Konsep Sirkulasi Ruang Dalam

127

5.3 Konsep Perancangan Bangunan

5.3.1 Konsep Sirkulasi Ruang Dalam

A. Sirkulasi Horizontal Sirkulasi horizontal pada bangunan menggunakan jenis sirkulasi linear. Alasan memilih linear adalah karena jalan lurus dapat menjadi unsur pengorganisir utama untuk sederet ruang ruang. Di samping itu, jalan dapat berbentuk lengkung atau berbelok arah, memotong jalan lain, bercabang cabang dan membentuk putaran loop. Gambar 5.6 Jenis Sirkulasi Horizontal B. Sirkulasi Vertikal Bangunan Pusat Perbelanjaan di Kawasan Kualanamu yang dirancang terdiri dari beberapa level lantai. Oleh karena itu, dibutuhkan beberapa alternatif fasilitas sirkulasi vertikal yang memadai. Fasilitas fasilitas tersebut antara lain : 1. Escalator Tangga Berjalan Universitas Sumatera Utara 128 Kelebihan menggunakan escalator antara lain:  Escalator mampu mengangkat banyak orang  Lebih hemat listrik daripada lift  Tidak melelahkan, cepat, kecepatan konstan 2. Lift Kelebihan menggunakan lift antara lain:  Pencapaian langsung ke tiap lantai  Waktu tempuh lebih singkat  Kapasitas bergantung pada ukuran, jumlah, dan kecepatan lift  Mampu mengangkat banyak orang sekaligus dan tidak melelahkan. 3. Tangga  Pencapaian dengan tangga terbatas  Waktu tempuh relatif lama  Alternatif pencapaian padasaat darurat dan memerlukan tenaga.  Hemat biaya 5.3.2 Konsep Zoning Ruang Dalam Setelah dilakukan zoning secara mendasar pada bangunan, dapat diperoleh pembagian area tapak menurut zona tersebut:  Area privat diletakkan pada bagian belakang bangunan. Yang berupa area privat merupakan ruang pengelola gedung dan ruang pengelola anchor tenant Universitas Sumatera Utara 129  Area publik diletakkan dibagian depan, sisi bagian tersebut merupakan bagian yang pertama dilihat oleh pengunjung.  Area servis diletakkan dibagian belakang karena bagian ini lebih tenang dan tidak begitu menarik perhatian masyarakat.  Area ME diletakkan di bagian belakang agar tidak mengganggu pengunjung. Gambar 5.7 Zoning Lantai 1 Universitas Sumatera Utara 130 Gambar 5.8 Zoning Lantai 2 Universitas Sumatera Utara 131 Gambar 5.9 Zoning Lantai 3 Universitas Sumatera Utara 132 Gambar 5.10 Zoning Lantai 4 Universitas Sumatera Utara 133

5.4. Konsep Pe rancangan Struktur Bangunan