52
D. Pertanyaan Penelitian
Berdasarkan deskripsi teori dan kerangka berpikir yang telah diuraikan di atas, maka dalam penelitian ini dapat dirumuskan pertanyaan penelitian
sebagai berikut : 1. Bagaimana mengembangkan modul mengidentifikasi jenis bahan utama dan
bahan pelapissebagai media pembelajaran pada siswa kelas XI Tata busana SMK Negeri 3 Magelang.
2. Bagaimana kelayakan modul mengidentifikasi jenis bahan utama dan bahan pelapis pada siswa kelas XI Tata busana SMK Negeri 3 Magelang menurut
siswa. 3. Bagaimana kelayakan modul mengidentifikasi jenis bahan utama dan bahan
pelapis pada siswa kelas XI Tata busana SMK Negeri 3 Magelang menurut ahli materi.
4. Bagaimana kelayakan modul mengidentifikasi jenis bahan utama dan bahan pelapis pada siswa kelas XI Tata busana SMK Negeri 3 Magelang menurut
ahli media. 5. Bagaimana kelayakan modul mengidentifikasi jenis bahan utama dan bahan
pelapispada siswa kelas XI Tata busana SMK Negeri 3 Magelang menurut ahli evaluasi.
53
BAB III METODE PENELITIAN
A. Model Pengembangan
Penelitian ini merupakan penelitian research and development.Menurut Borg and Gall dalam Punaji Setyosari, 2010:215 Research and Development
atau pengembangan berbasis penelitian yaitu proses yang digunakan untuk mengembangkan dan memvalidasi produk-produk pendidikan. Borg Gall
menjelaskan bahwa produk-produk pendidikan tidak hanya berupa materi, seperti buku pelajaran, video pembelajaran, dan lain-lain, tetapi juga termasuk untuk
merujuk cara-cara dan proses-proses pembelajaran yang telah ada misalnya, metode pembelajaran atau metode pengorganisasian pembelajaran.
Metode penelitian pengembangan ini mencakup tiga komponen utama yaitu model pengembangan sebagai dasar mengembangkan produk, prosedur
pengembangan dalam membuat produk, dan uji coba produk yang dilakukan pada ahli validasi, uji coba skala kecil, dan uji lapangan. Produk dari penelitian
pengembangan ini adalah modul pembelajaran kompetensi mengidentifikasi jenis bahan utama dan bahan pelapis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
apakah produk yang dihasilkan layak atau tidak sebagai media pembelajaran berdasarkan data yang diperoleh dari pengisian angket oleh ahli materi, ahli
media, ahli evaluasi dan siswa tingkat XI program keahlian Tata busana di SMK Negeri 3 Magelang.