51
disjunction pada kromosom. Dengan adanya perubahan hormon, maka akan terjadi perubahan pada endokrin, seperti meningkatnya sekresi androgen,
menurunnya kadar hidroepiandrosteron, menurunya konsentrasi estradiol sistemik, perubahan konsentrasi reseptor hormon, dan peningkatan secara tajam
kadar LH Luteinizing Hormon dan FSH Follicular Stimulating Hormon hal ini yang akan meningkatkan kemungkinan terjadinya
“non-disjunction”.
b. Partisipan pendukung Tabel 5.3 karakteristik partisipan
Keterangan Informan pendukung 1 Informan pendukung 2
Inisial Guru M
Guru N Usia
37 tahun 38 tahun
Jenis kelamin Perempuan
Perempuan Pendidikan terakhir
S1 S1
Pekerjaan Guru Tetap kelas 1
SLB Negeri 1 Jakarta Guru Tetap kelas 6 SLB
Negeri 1 Jakarta
52
C. Analisis Data
Setelah melakukan analisa data, peneliti mengidentifikasi 11 tema sebagai hasil penelitian ini. Proses pemunculan tema ini dapat dilihat pada
lampiran, tema-tema tersebut dihasilkan berdasarkan tujuan peneliti.
1. Stresor pada orang tua dengan anak yang menderita sindrom down
Stresor pada orang tua dengan anak yang menderita sindrom down tergambar dalam lima tema, yaitu stresor internal, stresor eksternal,
respon kongnitif, respon emosi dan respon tingkah laku. Masing- masing akan diuraikan dibawah ini
Tema 1 : Stresor internal
Stresor yang dialami oleh partisipan dalam tema ini, seperti adanya gannguan pertumbuhan dan perkembangan anak, harapan
akan masa depan anak dan kurangnya pengetahuan orang tua terhadap sindrom down. Seluruh partisipan mempunyai stresor
yang sama yang terjadi pada gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak dengan sindrom down, seperti beberapa
kutipan yang sebagai berikut : “saya kan orang awam, gak tau kelainan apa, saya
taunnya kelainan aja, sadar-sadarnya pas udah lima tahun waktu terapi Rs.Famawati kalo ternyata anak saya down
sindrom. Masalahnya anak saya itu lambat jalannya, bicaranya juga lambat….”Tn. A
53
“Masalahnya yaa..itu ngomongnya kurang jelas sampe sekarang, saya binggung itu otaknya belum bisa tanggep
pelajaran ,...” Ny.N
“Aduh.. susah mba, saya gag sampai hati, ini batin mba, punya anak kaya gini ya banyaklah masalahnya tampak
sedih, anak saya ini perkembangannya kurang cepat, semuannya lambat,
ngomongnya, yaa.. jalannya,...”Tn.D “Saya punya anak ini kok perkembangannya gini terus,
lamban segala-galanya satu tahun lebih belum bisa jalan, sering sakit-sakitan
….”Tn.S “Kok perkembangannya lambat, anak saya usia setahun
setengah aja gak bisa apa-apa, duduk gag bisa, apa- apanya lambat
….” Tn.Z “rasanya dunia kaya mau kiamat waktu saya tahu anak
saya sindrom down, masalahnya ya itu mba, kok waktu satu tahun lebih belum bisa jalan, sekarang aja
ngomongnya lamban,….”Ny.M “Pokoknya tumbuhnya lambatlah, berat badannya,
perkembangannya, ya sedihlah itu mata ibu tampak berkaca-kaca
” Ny.P
Stresor yang dirasakan oleh partisipan pada anak dengan sindrom down tidak hanya ditemukan dengan gangguan