6. Air
Kandungan air dalam sayuran sangat besar kira-kira 80-90.
4. Pemilihan Sayuran
Sayuran termasuk bahan makanan yang cepat rusak karena kandungan airnya tinggi, oleh sebab itu bila membeli sayuran harus memperhatikan
hal-hal berikut: a.
Pilih sayuran sesuai musimnya. b.
Pilih yang segar yang dapat dilihat dari warna, kenampakan dan tekstur.
c. Sayuran harus bebas dari serangga.
d. Jangan membeli kentang yang berwarnaberbercak hijau yang
disebabkan oleh klorofil. Bila klorofil tersebut bereaksi dengan solanin akan menimbulkan rasa pahit pada kentang.
5. Penyimpanan
Secara umum sayuran akan lebih tahan lama jika disimpan di dalam lemari pendingin
refrigerator. Cara penyimpanan :
1. Masukkan sayuran ke dalam kantong-kantong plastik agar dehidrasi
bisa dikurangi. 2.
Lubangi plastik agar proses respirasi dari sayuran tetap berlangsung, dan uap air yang dihasilkan tidak mengembun di dalam plastik yang
dapat mempercepat pembusukkan.
6. Pemasakan Sayuran
Sayuran dapat di makan dalam keadaan mentah maupun setelah masak. Saat pemasakkan sayuran dapat terjadi:
1. Perubahan nilai gizi, yang disebabkan oleh:
a. Larutnya vitamin yang larut dalam air yaitu vitamin B dan C.
b. Cahaya merusak vitamin C.
c. Panas merusak vitamin C dan B.
d. Oksigen mengoksidasi vitamin C.
e. Senyawa alkali seperti baking soda akan merusak vitamin C dan
tiamin. 2.
Perubahan warna Perubahan warna sayuran dapat disebabkan oleh panas, asam, basa,
alat logam yang digunakan dan lain-lain. 3.
Peningkatan nilai cerna karena tekstur menjadi lunak.
BUAH-BUAHAN
1. Pengertian
Buah-buahan merupakan bagian tanaman yang menyediakan tempat ruang dan makanan guna pengembangan biji. Seperti juga sayuran, buah
mengandung viatmin dan serat yang sangat dibutuhkan untuk tubuh.
2. Klasifikasi
Buah-buahan dapat diklasifikasikan menjadi: a.
Citrus : jeruk, lemon, limau, jeruk purut. b.
Stone : peach, cherry, alpukat, rambutan. c.
Core : apel, pear. d.
Vine : anggur, kiwi. e.
Berry : Strawberry. f.
Tropical : pisang, nenas, mangga. g.
Melon : semangka, melon.
3. Nilai Gizi
Kandungan nilai gizi buah-buahan: a.
Protein Buah-buahan hanya sedikit mengandung protein tidak sempurna.
b. Lemak
Buah-buahan hanya sedikit mengandung lemak kecuali alpukat yang mengandung banyak lemak tidak jenuh.