langsung menggambarkan bagaimana dampak yang ditimbulkan dari bencana yang begitu besar ini.
c. Objek
Fotografer menempatkan objek di samping kiri. Objek yang menjadi POI adalah orang-orang yang sedang membawa korban jiwa.
Sedangkan latar belakang dalam foto ini memperlihatkan berberapa rumah yang tertutup abu vulkanik atau yang biasa warga sekitar
menyebutnya dengan wedus gembel. Selain sekumpulan tim penyelamat yang penulis temukan sebagai POI, terdapat pula objek lain yang terdapat
dalam foto III, yaitu seekor sapi dan sebuah mobil serta beberapa rumah yang terlihat hancur.
Penulis melihat bahwa objek tersebut bukan hanya sebagai objek pendukung saja melainkan sebagai gambaran bagaimana dampak yang
ditimbulkan dari salah satu bencana terparah yang pernah terjadi di Indonesia.
d. Photogenia Teknik Foto
Foto ini diambil menggunakan bukaan rana besar karena fotografer lebih memfokuskan gambar pada orang-orang yang menjadi
tim penyelamat pada tragedi bencana alam tersebut, sedangkan gambar lainnya dibuat sedikit blur atau buram walaupun tidak terlalu terlihat
keburamannya. Angle pada foto ini adalah eye level atau foto diambil sejajar
dengan pandangan mata fotografer. Angle ini juga digunakan agar terlihat
ekspresi salah satu orang warga yang membantu tim penyelamat. Sedangkan untuk teknik pencahayaan, foto ini menggunakan teknik
pencahayaan normal karena foto diambil diluar ruangan dengan bantuan cahaya matahari dan pengaturan pada kamera. Namun terlihat sedikit
gelap karena untuk memberi kesan kesuraman atau kekelaman pada foto.
e. Aestheticism Komposisi
Komposisi dalam foto ini terlihat berhasil mengajak penikmat foto dengan menempatkan objek tim penyelamat di kanan foto.
Fotografer bermaksud memberitahukan masyarakat bagaimana tim penyelamat berusaha menyelamatkan korban bencana Gunung merapi ini
yang dibantu oleh warga sekitar. Foto ini menggunakan istilah rule of third dimana objek ditempatkan 13 bagian kiri foto. Untuk unsur estetika
atau keindahan yang penulis amati terletak pada warna baju atau seragam yang digunakan tim penyelamat dengan latar belakang yang terlihat
suram karena memiliki warna yang cenderung gelap.
f. Syntax
Tanpa menggunakan teks atau caption, menurut penulis foto ini sudah cukup menggambarkan apa yang sedang terjadi pada saat letusan
Gunung Merapi tahun 2010 silam. Hal tersebut terlihat dari sekumpulan tim penyelamat yang dibantu warga sedang mengevakuasi korban letusan
Gunung Merapi. Selain itu, foto tersebut juga memperlihatkan bahwa bukan hanya harta benda saja yang hancur dan rusak karena letusan