Pengertian Lembaga Amil Zakat

pendidikan, kemaslatan umat yang telah memiliki jaringan dipertiga jumlah kabupaten di provinsi yang bersangkutan. Syarat agar dapat dikukuhkan menjadi Lembaga Amil Zakat tingkat provinsi yaitu: a Berbadan hukum b Memiliki data muzaki dan mustahik c Telah beroperasi minimal dua tahun d Memiliki laporan keuangan yang telah diaudit oleh akuntan publik selama dua tahun terakhir e Memiliki wilayah operasi secara nasional minimal 40 dari jumlah kabupaten di provinsi tempat lembaga berada f Mendapat rekomendasi dari kantor wilayah Kementerian Agama provinsi setempat g Telah mampu mengumpulkan dana Rp500.000.000,- dalam satu tahun h Bersedia disurvei oleh tim yang dibentuk oleh kantor Wilayah Kementerian Agama provinsi setempat dan bersedia diaudit oleh akuntan publik i Dalam melaksanakan kegiatan bersedia berkoordinasi dengan Badan Amil Zakat Daerah dan kantor Wilayah Kementerian Agama provinsi setempat. 40 Kewajiban LAZ yang ditetapkan UU No. 23 Tahun 2011 pasal 19 adalah melaporkan pelaksanaan pengumpulan, pendistribusian dan pendayagunaan zakat yang telah diaudit kepada BAZNAS secara berkala. Menurut Bagian Kelima pasal 19 LAZ tidak hanya melapor ke BAZNAS, tetapi juga wajib melapor ke pemerintah daerah setempat dimana LAZ berada secara berkala. Adapun ketentuan pelaporan akan diatur dalam Peraturan Pemerintah. 40 Standar Operasional Prosedur Lembaga Pengelola Zakat Jakarta: Direktorat Pemberdayaan Zakat Direktorat Jenderal … h. 59-60. Terdapat beberapa perubahan yang ada, nampak fungsi BAZNAS lebih dimaksimalkan, mulai dari rekomendasi dan pelaporan. Peraturan UU No. 38 Tahun 1999 sejalan dengan UU No.23 Tahun 11 bahwa LAZ dapat dibentuk oleh lembaga dan instansi apapun, selama memenuhi persyaratan yang ditetapkan. Boleh dibentuk oleh lembaga pendidikan, pesantren, BUMNBUMD dan berbagai instansi negeri maupun swasta. 41 41 Profil LPZ, Kementerian Agama Republik Indonesia Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat … h. 15-16.