B. Analisis Foto II
1. Tahap Denotasi
Makna denotasi yang terdapat foto II diatas adalah dua orang warga sedang berdiri menghadap jalan raya yang ditutupi abu vulkanik. Mereka
menggunakan penutup wajah atau masker untuk melindungi diri dari debu akibat letusan Gunung Merapi. Salah satu diantaranya juga melindungi
kepala dengan keranjang belanja. Selain itu terlihat pula deretan rumah warga yang sudah tidak layak huni karena rusak diterjang wedus gembel.
Jalanan yang terlihat sepi itu pun tertutup abu vulkanik sehingga sulit untuk dilewati oleh kendaraan. Dipinggir jalan juga terdapat tumpukan pasir akibat
semburan abu vulkanik pada saat gunung meletus.
2. Tahap Konotasi
a. Trick Effect Manipulasi Foto
Sebagaimana telah dikatakan sebelumnya, trick effect adalah sebuah proses manipulasi foto secara berlebihan yang dilakukan oleh
fotografer. Dalam foto ini, penulis tidak menemukan adanya manipulasi foto yang dimaksud. Memanipulasi foto terutama foto jurnalistik sama
saja dengan memanipulasi realita yang sebenarnya terjadi. Foto jurnalistik adalah foto yang diambil berdasarkan realita yang ada tanpa
unsur editing.
b. Pose
Pose pada foto II ini memperlihatkan dua orang yang berdiri di pinggir jalan. Dua orang tersebut menggunakan penutup wajah berupa
masker untuk menghindari abu vulkanik dari letusan Gunung Merapi tersebut, sehingga ekspresi wajah mereka tidak terlihat. Posisi kedua
orang ini pun berdampingan menghadap ke jalan seolah-olah sedang menunggu sesuatu yang melintas dijalan tersebut. Sedangkan sikap yang
ditunjukkan mereka memperlihatkan sosok pendiam. Hal itu terlihat dari raut wajah pria yang sedikit melirik kearah kamera menggambarkan
seseorang yang tidak ingin berbicara pada siapapun.
c. Objek
Fotografer menjadikan seorang pria dan wanita yang berdiri menghadap jalan sebagai latar depan foreground dalam foto, karena
fotografer ingin memperlihatkan bagaimana kondisi setelah bencana
Gunung Merapi terjadi. Fotografer memfokuskan pada dua orang tersebut dan bagian lain dibuat buram atau blur. POI dalam foto ini adalah warna
dari keranjang yang digunakan oleh seorang pria sama dengan masker atau penutup wajah yang digunakan seorang wanita berkerudung
disebelahnya.
d. Photogenia Teknik Foto
Photogenia memperlihatkan bagaimana teknik pengambilan foto yang dilakukan fotografer, seperti pencahayaan lighting, ketajaman foto
exposure, keburaman bluring, efek gerak moving, efek beku freezing, efek kecepatan panning, dan sudut pandang angle. Penulis
dapat mengamati bahwa foto ini diambil diluar ruangan dengan bantuan cahaya matahari dan pengaturan pada kamera sehingga terlihat normal
normal exposure. Tidak ada teknik yang menampilkan efek beku freezing, efek kecepatan panning, dan efek gerak moving dalam foto
ini. Sedangkan untuk teknik keburaman, terlihat pada wanita berkerudung sebagai salah satu objek dalam foto yang dibuat agak sedikit blur dan pria
dengan keranjang dikepala sengaja dibuat lebih fokus oleh fotografer. Dua objek tersebut diambil menggunakan angle yang sejajar dengan
pandangan mata fotografer atau yang biasa disebut eye level. Angle ini tidak memiliki makna khusus seperti angle lainnya.
e. Aestheticism Komposisi
Seperti pada foto sebelumnya, komposisi yang dapat diamati dalam foto II ini tidak terlalu sulit. Objek dalam foto tersebut diletakan