G. Tahapan Terapi SEFT
a. The Set UP
The Set-Up bertujuan untuk memastikan agar aliran energi tubuh kita terarahkan dengan tepat. Langkah ini kita lakukan untuk
menetralisir “Psyhcological Reversal” atau “Perlawanan
Psikologis” biasanya berupa pikiran negative spontan atau keyakinan bawah sadar negative.
Contoh Psychological Reversal ini diantaranya:
Saya tidak dapat berhenti merokok
Saya tidak dapat bicara di depan public
Saya adalah korban pelecehan seksual yang malang Dari contoh uraian psychological Reversal diatas, jika
keyakinan atau pikiran negative diatas terjadi makan inilah obatnya:
“Ya.. Allah meskipun saya… keluhan penyakit, saya ikhlas, menerima sakit masalah saya ini, saya pasrahkan pada-Mu
kesembuhan saya”
Hal ini diperoleh dari wawancara penulis dengan Bpk. Ahmad Faiz Zainudin selaku pendiri terapi SEFT:
“Kata-kata The Set-Up Words maksutnya yaitu beberapa kata yang perlu anda ucapkan dengan penuh perasaan untuk
menetralisir Psychological Reversal keyakinan dan pikiran negatif. Dalam bahasa religiousnya, the Set-Up words adalah doa
kepasrahan kita pada Tuhan kita menurut kepercayaan masing- masing sambil mengucapkan Ya.. Allah atau Ya Tuhan meskipun
saya… sebutkan keluhan penyakit, saya ikhlas, menerima sakit
masalah saya ini, saya pasrahkan pada-Mu kesembuhan saya. The Set-Up itu sebenarnya terdiri dari 2 aktivitas, yang pertama adalah
mengucapkan kalimat seperti di atas dengan penuh rasa khusyu‟, ikhlas dan pasrah sebanyak 3 kali. Dan yang kedua adalah sambil
mengucapkan dengan penuh perasaan, kita menekan dada kita , tepatnya di bagian Sore Spot yaitu daerah di sekitar dada atas yang
jika ditekan terasa agak sakit atau mengetuk dengan dua ujung jari di bagian Karate Chop
”
11
.
b. The Tune-in
Tune in adalah keadaan dimana terapis akan memberikan suatu bayangan kepada pasien mengenai penyakit yang sedang ia
derita. Klien akan memikirkan sesuatu atau peristiwa spesifik tertentu yang dapat membangkitkan emosi negatif yang ingin di
hilangkan sehingga akan terjadi reaksi negative seperti menangis, marah, sedih.
Hal ini diperoleh dari wawancara penulis dengan pendiri Terapi SEFT Bpk. Ahmad Faiz Zainudin:
“Untuk masalah fisik, kita melakukan tune-in dengan cara merasakan rasa sakit yang kita alami, lalu mengarahkan pikiran
kita ke tempat rasa sakit dan sambil terus melakukan 2 hal tersebut, hati dan mulut kita mengatakan, “saya ikhlas, saya pasrah… yaa
Allah..” kemudian untuk masalah emosi, kita melakukan Tune-In dengan cara memikirkan sesuatu atau peristiwa spesifik tertentu
yang dapat membangkitkan emosi negatif yang ingin kita hilangkan. Ketika terjadi reaksi negatif seperti marah, sedih, takut,
hati dan mulut kita mengatakan, “Yaa Allah.. saya ikhlas…. Saya pasrah…” Bersamaan dengan Tune-In ini kita melakukan langkah
ke 3 yaitu tapping. Pada proses inilah Tune-In yang dibarengi tapping kita menetralisir emosi negatif atau rasa sakit fisik
”.
12
c. The Tapping
Tapping adalah mengetuk ringan dengan dua ujung jari pada titik-titik tertentu di tubuh sambil melakukan Tune-In. titik-
11
Wawancara pribadi dengan Ahmad Faiz Zainuddin, Jakarta, 7 April 2014
12
Wawancara pribadi dengan Ahmad Faiz Zainuddin, Jakarta, 7 April 2014