tersebut variannya tidak berbeda secara signifikan atau homogen. F
h
adalah nilai F yang diperoleh dari hasil perhitungan. Homogentas varian dan F
t
adalah varian nilai yang diperoleh dari tabel. Taraf signifikan yang dikehendaki adalah 5
dengan derajat kebebasan db = n-1 n2-2. Seluruh proses perhitungan selengkapnya dibantu dengan komputer program SPSS 16.
c. Uji Statistik Hipotesis statistik dinyatakan dengan pernyataan tidak adanya hubungan
antara variael X dan variabel Y. Hipotesis tersebut diajikan dalam rumus sebagai berikut.
H = Penggunaan strategi Self-Monitoring Using Questions dalam pembelajaran
membaca pemahaman tidak efektif dibandingkan dengan pembelajaran yang tidak menggunakan strategi Self-Monitoring Using Questions.
H
a
= Penggunaan strategi Self-Monitoring Using Questions dalam pembelajaran membaca pemahaman lebih efektif dibandingkan dengan pembelajaran yang
tidak menggunakan strategi Self-Monitoring Using Questions. µ
1
= Pembelajaran membaca pemahaman dengan menggunakan strategi Self- Monitoring Using Questions.
µ
2
= Pembelajaran membaca pemahaman tanpa menggunakan strategi Self- Monitoring Using Questions.
H = µ
1
= µ
2
H
a
= µ 1 ≠ µ
2
46
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian
Penelitian ini bertujuan menguji perbedaan kemampuan membaca pemahaman antara siswa yang mengikuti pembelajaran membaca pemahaman
menggunakan strategi Self-Monitoring Using Questions dengan siswa yang mengikuti pembelajaran membaca pemahaman tanpa menggunakan strategi Self-
Monitoring Using Questions. Selain itu, penelitian ini juga bertujuan untuk menguji keefektifan strategi Self-Monitoring Using Questions
dalam pembelajaran membaca pemahaman siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Patuk
Gunungkidul. Sebelum diberikan perlakuan, terlebih dahulu dilakukan pretest. Hal ini
bertujuan untuk mendapatkan informasi awal kemampuan membaca pemahaman kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Kelompok eksperimen mendapat
perlakuan strategi Self-Monitoring Using Questions dan kelompok kontrol tidak mendapat perlakuan strategi Self-Monitoring Using Questions. Kemudian, kedua
kelompok itu diberi posttest untuk mengetahui perbedaan kemampuan membaca pemahaman kedua kelompok tersebut.
Data dalam penelitian ini meliputi data skor pretest dan data skor posttest membaca pemahaman siswa kelompok eksperimen dan kelompok
kontrol. Hasil penelitian kelompok eksperimen dan kelompok kontrol disajikan sebagai berikut.
1. Deskripsi Data a. Data Skor Tes Awal Kemampuan Membaca Pemahaman Kelompok
Kontrol
Kelompok kontrol merupakan kelas yang mendapat pembelajaran
membaca pemahaman tanpa menggunakan strategi Self-Monitoring Using Questions. Sebelum kelompok kontrol diberi pembelajaran, terlebih dahulu
dilakukan tes awal membaca pemahaman dengan tes berbentuk pilihan ganda sejumlah 30 butir. Subjek pada tes awal kelompok kontrol sebanyak 24 siswa.
Data hasil tes awal kelompok kontrol diperoleh skor tertinggi 21 dan skor terendah 12 dengan mean 16,67; median 17; mode 17; dan standar deviasi
2,25864. Hasil perhitungan skor tes awal kontrol dapat dilihat pada tabel berikut. Hasil selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 6 halaman 184.
Tabel 6: Distribusi Frekuensi Skor Tes Awal Membaca Pemahaman Kelompok Kontrol
No. Skor
Frekuensi Frekuensi
Frekuensi Kumulatif
Frekuensi Kumulatif
1 12
1 4,17
24 100
2 13
1 4,17
23 95,83
3 14
2 8,33
22 91,67
4 15
3 12,5
20 83,33
5 16
4 16,67
17 70,83
6 17
5 20,83
13 54,17
7 18
3 12,5
8 33,33
8 19
2 8,33
5 20,83
9 20
2 8,33
3 12,5
10 21
1 4,17
1 4,17
Jumlah 24
100
Data skor pada tabel 6 di atas dapat disajikan dalam bentuk histogram sebagai berikut.