4. Kesalahan inspeksi inspection errors, merupakan kesalahan yang berhubungan
dengan inspeksi dimana kesalahan ini muncul karena inspeksi tidak 100 akurat. 5.
Kesalahan instalasi installation errors, kesalahan ini terjadi selama tahapan instalasi dan merupakan kesalahan sementara. Kesalahan ini muncul karena proses
instalasi dilaksanakan tidak sesuai dengan instruksi yang ada. 6.
Kesalahan perawatan maintenance errors, kesalahan ini diakibatkan oleh tidak tepatnya perbaikan terhadap suatu item.
2.4 Pendekatan Untuk Mengurangi Human Error
Terdapat tiga pendekatan untuk mengurangi terjadinya kesalahan manusia human errors, antara lain :
1. Pemilihan personil
Upaya ini dianggap mampu untuk mengurangi human errors karena orang-orang dipilih berdasarkan kemampuan dan keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan
pekerjaan. Hal-hal seperti kemampuan persepsi, intelektual dan skill motorik harus dipertimbangkan dalam pemilihan personil. Pendekatan ini memiliki keterbatasan,
antara lain : a
Tidak selalu mudah menentukan kemampuan dan keterampilan yang diperlukan. b
Tidak selalu tersedia metoda tes yang handal dan valid untuk mengukur kemampuan dan keterampilan yang dibutuhkan.
c Kemungkinan tersedianya sumber daya yang berkualitas sangat terbatas.
Yusrizal Bakar : Rancangan Perbaikan Faktor Penyebab Terjadinya Human Error Pada Divisi Pabrik Kantong..., 2007 USU e-Repository © 2008
2. Pelatihan
Pelatihan yang cocok dengan kebutuhan personil dapat mengurangi terjadinya human errors
, namun pada kenyataannya orang tidak selalu menunjukkan performansi sebagaimana yang telah diberikan dalam pelatihan, hal ini disebabkan
karena kebiasaan pada saat sebelum diberikan pelatihan 3.
Perancangan Dengan merancang peralatan kerja, prosedur dan lingkungan kerja yang tepat akan
dapat mengurangi terjadinya human errors karena performansi seseorang telah menjadi lebih baik.
2.5 Keandalan Manusia Human Reliability
Secara umum performansi keandalan manusia sebagai fungsi waktu kontinyu dari aktivitas manusia dapat dikembangkan dengan cara yang sama seperti fungsi
keandalan klasik. Laju kesalahan manusia human error rate, het didefinisikan sebagai berikut :
dt t
d t
t he
Re Re
1 −
=
.................................................................... 2.1 Dimana Ret adalah keandalan performansi manusia pada waktu t. Persamaan 2.1 dapat
ditulis sebagai berikut :
Re Re
1 t
d t
dt t
he −
=
.................................................................. 2.2 Dengan mengintegralkan kedua ruas persamaan diatas pada interval waktu 0,t maka
akan diperoleh persamaan berikut :
∫ ∫
− =
Re Re
Re Re
1
t t
t d
t dt
t he
......................................................... 2.3
Yusrizal Bakar : Rancangan Perbaikan Faktor Penyebab Terjadinya Human Error Pada Divisi Pabrik Kantong..., 2007 USU e-Repository © 2008
Dimana Ret = 1 pada t=0, maka :
⎥ ⎦
⎤ ⎢
⎣ ⎡
− =
∫
t
dt t
he t
exp Re
.................................................................. 2.4
Persamaan keandalan diatas berlaku untuk laju kesalahan manusia konstan atau non konstan. Dengan kata lain berlaku untuk laju kesalahan manusia yang mengikuti suatu
distribusi statistik, misalnya eksponensial, gamma, normal atau bathtub dsb. Persamaan umum untuk mendapatkan mean time to human error MTHE adalah :
dt dt
t he
MTHE
t
⎥ ⎦
⎤ ⎢
⎣ ⎡
− =
∫ ∫
∞
exp
......................................................... 2.5
2.6 Model Rook Untuk Kejadian Human Error