak. Dalam validitas isi dan konstrak, instrumen test digunakan untuk mengukur hasil
belajar siswa. Instrumen test disusun berdasarkan materi pelajaran yang telah diajarkan dan sesuai dengan SK, KD, indikator. Instrumen tes yang
sudah divalidasi kemudian melalui tahap empiris. Uji empiris dilakukan kepada siswa kelas IV di SD setara yaitu SDN Caturtunggal 1. Data dari
uji empiris, kemudian diolah dengan menggunakan program SPSS 22 for Windows untuk menganalisis item soal agar memperoleh data yang valid.
Butir-butir soal divalidasi dengan dengan program SPSS 22 for Windows dengan tingkat kepercayaan 95. Apabila perhitungan menggunakan
SPSS 22 for Windows, penafsiran didasarkan pada nilai sig pada output dengan ketentuan sebagai berikut:
1. Sig 0,05 artinya korelasi bersifat signifikan, instrumen valid
2. Sig 0,05 artinya korelasi tidak signifikan, instrumen tidak valid
Selain uji validitas, instrumen tes melalui uji reliabilitas dengan program SPSS 22 for Windows. Uji reliabilitas bertujuan untuk
memperkuat hasil pengukuran suatu instrumen. Instrumen yang valid adalah instrumen yang dapat diuji reliabilitasnya. Uji reliabilitas soal
menggunakan koefisien Alpha Cronbach’s. Metode pengambilan
keputusan uji reliabilitas biasanya menggunakan batasan 0,6. Menurut Sekaran dalam Priyatno, 2012: 110, reliabilitas kurang dari 0,6 adalah
kurang baik, sedangkan 0,7 dapat diterima dan di atas 0,8 adalah baik. Setelah dilakukan uji validitas dan reliabilitas, instrumen tes yang tidak
77
valid dilakukan revisi. Hasil instrumen yang telah direvisi, kemudian di uji cobakan pada penelitian uji lapangan di kelas IVB SDN Caturtunggal 4.
G. Teknik Analisis Data