ALAT UKUR LISTRIK DC

A V 0,3 amper 1,5 volt Pernyataan tersebut sering disebut dengan istilah Hukum Ohm, yang dapat dituliskan dengan persamaan : V = I x R 1 dimana V adalah tegangan listrik dengan satuan volt, I adalah kuat arus listrik dalam satuan ampere, dan R adalah tahanan atau hambatan listrik pada penghantar dengan satuan ohm. Contoh Soal : 1. hitunglah besarnya R. Jawab : 2. Sebuah lampu pijar dinyalakan dengan aki, setelah lampu menyala tegangan lampu terukur 12 v, dan kuat arusnya 200 mA. Berapa besar hambatan lampu tersebut ? Jawab:

3. Menentukan Tegangan, Arus dan Tahanan

Berdasarkan rumus pada persamaan hukum Ohm di atas, maka dapat dijabarkan menjadi: a. Tegangan Listrik dapat dihitung dengan persamaan : V = I x R b. Arus listrik dapat dihitung dengan persamaan : I = V R

c. Tahanan atau hambatan listrik dapat dicari dengan persamaan : R = V I

keterangan : V : Tegangan listrik volt I : Arus listrik ampere R : Tahanan atau hambatan listrik ohm

4. Menentukan hambatan pengganti dari kombinasi beberapa hambatan dalam Rangkaian Listrik

Dalam hubungan rangkaian listrik, dikenal ada beberapa macam jenis hubungan yaitu hubungan seri deret, hubungan paralel jajar, dan hubungan campuran seri dan paralel.

a. Hubungan Seri Deret

Beberapa tahanan dikatakan terhubung secara seri atau deret apabila dua atau lebih dari tahanan tersebut dihubungkan secara berurutan satu sama lain dan dilalui arus listrik yang sama. Gambar 4.6 menunjukkan bagan 3 buah tahanan yang dihubungkan seri. Dalam gambar besar tahanan antara titik A-D sama dengan jumlah tahanan antara titik A-B, titik B-C dan titik C-D atau sama dengan jumlah R 1 , R 2 dan R 3 . Jadi besarnya tahanan pengganti antara titik A dan D adalah : Rs = R 1 + R 2 + R 3 2 Jika kuat arus yang mengalir melalui tahanan itu = I, maka tegangan antara A-B, B-C, dan C-D diperoleh dengan : V AB = I x R 1 ; V BC = I x R 2 ; dan V CD = I x R 3 maka besar tegangan antara titik A dan D adalah: V T = V AB + V BC + V CD Contoh Soal 3 : Jika pada gambar diatas kita tentukan R1 = 10  ; R2 = 20 ; R3 = 30 , dan arus yang mengalir pada rangkaian adalah 2 A, maka tentukan R total dan V total rangkaian adalah; = 120 Volt

b. Hubungan Paralel Jajar

Apabila dua buah tahanan atau lebih dinama ujung yang satu dihubungkan menjadi satu titik dan ujung yang lainnya juga dihubungkan menjadi satu titik, maka hubungan itu dinamakan hubungan paralel atau hubungan jajar, seperti dijelaskan dalam gambar 4.7. Maka harga total resistansi R TP rangkaian adalah 3