BAB VI ANALISIS PEMECAHAN MASALAH
6.1. Analisis
Macroergonomic Analysis and Design MEAD
Analisis pertama kali dilihat dari keluhan operator inspeksi terhadap fasilitas kerja yang ada di PT. Mewah Indah Jaya. Keluhan ini disebabkan karena
kondisi kursi kerja dan wadah peletakan produk yang terlalu rendah sehingga membuat operator bekerja dengan membungkuk. Dengan menghubungkan
masalah ini dengan misi PT. Mewah Indah Jaya yaitu untuk meningkatkan kesejahteraan dan kenyamanan kerja terhadap operator, maka diusulkan suatu
rancangan fasilitas kerja. Hasil SNQ menyatakan bahwa operator banyak mengeluh di bagian punggung, pinggang dan leher maka perancangan fasilitas
mengarah kepada perancangan kursi kerja. Performansi yang ingin ditingkatkan dengan adanya kursi kerja usulan ini adalah produktivitas kerja dan mengurangi
keluhan operator. Matriks variansi juga dibuat untuk melihat seberapa pentingnya variabel spesifikasi kursi kerja terhadap operator.
Spesifikasi yang sudah diperoleh dari pendapat operator kemudian diteruskan ke pihak kepala produksi PT. Mewah Indah Jaya untuk diminta
pendapat tentang spesifikasi kursi kerja tersebut. Dari hasil wawancara dengan pihak kepala produksi kemudian ditentukan dua alternatif produk yang akan
diajukan ke pihak stakeholder pemilik perusahaan. Langkah ini dilakukan mengingat perancangan usulan tidak akan dapat dilakukan apabila tidak disetujui
dengan pihak manajemen perusahaan. Hasil dari wawancara dengan pihak atasan
Universitas Sumatera Utara
perusahaan menghasilkan suatu usulan rancangan produk dengan alternatif yang lebih murah dengan alasan perusahaan ingin meningkatkan produktivitas
operatornya dengan cost yang lebih rendah. Spesifikasi produk usulan yang akan dirancang memiliki bentuk kursi
tetap, bahan rangka dari kayu, bahan sandaran dan alas dari kain, warna rangka coklat, warna sandaran dan alas biru, serta memiliki fungsi tambahan sebagai
wadah peletakan produk. Selain merancang kursi kerja, diusulkan juga perancangan meja kerja untuk menyeimbangkan tinggi kaki kursi usulan dengan
tinggi kaki meja yang ada. Penambahan metode kerja baru juga diusulkan untuk menyesuaikan dengan fasilitas baru yang diusulkan.
6.2. Usulan Rancangan Fasilitas Kerja