sebesar 0,809. Ideal sebesar 0,90, tetapi untuk soal buatan guru, batas terendah adalah 0,70.
H. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dalam tiga tahap, yaitu pelaksanaan tes awal, pelaksanaan perlakuan yang berbeda, dan pelaksanaan
tes akhir. Tes awal dan tes akhir ditujukan kepada kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Instrumen kedua tes tersebut memuat isi yang setara tingkat
kesulitannya, validitas, dan reliabilitas. Tes yang diberikan adalah tes objektif, yaitu berupa pilihan ganda dengan empat pilihan jawaban.
Tahap pertama pengambilan data adalah pelaksanaan tes awal. Dalam tes ini, peneliti meminta setiap siswa membaca bacaan yang sudah disiapkan dengan
strategi membaca masing-masing. Tes ini bertujuan untuk menemukan kesetaraan antarkedua kelompok. Tahap kedua, kelompok eksperimen mendapat perlakuan
berupa pembelajaran membaca pemahaman dengan strategi Self-Monitoring Using Questions. Sebaliknya, kelompok kontrol tidak mendapat perlakuan berupa
pembelajaran membaca pemahaman dengan strategi Self-Monitoring Using Questions, melainkan menggunakan strategi yang biasa dilakukan. Kelompok ini
berfungsi sebagai pembanding untuk menemukan efek dari variabel bebas terhadap variabel terikat. Tahap ketiga, pelaksanaan tes akhir pada kedua
kelompok yang bertujuan untuk menemukan perbedaan kedua kelompok tersebut setelah mendapat perlakuan.
I. Teknik Analisis Data 1. Teknik Analisis Data dengan Uji-t
Uji-t digunakan untuk menguji perbedaan rata-rata hitung antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Kriteria penerimaan dan penolakan hipotesis
dalam penelitian ini menggunakan taraf signifikansi 5. Seluruh perhitungan selengkapnya dibantu dengan komputer program SPSS 16.
2. Uji Persyaratan Analisis
a. Uji Normalitas Uji normalitas sebaran berfungsi untuk mengkaji normal atau tidaknya
sebaran data penelitian. dalam penelitian ini, uji normalitas dilaksanakan terhadap skor tes awal dan tes akhir. Pengujian normalitas data menggunakan rumus
Kolmogorov-Smirnov dan Shapiro-Wilk. Uji normalitas ini dilakukan dengan memperhatikan nilai indeks dari kedua rumus tersebut. Jika nilai indeks dari
kedua rumus tersebut lebih besar daripada 0,05, maka data tersebut berdistribusi normal. Seluruh proses perhitungan selengkapnya dibantu dengan komputer
program SPSS 16. b. Uji Homogenitas
Uji homogenitas varian ini berfungsi untuk mengetahui seragam tidaknya variasi sampel-sampel dari populasi yang sama. Untuk menguji homogenitas
varian tersebut, dilakukan uji statistik pada distribusi skor variabel yang bersangkutan.
Hasil dari perhitungan homogenitas varian, kemudian dikonsultasikan pada tabel nilai F. Jika F
h
F
t
, maka dapat dinyatakan bahwa kedua kelompok