masing-masing harus bahu-membahu menjalankan fungsi pengawasan syariah.
14
C. Good Corporate Governance GCG
1. Pengertian Good Corporate Governance
Istilah Governance konon berasal dari bahasa Latin : gubernare dan gubernator yang bermakna steering a ship and the steerer atau captain of a
ship. Juga berasal dari bahasa Yunani : kubernain yang artinya steer. Sedangkan kata governance itu sendiri berasal dari bahasa Prancis kuno :
gouvernance yang berarti control dan the state of being governed. Sir Adrian Cadbury yang mengetuai Cadburry Committe di Inggris mengawali
pemahaman mengenai corporate governance dalam konteks yang sederhana sebagai ”the system by which companies are directed and controlled”.
Namun demikian, dalam konteks yang lebih luas corporate governance adalah sebagaimana dipromosikan oleh The World Bank, sebagai institusi
internasional yang menjadi pionir dalam mempromosikan dan menyebarluaskan praktik good corporate governance.
15
Bank Dunia World Bank mendefinisikan Good Corporate Governance GCG sebagai kumpulan hukum, peraturan, dan kaidah-kaidah yang wajib
14
Muhammad Firdaus, dkk, Sistem dan Mekanisme Pengawasan Syariah, cet.II, Jakarta: Renaisan, 2005, h. 35.
15
Ratna Januarti, “Penerapan Good Corporate Governance Pada Sektor Perbankan Studi : Divestasi Bank Lippo”, Jurnal Ilmu Hukum Litigasi, no.2 Juni 2003: h. 104.
dipenuhi, yang dapat mendorong kinerja sumber-sumber perusahaan untuk berfungsi secara efesien guna menghasilkan nilai ekonomi jangka panjang
yang berkesinambungan bagi para pemegang saham maupun masyarakat sekitar secara keseluruhan.
16
Dari hasil pertemuan tingkat menteri negara-negara OECD pada tanggal 27-28 April 1988 telah menyatakan pengertian Good Corporate Governance
adalah:
17
”Good corporate governance is an increasingly important factor for investment decision. Of particular relevance is the relation between corporate
governance practice and the increasingly international character of investment. International flows of capital enable companies to access
financing from much larger full of investor. If countries are too reap the full benefits of the global capital market, and if they are to attract long-term
”patient” capital, corporate governance arrangement must be creadible and well understood accross borders.”
Dapat dirumuskan suatu kesimpulan bahwa Good Corporate Governance adalah suatu sistem yang ada pada suatu organisasi yang memiliki tujuan
16
Muh. Arief Effendi, The Power Of Good Corporate Governance; Teori dan implementasi, Jakarta: Salemba Empat, 2009, h.1-2.
17
Aburizal Bakrie, “Good Corporate Governance : Sudut Pandang Pengusaha, Jurnal Reformasi Ekonomi”, no.2 Oktober-Desember 2000: h. 26.
untuk mencapai kinerja organisasi semaksimal mungkin dengan cara-cara yang tidak merugikan stakeholder organisasi tersebut.
18
Manfaat Good Corporate Governance adalah sebagai berikut: a.
Sebagai upaya untuk mengurangi praktek KKN b.
Dapat mendorong terciptanya biaya-biaya investasi yang lebih rendah c.
Sebagai intangible assets d.
Penggunaan sumber daya manusia dan alam secara efesien e.
Sebagai competitive advantage f.
Meningkatkan nilai pemegang saham perusahaan g.
Menciptakan kinerja perusahaan yang lebih baik.
2. Dasar Hukum Penerapan Good Corporate Governance