B. Kepala Sekolah dan Guru
1. Pengertian Kepala Sekolah
Kepala sekolah adalah guru yang diberikan tugas tambahan untuk memimpin suatu sekolah ayng diselenggarakan proses belajar mengajar
atau tempat terjadi interaksi antar guru yang member pelajaran dan murid yang menerima pelajaran.
Secara etimologi kepala sekolah merupakan padanan dari school principal yang tugas kesehariannya menjalankan principalship atau
kekepala sekolahan. Istilah kekepala sekolahan mengandung makna sebagai segala sesuatu yang berkaitan dengan tugas pokok dan fungsi
sebagai kepala sekolah. Penjelasan ini dipandang penting, karena terdapat beberapa istilah untuk menyebut jabatan kepala sekolah, seperti
administrasi kepala sekolah, pimpinan sekolah, manajer sekolah, dan sebagainya.
a. Kriteria Kepala Sekolah
Seorang guru harus memiliki kreteria atau kualifikasi umum untuk menjadi seorang kepala sekolah, yaitu:
1 Memiliki kualifikasi akademik sarjana, diploma, kependidikan atau
non kependidikan pada perguruan tinggi yang sudah terakreditasi. 2
Pada waktu diangkat sebagai kepala sekolah berusia setinggi- tingginya 56 tahun.
3 Memiliki pengalaman mengajar sekurang-kurangnya 5 tahun
menurut jenjang sekolah masing-masing. 4
Memiliki pangkat serendah-rendahnya IIIc bagi PNS dan Non PNS disertakan dengan kepengangkatan yang dikeluarkan oleh
yayasan atau lembaga yang berwewenang.
b. Peran Kepala Sekolah
Berdasarkan kebijakan pendidikan nasional Depdiknas, 2006, terdapat tujuh peran kepala sekolah yaitu educator pendidik, manajer,
administrator, supervisor, leader pemimpin, pencipta iklim kerja, dan wirausahawan.
1 Kepala sekolah sebagai educator pendidik
Pendidik adalah orang yang mendidik, sedangkan mendidik diartikan memberikan latihan ajaran, pimpinan mengenai akhlak
dan kecerdasan pikiran sehingga pendidikan dapat diartikan proses pengubahan sikap dan tata laku seseorang atau kelompok orang
dalam usaha mendewasakan manusia melalui upaya pengajaran dan latihan.
2 Kepala sekolah sebagai manajer
Seorang manajer atau kepala sekolah hakikatnya adalah seorang
perencana, organisator,
pemimpin, dan
seorang pengendali. Menurut Stoner ada delapan macam fungsi seorang
manajer yang perlu dilaksanakan dalam suatu organsisi dan merupakan fungsi kepala sekolah juga yaitu:
Kepala sekolah bekerja dengan dan melalui orang lain work with and through other people, Kepala sekolah bertanggung jawab
dan mempertanggung
jawabkan responsible
and accountableDengan waktu dan sumber yang terbatas, seorang
kepala sekolah harus mampu menghadapi berbagai persoalan managers balance competing goals and set priorities, Kepala
sekolah harus berpikir secara analistik dan konsepsional must think analytically and conceptionally, Kepala sekolah sebagai juru
penengah mediators, Kepala sekolah sebagai politisi politicians, Kepala sekolah adalah seorang diplomat, Kepala sekolah berfungsi
sebagai pengmbil keputusan yang sulit make difficult decisions. 3
Kepala sekolah sebagai pemimpin Kata “memimpin” memberikan arti memberikan bimbingan,
menuntun, mengarahkan dan berjalan didepan precede. Pemimpin berperilaku untuk membantu organisasi dengan
kemampuan maksimal dalam mencapai tujuan. Kepemimpinan adalah satu kekuatan penting dalam rangka pengelolaan, oleh sebab
itu kemampuan memimpin secara efektif merupakan kunci untuk