Informan Kunci Informan Biasa Teknik Pengumpulan Data

28 perbedaan agama didalam keluarga di Minas Jaya dianggap sudah tidak asing lagi dalam sosial di masyarakat. Selain itu juga lokasi penelitian mudah dijangkau oleh peneliti dan masyarakat yang berada di daerah tersebut dapat membantu dalam proses pengumpulan data dalam penelitian.

3.3. Unit Analisis dan Informan Penelitian

Adapun yang menjadi informan dalam penelitian ini adalah keluarga yang berbeda agama yang berada di daerah lokasidi Kelurahan Minas Jaya, Kec. Minas, Kab. Siak, Riau. Pemilihan informan ditentukan dengan cara menggunakan metode snowball sampling. Tehnik ini digunakan jika peneliti tidak memiliki informasi tentang anggota populasi. Peneliti hanya memiliki satu nama populasi. Dari nama ini peneliti akan memperoleh nama-nama lainnya. Tehnik ini biasanya digunakan jika kita meneliti kasus yang sensitif atau rahasia Prasetyo,2005:135. Adapun karakteristik informan dalam penelitian ini adalah:

a. Informan Kunci

Informan kunci dalam penelitian ini adalah keluarga yang berbeda agama didalam keluarga asalnya.

b. Informan Biasa

Informan biasa dalam penelitian ini adalah keluarga yang mempunyai ikatan atau hubungan kekerabatan secara langsung dengan informan kunci dalam hal ini seseorang yang tinggal bersama dengan orang yang berbeda agama itu sendiri, para tetangga dan juga lingkungan sekitar. Universitas Sumatera Utara 29

3.4. Teknik Pengumpulan Data

Dalam pengumpulan data penelitian dapat digolongkan menjadi dua bagian, yaitu data primer dan data sekunder.

1. Data Primer

Untuk mendapatkan data primer dalam penelitian ini akan dilakukan dengan cara penelitian lapangan, yaitu: a. Observasi Langsung Observasi langsung merupakan pengamatan yang dilakukan secara langsung terhadap berbagai gejala yang tampak pada objek penelitian. Observasi ini bertujuan untuk memperoleh data yang dapat mendukung dari hasil wawancara mendalam. Aspek yang diobservasi, antara lain : interaksi kehidupan sosial keluarga yang berbeda agama dengan keluarga asalnya. b. Wawancara Mendalam Wawancara adalah metode pengumpulan data dengan melalui percakapan atau komunikasi secara kontak atau hubungan pribadi antara pewawancara interviewer dan yang diwawancarai interviewee. Wawancara merupakan bentuk menanyakan dengan karakteristik menggunakan pertanyaan verbal untuk menghindari kesalahpahaman dan dihubungkan dengan pertanyaan- pertanyaan yang spesifik dengan panduan interview guide. Dalam hal ini dilakukan wawancara yang mendalam untuk dapat menggali lebih dalam segala informasi yang dibutuhkan dalam penelitian ini. Teknik wawancara seringkali dipakai apabila diperlukan data penting dari masyarakat lain. Universitas Sumatera Utara 30

2. Data Sekunder

Data sekunder adalah data yang diperoleh secara tidak langsung dari objek penelitian. Metode dokumentasi yang diterapkan ialah dengan cara mengumpulkan berbagai bahan, data, literatur dan tulisan yang berhubungan dengan interaksi keluarga yang berbeda agama dengan keluarga asalnya. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah studi dokumenter yaitu pengamatan terhadap gejala-gejala objek yang diteliti dengan mengumpulkan dokumen, bahan referensi, majalah, jurnal dan internet yang berkaitan dengan segala hal yang berkaitan dengan tujuan penelitian.

3.5. Interpretasi Data