Analisa dan Pembahasan HASIL DAN PEMBAHASAN

 Kembanganmotif  Layanan konsumen  ketersediaan  Merk

4.3. Analisa dan Pembahasan

Berdasarkan pemahaman atas keunggulan dan kelemahan yang dimiliki masing-masing ban sepeda motor, maka langkah-langkah yang dapat diambil agar dapat meningkatkan minat konsumen adalah sebagai berikut: 1. IRC Hal yang perlu dilakukan oleh IRC adalah : a. Jumlah konsumen yang dikuasai adalah sebesar 15,3 atau sebanyak 19 orang dari 124 responden data dari tabel 4.8. Dari 19 orang terbentuk proporsi seperti pada lampiran C3, dari data tersebut dapat dilihat bahwa IRC membentuk segmen terbanyak usia 31-40 tahun dengan pekerjaan sebagai karyawan swasta, dengan penghasilan Rp.1.500.000. Sehingga untuk menghadapi persaingan menggunakan strategi kualitas. b. Perlu dilakukan perbaikan lagi terhadap kelemahan-kelemahan yang dimiliki IRC yaitu harga, promosi iklan, promosi penjualan langsung, kembanganmotif, jenis ban, layanan konsumen, ketersediaan, dan merk karena berdasarkan sudut pandang konsumen, strategi tersebut masih kurang jika dibanding dengan ban sepeda motor yang lain. Tetap mempertahankan dan meningkatkan keunggulan pada strategi kualitas. 2. Federal Hal yang perlu dilakukan oleh Federal adalah : a. Jumlah konsumen yang dikuasai adalah sebesar 29,8 atau sebanyak 37 orang dari 124 responden data dari tabel 4.8. Dari 37 orang terbentuk proporsi seperti pada lampiran C3, dari data tersebut dapat dilihat bahwa Federal membentuk segmen terbanyak usia 31-40 tahun dengan pekerjaan sebagai karyawan swasta, dengan penghasilan Rp. 500.000,- sd Rp. 1.000.000. Sehingga untuk menghadapi persaingan menggunakan strategi harga dan ketersediaan. b. Perlu dilakukan perbaikan lagi terhadap kelemahan-kelemahan yang dimiliki Federal yaitu promosi iklan, promosi penjualan langsung, kualitas, kembanganmotif, jenis ban, layanan konsumen, dan merk karena berdasarkan sudut pandang konsumen, strategi tersebut masih kurang jika dibanding dengan ban sepeda motor yang lain. Tetap mempertahankan dan meningkatkan keunggulan pada strategi harga dan ketersediaan. 3. Mizzle Hal yang perlu dilakukan oleh Mizzle adalah : a. Jumlah konsumen yang dikuasai adalah sebesar 16,9 atau sebanyak 21 orang dari 124 responden data dari tabel 4.8. Dari 21 orang terbentuk proporsi seperti pada lampiran C3, dari data tersebut dapat dilihat bahwa Mizzle membentuk segmen terbanyak usia 21-30 tahun dengan pekerjaan sebagai pelajarmahasiswa, dengan penghasilan Rp. 500.000,-. Sehingga untuk menghadapi persaingan menggunakan strategi kembanganmotif. b. Perlu dilakukan perbaikan lagi terhadap kelemahan-kelemahan yang dimiliki Mizzle yaitu harga, promosi iklan, promosi penjualan langsung, kualitas, jenis ban, layanan konsumen, ketersediaan, dan merk karena berdasarkan sudut pandang konsumen, strategi tersebut masih kurang jika dibanding dengan ban sepeda motor yang lain. Tetap mempertahankan dan meningkatkan keunggulan pada strategi kembanganmotif. 4. Swallow Hal yang perlu dilakukan oleh Swallow adalah : a. Jumlah konsumen yang dikuasai adalah sebesar 18,6 atau sebanyak 23 orang dari 124 responden data dari tabel 4.8. Dari 28 orang terbentuk proporsi seperti pada lampiran C3, dari data tersebut dapat dilihat bahwa Swallow membentuk segmen terbanyak usia 21-30 tahun dengan pekerjaan sebagai karyawan swasta, dengan penghasilan Rp. 1.000.000 sd Rp 1.500.000,-. Sehingga untuk menghadapi persaingan menggunakan strategi promosi iklan. b. Perlu dilakukan perbaikan lagi terhadap kelemahan-kelemahan yang dimiliki Swallow yaitu harga, promosi penjualan langsung, kualitas, kembanganmotif, jenis ban, layanan konsumen, ketersediaan, dan merk karena berdasarkan sudut pandang konsumen, strategi tersebut masih kurang jika dibanding dengan ban sepeda motor yang lain. Tetap mempertahankan dan meningkatkan keunggulan pada strategi promosi iklan. 5. Blackstone Hal yang perlu dilakukan oleh Blackstone adalah : a. Jumlah konsumen yang dikuasai adalah sebesar 19,4 atau sebanyak 24 orang dari 124 responden data dari tabel 4.8. Dari 19 orang terbentuk proporsi seperti pada lampiran C3, dari data tersebut dapat dilihat bahwa Blackstone membentuk segmen terbanyak usia 21-30 tahun dengan pekerjaan sebagai pelajarmahasiswa, dengan penghasilan Rp. 500.000,- Sehingga untuk menghadapi persaingan menggunakan strategi jenis ban. b. Perlu dilakukan perbaikan lagi terhadap kelemahan-kelemahan yang dimiliki Blackstone yaitu harga, promosi iklan, promosi penjualan langsung, kualitas, kembanganmotif, layanan konsumen, ketersediaan, dan merk karena berdasarkan sudut pandang konsumen, strategi ini masih kurang jika dibanding dengan ban sepeda motor yang lain. Tetap mempertahankan dan meningkatkan keunggulan pada strategi jenis ban.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian pada bab sebelumnya dapat ditarik kesimpulan yaitu dengan penggunaan strategi masing-masing ban sepeda motor untuk meningkatkan minat konsumen ban sepeda motor berdasarkan hasil perhitungan teori permainan adalah sebagai berikut : a. Bila IRC melawan Federal maka, IRC menerapkan strategi kualitas agar menghasilkan nilai permainan yang optimal sebesar 33.06 dan bagi Federal menerapkan strategi harga agar menghasilkan nilai permainan yang optimal sebesar 33.06. b. Bila IRC melawan Mizzle maka, IRC menerapkan strategi kualitas agar menghasilkan nilai permainan yang optimal sebesar 41.13 dan bagi Mizzle menerapkan strategi kembanganmotif agar menghasilkan nilai permainan yang optimal sebesar 41.13. c. Bila IRC melawan Swallow, IRC menerapkan strategi kualitas agar menghasilkan nilai permainan yang optimal sebesar 25.00 dan bagi Swallow menerapkan strategi promosi iklan agar menghasilkan nilai permainan yang optimal sebesar 25.00. d. Bila IRC melawan Blackstone maka, IRC menerapkan strategi kualitas agar menghasilkan nilai permainan yang optimal sebesar 50.00 dan bagi 98