3. kebaruan ide-ide yang unik lampiran 1 b
Gambar 5d 4.
elaborasi pengembangan ide lampiran 1 c
Gambar 5e PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Proses perolehan hasil di atas dalam pelaksanaannya tidak berjalan mulus seperti yang diharapkan. Siswa masih memerlukan suatu topangan ataupun stimulus
untuk memunculkan ide-ide kreatif mereka. Topangan itu seperti saran menggunakan kata-kata lain dalam membuat pertanyaan, bukan hanya sebatas menggunakan
berapa namun menggunakan kata tanya lain yang lebih luas. Topangan juga dilakukan dengan memberikan pengertian tentang permasalahan pengandaian. Hasil
dari topangan tersebut terlihat pada hasil pekerjaan siswa pada pengembangan ide-ide. Dengan memperkenalkan masalah pengandaian harapannya hasil tersebut dapat
semakin mendekatkan siswa pada pemodelan matematika meski masih dalam tingkat yang sederhana. Dari sini diharapkan siswa sudah dapat semakin menerapkan
matematika dalam kehidupan mereka. Dari hasil pekerjaan siswa terdapat temuan-temuan yang menarik dan
menunjukkan proses berfikir kreatif dalam mengajukan masalah. Temuan-temuan tersebut tampak pada hasil kerja siswa pada kebaruan ide-ide unik. Peneliti
menganggap hal tersebut sebagai ide unik karena ada kelompok siswa yang sampai berfikir betul-betul suatu yang baru. Mereka dapat berfikir tentang bagaimana dari
sekedar melihat gambar pohon dapat dibawa bagaimana membuat suatu potongan- potongan kayu bahan pembuat rumah khususnya untuk bagian atap gambar 5d. Hal
ini dapat muncul dikarenakan pengalaman mereka saat melihat atap rumah dalam hal ini atap sekolahan. Pertanyaan-pertanyaan seperti ini dapat dilanjutkan untuk digali
lebih lanjut sehingga pertanyaan-pertanyan lebih tajam dan mengarah pada suatu karya PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ilmiah siswa dalam memperkirakan jumlah pohon yang diperlukan dalam pembangunan rumah. Bahkan masalah ini dapat dilanjutkan penyelidikannya pada
bagaimana dampaknya bagi lingkungan.
4.2. Penggunaan Media Foto 2
Berdasarkan hasil analisis retrospektif dari HLT 1, maka dicoba membuat HLT yang lebih terarah dengan mengubah gambar foto yang diamati siswa dan juga
dibuatkan lembar kerja. Untuk kegiatan kali ini foto-foto yang disajikan merupakan foto hasil pengambilan dari peneliti sendiri saat mendampingi siswa studi wisata ke
Museum Kereta Api di Ambarawa. Foto ini dipilih salah satunya peneliti menganggap siswa juga pernah melihat sesuatu yang ada di foto tersebut sehingga bukan sesuatu
yang asing. Harapan dari HLT 2 ini adalah siswa semakin dapat memfokuskan pada permasalahan yang berkaitan dengan matematika karena foto-foto yang diamati secara
jelas mengarah pada unsur-unsur matematis.. Demikian juga dengan dibuatkan lembar kerja harapannya siswa dalam kelompok lebih terfokus dalam mendiskusikan
permasalahan-permasalahan seperti apa yang tidak hanya menggunakan kata tanya berapa melainkan ada kata tanya lain yang dapat mereka gunakan untuk mengajukan
masalah-masalah matematika terlebih-lebih dalam aplikasinya dalam kehidupan nyata mereka.
4.2.1.
Hypothetical Learning Trajectory
HLT ke 2 : media foto 2
HLT dari tahap ini direncanakan sebagai berikut PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
No Tujuan
Pembelaja ran
Indikator Aktifitas
Penjelasan Dugaan
yang diharapkan
pada siswa 1.
Siswa dapat merumuska
n masalah yang berupa
pertanyaan dari
masalah nyata yang
mereka lihat
ataupun masalah
yang sudah disajikan
dalam bentuk
gambar atau foto, alam
sekitar sekolah,
video gambar
bergerak, dan media
koran. 1.
Kelancaran kefasihan
banyaknya ide-ide :
a. siswa
semakin lancar
dalam mengajuka
n pertanyaan-
pertanyaan
b. siswa dapat
semakin banyak
mengungka pkan
ide- ide
petanyaan dari obyek
yang diamati
2. fleksibilitas
keluasan dan
keluwesan ide-ide,
siswa semakin
dapat mengungka
pkan
ide- ide
pertanyaan yang lebih
luas bukan sekedar dari
apa
yang 1.
Siswa dibagi dalam
kelompok kecil
2. Siswa diajak
menemukan permasalaha
n pada
lingkungan sekitar
: dalam
langkah ini
siswa dipancing
dengan gambar-
gambar atau foto-foto
yang
sudah disiapkan
yang berbeda dengan foto-
foto
pada kegiatan
pertama. 3.
Siswa diajak untuk
mengajukan sebanyak
mungkin pertanyaan
dari fenomena
yang mereka hadapi yang
dapat ditangkap
oleh indra . Siswa
diminta menuliskan
sebanyak- banyaknya
pertanyaan- pertanyaan
yang muncul setelah
mengamati foto
yang dibagikan
dengan menggunaka
n kata tanya : berapa,
bagaimana, dan mengapa
pada lembar kerja
yang sudah
disiapkan. Siswa
menemu kan
pertanya an-
pertanya an yang
muncul saat
mengam ati foto
yang diberika
n
Siswa dapat
menulis kan
pertanya an-
pertanya an yang
mereka pikirkan
mereka lihat
3. kebaruan
ide-ide yang unik
siswa dapat memunculk
an ide-ide pertanyaan
baru
4. elaborasi
pengemba ngan ide
siswa dapat mengemba
ngkan ide- ide
pertanyaan baru
4. Siswa diajak
untuk mengajukan
pertanyaan bukan hanya
yang
dapat dilihat
oleh mata
tapi dapat
juga dikombinasik
an dengan
pengalaman mereka
Tabel 4 : HLT kedua dengan media foto 2 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI