Penjelasan Surah An-Nasr Pendidikan Agama Islam Untuk SD Kelas IV Kelas 4 Saronih Lia Syukriyah Sahroni 2011
Pelajaran 6 Surah Al-Kausar, An-Nasr, dan Al-‘Asr
67 .
. .
Penderitaan Nabi Muhammad Saw. dan para sahabatnya dikisahkan dalam Al-Qur’an.
Gambar 6.2 Kakbah
.
Artinya: “Ataukah kamu mengira bahwa kamu akan masuk surga, padahal belum datang
kepadamu cobaan seperti yang dialami orang-orang terdahulu sebelum kamu? Mereka ditimpa kemelaratan, penderitaan, dan diguncang dengan berbagai cobaan
sehingga Rasul dan orang-orang yang beriman bersamanya berkata: “Kapan datangnya pertolongan Allah? Ingatlah, sesungguhnya pertolongan Allah itu
dekat”.
Q.S. Al-Baqarah. 2 : 214. Al-Qur’an surah An-Nasr ini merupakan bagian dari janji Allah Swt.
kepada Nabi Muhammad Saw. dan para sahabat yang telah sekian lama berjuang dan berdakwah. Di mana setelah menjalani perjuangan dan
dakwah yang melelahkan, akhirnya Nabi Muhammad Saw. dan para sahabat mendapatkan kemenangan. Dengan kemenangan ini pengikut Nabi
Muhammad Saw. yaitu agama Islam semakin bertambah. Mereka berbondong-bondong berikrar masuk Islam dengan tanpa paksaan, yang
kemudian agama Islam dapat menembus ke beberapa daerah dan pelosok jagad alam raya ini, termasuk di Negara Indonesia.
Am hasibtum an tadkhulul-jannata wa lamma ya’tikum masalul-lazina khalau min qablikum, massathumul-ba’sa’u wad-darra’u wa zulzilu hatta
yaqular-rasulu wal-lazina amanu ma‘ahu mata nasrullahi, ala inna nasrallahi qaribun.
. .
. .
. . .
Sumber: photo.p.frindster.com
Pendidikan Agama Islam SD Kelas IV
68
Peristiwa kemenangan yang luar biasa terjadi ketika jatuhnya kota Mekah ke tangan umat Islam, terjadi pada bulan Ramadan tahun 8 H. Nabi
Muhammad Saw. dan kurang lebih 10.000 pasukannya dapat membebaskan kota Mekah dari tangan kafir Quraisy yang kejam. Kemenangan itu diraih
dengan tanpa mengangkat senjata perang, sehingga tidak terjadi pertumpahan darah. Jatuhnya kota Mekah ke tangan umat muslimin
terkenal dengan sebutan Futuh Mekah.
Kemenangan inilah yang diimpi-impikan Nabi Muhammad Saw. sebagaimana dikisahkan dalam Al-Qur’an surah Al-Fath ayat 27 yang
artinya: “Sesungguhnya Allah akan membuktikan kepada Rasul-Nya tentang kebenaran mimpinya dengan sebenar-benarnya yaitu bahwa sesungguhnya kamu
pasti akan memasuki Masjidil-Haram, Insya Allah dalam keadaan aman, dengan mencukur rambut kepala dan mengguntingnya, sedang kamu tidak merasa takut.
Maka Allah mengetahui apa yang tiada kamu ketahui dan Dia memberikan sebelum itu kemenangan yang dekat”.
Q.S. Al-Fath: 48:27.